Halodoc, Jakarta – Piramida makanan merupakan gambaran atau ilustrasi yang diperlukan untuk mendapatkan pola makan yang sehat. Piramida makanan tentunya sangat berbeda dengan rantai makanan.

Dengan mengetahui piramida makanan yang kamu perlukan dan menerapkannya, maka kesehatan tubuh dapat menjadi lebih optimal. Sebab, nutrisi yang dibutuhkan tubuh tiap harinya akan terpenuhi dengan baik. 

Yuk, simak lebih banyak pengertian mengenai piramida makanan berikut ini!

Pengertian Piramida Makanan

Piramida makanan adalah gambaran jumlah porsi yang sesuai untuk dikonsumsi setiap hari dari masing-masing kelompok makanan. Dengan begitu, kamu juga bisa melakukan diet sehat dengan pola makan gizi seimbang.

Melansir dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, gizi seimbang adalah susunan asupan sehari-hari yang jenis dan jumlah zat gizinya sesuai dengan kebutuhan tubuh. Terpenuhinya seluruh kebutuhan nutrisi dan vitamin dapat menandakan bahwa tubuh dalam kondisi yang sehat. 

Selain memastikan nutrisi tubuh terpenuhi, ini cara lainnya agar tubuh senantiasa sehat: “5 Cara Sederhana untuk Menjaga Kesehatan”

Menjaga pola makan menjadi salah satu cara memenuhi gizi untuk tubuh. Agar proses ini dapat berjalan optimal, tidak ada salahnya kamu membuat piramida makanan. Tujuannya untuk mengetahui jumlah asupan makanan yang perlu kamu konsumsi pada tiap tingkatannya setiap hari.

Dengan membuat piramida makanan, kamu tidak perlu mengonsumsi semua makanan yang ada pada tiap tingkatan. Akan tetapi, kamu boleh memilih makanan dari tiap tingkatannya. 

Isi Piramida Makanan dalam Pola Makan Gizi Seimbang

Nah, berikut urutan piramida makanan yang bisa kamu terapkan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sehari-hari, yaitu:

1. Makanan pokok

Makanan pokok merupakan makanan utama yang perlu kamu konsumsi sehari-hari. Biasanya, makanan pokok memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi. 

Dalam piramida makanan, makanan pokok berada pada posisi paling bawah yang artinya perlu untuk dipenuhi setiap hari. Kamu perlu mengonsumsi sebanyak 3-4 porsi per harinya.

Ada berbagai makanan pokok yang bisa kamu coba seperti ubi, kentang, beras merah, beras putih, sagu, hingga singkong.

2. Makanan dengan sumber serat

Pada tingkatan di atas makanan pokok, terdapat makanan yang memiliki sumber serat tinggi. Pastikan kamu mengonsumsi sayuran dan buah-buahan agar piramida makanan untuk membentuk pola makan sehat terpenuhi.

Untuk sayuran, kamu bisa mengonsumsi sebanyak 3-4 porsi sehari. Sedangkan untuk buah, kamu bisa mengonsumsi 2-3 porsi. Pilihlah sayuran dan buah dengan warna yang beragam. Hal ini akan membuat kebutuhan nutrisi semakin seimbang. 

Konsumsilah sayuran dan buah dalam bentuk asli. Hindari pengonsumsiannya dalam bentuk makanan olahan atau minuman olahan.Cari tahu berbagai jenis makanan tinggi serat melalui artikel ini “10 Makanan Tinggi Serat yang Dianjurkan untuk Dikonsumsi”.

3. Makanan tinggi protein

Tingkatan selanjutnya adalah makanan yang mengandung protein tinggi. Kamu bisa memenuhi kebutuhan tingkatan ini dengan mengonsumsi protein hewani maupun nabati.

Pastikan jumlah protein hewani dan nabati seimbang karena keduanya dapat memenuhi kebutuhan protein dalam tubuh. Konsumsilah makanan tinggi protein sebanyak 2-4 porsi setiap harinya.

Kamu bisa pilih berbagai makanan tinggi protein sebagai lauk pauk, seperti daging ayam, daging sapi, ikan, kacang-kacangan, telur, dan susu. Agar lebih optimal, kamu bisa memilih untuk mengonsumsi daging tanpa lemak dan susu rendah lemak. 

Hal yang perlu ditegaskan, batasi asupan daging olahan, seperti sosis dan bacon.

4. Batasi asupan garam, gula, dan lemak

Puncak terakhir dari piramida makanan adalah membatasi asupan makanan yang mengandung garam, gula, dan lemak. Hindarilah mengonsumsi makanan dan minuman dengan tambahan garam, gula, dan lemak. 

Terlalu banyak mengonsumsi asupan tersebut dapat meningkatkan berbagai risiko gangguan kesehatan.

Tips Mengoptimalkan Piramida Makanan dalam Pola Gizi Seimbang

Agar tubuh tetap sehat, selain mengonsumsi berbagai jenis makanan sesuai dengan piramida makanan, kebiasaan ini juga perlu disertai dengan tindakan lainnya, seperti:

• Memastikan mengonsumsi beragam makanan sehat. Pastikan asupan makanan bisa berganti agar nutrisi bisa semakin beragam.
• Biasakan sarapan untuk menjaga energi dan kesehatan sebelum beraktifitas sehari-hari.
• Batasi asupan makanan yang mengandung minyak jenuh tinggi.
• Utamakan mengolah makanan dengan cara dikukus, dipanggang, atau direbus untuk mengurangi asupan minyak ke dalam tubuh.
• Penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih sebanyak delapan gelas (2-3 liter sesuai dengan tingkat aktivitas) dalam satu hari.
• Cuci tangan sebelum dan setelah mengonsumsi makanan menggunakan sabun dan air mengalir.
• Rutin lakukan olahraga, seperti berjalan, bersepeda, hingga senam minimal 30 menit per hari.
• Lakukan pemeriksaan berat badan secara rutin agar tidak mengalami peningkatan atau penurunan yang berlebihan. Cari tahu tanda tubuh saat harus mengatur pola makan melalui artikel “Ini 5 Tanda Tubuh Harus Mulai Atur Pola Makan”.

Itulah beberapa tips mendapatkan pola makan sehat dengan gizi seimbang berdasarkan piramida makanan. Dengan memenuhi gizi seimbang, maka kondisi kesehatan juga akan menjadi lebih optimal.

Kamu bisa konsultasi dengan spesialis gizi di Halodoc untuk mengetahui takaran saji makanan bergizi yang tepat bagi seluruh anggota keluarga. Klik gambar di bawah ini.✔️

Referensi: 

Britannica. Diakses pada 2023. Food Pyramid.

Kemenkes RI. Diakses pada 2023. Tumpeng Gizi Seimbang dan 10 Pesan Gizi Seimbang.

Kemenkes RI. Diakses pada 2023. Pilar Utama Dalam Prinsip Gizi Seimbang.

Government of Ireland. Diakses pada 2023. The Food Pyramid.