Mengenal Teknik Pijat Payudara untuk Meningkatkan Produksi ASI

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   03 Agustus 2021
Mengenal Teknik Pijat Payudara untuk Meningkatkan Produksi ASIMengenal Teknik Pijat Payudara untuk Meningkatkan Produksi ASI

“Pijat laktasi sangat sederhana, ibu bisa melakukannya sendiri. Pijat payudara untuk meningkatkan produksi ASI adalah salah satu kegiatan penting bagi ibu menyusui. Memijat dengan tangan hangat, gerakan menguleni hingga melakukan pijatan saat mandi adalah beberapa teknik yang bisa dilakukan ibu menyusui agar produksi ASI meningkat.”

Halodoc, Jakarta – Menyusui adalah hal yang paling alami bagi ibu yang baru melahirkan. Namun, nyatanya terdapat masalah yang bisa muncul saat menyusui. Mulai dari masalah produksi ASI, seperti produksi ASI terlalu sedikit atau terlalu banyak, hingga saluran ASI yang tersumbat. Semua ibu perlu tahu bagaimana cara menangani keluhan tersebut.

Meskipun setiap kendala menyusui ASI ada obatnya, tapi ada satu upaya yang bisa membantu mengatasi sebagian besar masalah menyusui ini, yaitu dengan teknik pijat payudara atau pijat laktasi. Pijat laktasi sangat sederhana, ibu bisa melakukannya sendiri. Hal yang dibutuhkan hanyalah sedikit bimbingan. 

Baca juga: Meningkatkan Produksi ASI dengan 6 Cara Ini

Teknik Pijat Laktasi untuk Memperlancar Produksi ASI

Pijat laktasi sering dilakukan setelah seorang ibu melahirkan dan mengalami pembengkakan pada payudara. Teknik pijatan sama dengan pemijatan payudara biasanya, tapi manfaatnya banyak bagi ibu menyusui. Pijat payudara untuk produksi ASI adalah salah satu kegiatan penting bagi ibu menyusui.

Teknik pijat payudara cukup mudah. Berikut adalah beberapa teknik melakukannya:

  1. Hangatkan Tangan

Ibu harus memastikan tangan bersuhu hangat terlebih dulu. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan handuk yang dipanaskan. Setelah tangan dihangatkan, mulailah dengan kelenjar getah bening di ketiak. Memijat kelenjar getah bening akan membuat darah ibu mengalir lancar.

  1. Lumasi

Ibu mungkin membutuhkan semacam pelumas saat melakukan pijatan. Oleskan minyak kelapa atau minyak zaitun. Ibu juga bisa menggunakan baby oil ataupun minyak almond. Jika memilih menggunakan losion, gunakan losion berbahan alami dan organik. 

  1. Lakukan Pijatan dengan Lembut

Meskipun ibu memiliki tenaga yang kuat, tapi sebaiknya gunakan gerakan lembut dan tidak menekan terlalu keras saat melakukan pijatan. Jika ibu memijat terlalu keras, justru akan merusak jaringan kelenjar. Jaringan kelenjar adalah bagian yang membuat susu, jadi penting untuk berhati-hati. Jika ibu tidak merasa sakit, maka teknik pijatan sudah baik. 

Baca juga: Mau tahu Istimewanya ASI? Ini Manfaatnya Bagi Bayi dan Ibu

  1. Gunakan Gerakan Menguleni

Perlahan mulai ‘uleni’ payudara dalam lingkaran. Ibu bisa menggunakan telapak tangan, kepalan tangan, atau bahkan ujung jari untuk memijat area tersebut dengan benar. 

  1. Gunakan Ujung Jari Di Areola

Ujung jari bekerja dengan baik di sekitar area berpigmen di sekitar puting. Area tersebut dinamakan “areola”.

  1. Pijat Ritmik

Pijat berirama menggunakan gerakan melingkar, dibarengi dengan ritme pijatan tangan. Teknik ini juga bisa dilakukan dengan pompa sebagai pengganti ritme tangan. Ritme pijatan tangan hanya menggunakan tangan untuk mengalirkan ASI. Ini adalah satu-satunya cara ibu bisa memompa ASI sendiri sebelum adanya mesin pompa payudara. 

Baca juga: Cara Mudah untuk Memperlancar ASI

  1. Tepukan Ringan

Jika ibu memiliki retensi cairan di payudara, gunakan sapuan ringan untuk membantu mengalirkannya. Teknik ini bisa mengurangi peradangan yang ibu miliki dan meningkatkan sirkulasi darah yang lebih baik. 

  1. Perhatikan Tanda Perubahan yang Lebih Baik

Begitu ibu mulai merasakan kehangatan mulai menyebar di payudara, maka pijatan berdampak baik. 

  1. Lakukan saat Mandi

Pijat payudara bisa dilakukan saat mandi. Sabun bisa digunakan sebagai pelumas. Biasanya ibu lebih santai di kamar mandi, jadi mandi adalah waktu yang tepat untuk melakukannya. 

Itulah yang perlu ibu ketahui mengenai pijat laktasi. Teknik ini sangat sederhana dan bisa dilakukan kapan saja sepanjang hari yang dirasa nyaman. Jika masalah produksi ASI tidak bisa ditangani dengan teknik pijat payudara, sebaiknya diskusikan dengan dokter melalui aplikasi Halodoc untuk mendapatkan solusi yang sesuai dengan kondisi ibu. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Parenting First Story. Diakses pada 2021. Lactation Massage – How It Helps Breastfeeding Moms

Baby Center. Diakses pada 2021. How to do breast massage for milk production

Parents. Diakses pada 2021. Lactation Massage for Breastfeeding Moms: Is It Worth It?