Mengidap Penyakit Kencing Manis? Dokter Ini Bisa Bantu Pengobatannya
“Penyakit kencing manis adalah nama lain dari diabetes yang dikenal sebagai salah satu silent killer. Jika kamu atau orang terdekat mengalami gejalanya, sebaiknya segera hubungi dokter spesialis penyakit dalam di Halodoc.”
DAFTAR ISI:
Halodoc, Jakarta – Penyakit kencing manis atau yang juga dikenal sebagai diabetes mellitus, adalah suatu kondisi kronis saat tubuh tidak dapat mengatur kadar gula (glukosa) dalam darah dengan baik.
Ada dua tipe utama diabetes mellitus, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Untuk diabetes tipe 1, ini adalah kondisi saat tubuh tidak memproduksi insulin, hormon yang diperlukan untuk membantu glukosa masuk ke dalam sel tubuh. Kondisi ini pun biasanya didiagnosis pada anak-anak dan remaja.
Sementara untuk diabetes tipe 2 adalah kondisi saat tubuh tidak memproduksi cukup insulin atau tidak dapat menggunakan insulin dengan efektif. Ini lebih umum terjadi pada orang dewasa dan sering dikaitkan dengan obesitas dan gaya hidup yang kurang aktif.
Gejala Penyakit Kencing Manis
Berikut ini adalahbeberapa gejala kencing manis yang umum:
- Sering buang air kecil: Tubuh berusaha mengeluarkan kelebihan glukosa melalui urine.
- Rasa haus yang berlebihan: Karena sering buang air kecil, tubuh menjadi dehidrasi.
- Rasa lapar yang berlebihan: Karena tubuh tidak dapat mengakses glukosa yang diperlukan untuk energi.
- Kelelahan: Karena sel-sel tubuh tidak mendapatkan cukup energi.
- Penurunan berat badan yang tidak dijelaskan: Terutama pada diabetes tipe 1, karena tubuh mulai membakar lemak dan otot untuk energi.
- Luka yang sulit sembuh: Gula darah tinggi dapat merusak sirkulasi darah dan mengganggu proses penyembuhan.
- Penglihatan kabur: Kadar glukosa yang tinggi dapat merusak pembuluh darah kecil di mata.
- Infeksi kulit dan gusi yang sering: Gula darah tinggi dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Jika kamu mencurigai bahwa kamu atau orang terdekat mengidap penyakit kencing manis, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Nah, Ini 5 Rekomendasi Obat Diabetes untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi.
Hubungi Dokter Ini Jika Mengalami Gejala Penyakit Kencing Manis
Berikut beberapa dokter yang bisa kamu hubungi jika merasa memiliki gejala kencing manis.
Beberapa dokter ini sudah memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun dan mempunyai rating yang baik dari para pasien yang sebelumnya mereka tangani:
Ini daftarnya:
1. dr. Siska Damayanti Sp.PD
Siska Damayanti Sp.PD adalah alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.
Ia berhasil menamatkan pendidikan dokter umum pada 2010 dan kemudian melanjutkan studi di kampus yang sama hingga akhirnya mendapatkan gelar dokter spesialis penyakit dalam pada 2018.
Ia kini membuka praktik di Gresik, Jawa Timur dan masih menjadi anggota aktif Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Dengan pengalaman selama 14 tahun, dr. Siska Damayanti Sp.PD bisa memberikan konsultasi seputar masalah penyakit dalam seperti diabetes atau penyakit kencing manis.
Chat dr. Siska Damayanti Sp.PD mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.
2. dr. Handoko Tejo Utomo Sp.PD
Handoko Tejo Utomo Sp.PD telah menyelesaikan pendidikan dokter umum di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya pada 2009.
Ia pun melanjutkan studi kedokteran di Universitas Sam Ratulangi hingga akhirnya mendapat gelar dokter spesialis penyakit dalam pada 2019.
Ia kini membuka praktik di Jebres, Surakarta dan masih menjadi anggota aktif Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Dengan pengalaman selama 16 tahun, dr. Handoko Tejo Utomo Sp.PD bisa memberikan konsultasi seputar penyakit kencing manis.
Chat dr. Handoko Tejo Utomo Sp.PD mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.
Selain rutin cek dokter, kamu juga harus tahu 4 Pola Makan untuk Mengontrol Gula Darah Pada Pengidap Diabetes.
3. dr. Yosa Tamia Marisa Sp.PD
Selanjutnya ada dr. Yosa Tamia Marisa Sp.PD yang merupakan alumnus Universitas Andalas. Ia berhasil meraih gelar dokter umum pada 2010 dan kemudian dokter spesialis penyakit dalam pada 2020.
Ia kini membuka praktik di Agam, Sumatera Barat dan masih terdaftar sebagai anggota aktif Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Berbekal pengalaman selama 14 tahun, dr. Yosa Tamia Marisa Sp.PD bisa memberikan konsultasi seputar penyakit kencing manis.
Chat dr. Yosa Tamia Marisa Sp.PD mulai dari Rp 70.000,- di Halodoc.
4. dr. Vera Bahar Sp.PD
Dokter Vera Bahar Sp.PD merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia pada 2008 dan Universitas Hasanuddin pada 2021.
Saat ini, ia melakukan praktik di Wajo, Sulawesi Selatan dan tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Dengan pengalamannya selama 15 tahun, ia dapat memberikan layanan konsultasi di Halodoc seputar penyakit dalam seperti diabetes.
Chat dr. Vera Bahar Sp.PD mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.
5. dr. Andrea Livina Sp.PD
Andrea Livina Sp.PD merupakan alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi.
Ia berhasil menyelesaikan studi kedokteran umum pada 2016 dan kemudian melanjutkan di kampus yang sama hingga akhirnya mendapatkan gelar dokter spesialis penyakit dalam pada 2023.
Ia kini membuka praktik di Manado, Sulawesi Utara dan masih menjadi anggota aktif Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Dengan pengalaman selama 6 tahun, dr. Andrea Livina Sp.PD bisa memberikan konsultasi seputar penyakit dalam dan pembacaan hasil tes darah lengkap.
Chat dr. Andrea Livina Sp.PD mulai dari Rp 55.000,- di Halodoc.
Itulah berbagai daftar dokter spesialis penyakit dalam yang bisa kamu hubungi untuk mendapatkan informasi tentang penyakit kencing manis.
Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline.
Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc.
Ayo, pakai Halodoc sekarang juga!
Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2024. Diabetes: An Overview.
Medical News Today. Diakses pada 2024. Diabetes: Symptoms, Treatment, and Early Diagnosis.
Mayo Clinic. Diakses pada 2024. Diabetes.
WebMD. Diakses pada 2024.Diabetes Center: Types, Cause, Symptoms, Test, and Treatments.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
