Mengenal Nyamuk Aedes Albopictus Penyebab Demam Berdarah

5 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   28 Maret 2024

“Secara morfologi, nyamuk Aedes albopictus diketahui memiliki ciri fisik yang lebih kecil jika dibandingkan Aedes aegypti. Agar lebih memahaminya, yuk, kenali nyamuk Aedes albopictus penyebab demam berdarah lebih dalam di sini!”

Mengenal Nyamuk Aedes Albopictus Penyebab Demam BerdarahMengenal Nyamuk Aedes Albopictus Penyebab Demam Berdarah

DAFTAR ISI:

Hubungi Admin Whatsapp Halodoc untuk Booking Vaksin DBD Mulai dari Rp 725rb!


Halodoc, Jakarta – Demam berdarah dengue atau DBD, merupakan salah satu penyakit yang umum terjadi di Indonesia. Nah, penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk aedes aegypti melalui gigitan. 

Namun, faktanya tak hanya jenis nyamuk tersebut yang dapat menularkan virus dengue. Perlu diketahui bahwa jenis nyamuk aedes lainnya, yaitu aedes albopictus juga dapat menularkan virus dengue. 

Nah, mengingat hal ini mungkin masih belum diketahui banyak orang, maka, sebaiknya kamu mengenal lebih dalam mengenai nyamuk aedes albopictus. Yuk, simak penjelasannya di sini! 

Penjelasan Mengenai Nyamuk Aedes Albopictus

Secara morfologi, nyamuk Aedes albopictus diketahui memiliki ciri fisik yang lebih kecil jika dibandingkan Aedes aegypti. Berdasarkan ukuran tubuhnya, nyamuk Aedes albopictus memiliki kemampuan terbang lebih jauh. 

Ketika sudah dewasa, nyamuk jenis ini akan mudah dikenali dari sisik hitam mengkilap, dan sisik putih keperakan yang jelas pada palpus (organ di antara antena yang merasakan bau), dan tarsusnya (ujung kaki). 

Sementara itu, skutum (punggung) nyamuk tersebut akan berwarna hitam dengan garis putih mulai dari permukaan punggung kepala dan berlanjut di sepanjang toraks. 

Nyamuk jenis ini merupakan serangga berukuran sedang (sekitar 2,0 hingga 10,0 mm, jantan rata-rata 20% lebih kecil dari betina).

Di sisi lain, perbedaan morfologi antara jantan dan betina, yaitu antena jantan berbulu, dan bagian mulutnya berfungsi untuk mengisap nektar, sementara perutnya ditutupi sisik gelap. 

Nyamuk ini memiliki kaki berwarna hitam dengan sisik basal putih pada setiap ruasnya.

Selayaknya nyamuk yang berasal dari genus Aedes lainnya, nyamuk Aedes albopictus juga memiliki perut yang menyempit. 

Beberapa Ciri Khas dari Nyamuk Aedes Albopictus 

Berikut adalah beberapa ciri khas dari nyamuk Aedes albopictus: 

  • Cenderung menggigit manusia dan juga hewan peliharaan.
  • Nyamuk ini dapat ditemukan di dalam dan di luar ruangan, tapi, lebih sering ditemukan di luar ruangan. 
  • Nyamuk jenis ini dapat hidup di habitat alaminya, seperti tanaman dan lubang pada pohon. Selain itu, nyamuk ini juga dapat hidup pada habitat buatan seperti wadah yang berisi air untuk meletakkan telurnya.
  • Setelah empat atau lima hari menghisap darah, nyamuk aedes albopictus betina akan meletakkan telurnya di permukaan air.  Telur tersebut akan menetas menjadi larva ketika hujan turun.
  • Secara umum larva memakan organisme air, alga dan bagian dari hewan atau tanaman yang berada di dalam wadah air tersebut.
  • Siklus hidupnya akan berlangsung selama tujuh hingga sembilan hari. Sementara itu, masa hidup nyamuk dewasa akan berlangsung selama tiga minggu.
  • Nyamuk ini memiliki kemampuan terbang di bawah 200 meter, sehingga dipastikan telur nyamuk tersebut berada pada ketinggian di bawah 200 meter.
  • Selain negara tropis atau subtropis, nyamuk Aedes albopictus juga dapat bertelur pada musim dingin di negara yang memiliki empat musim. Namun, nyamuk bisa aktif sepanjang tahun di daerah tropis dan subtropis.

Cek Demam Berdarah Bisa di Rumah Pakai Halodoc

Lindungi diri dan keluarga dari ancaman demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti dengan melakukan pemeriksaan secara rutin.

Jangan biarkan nyamuk Aedes aegypti menjadi pembawa penyakit tanpa terdeteksi.

Segera lakukan pemeriksaan demam berdarah untuk mengidentifikasi potensi infeksi dan ambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.

Jika kamu atau orang terdekat mengalami gejala yang mirip dengan demam berdarah, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan.

Kamu pun kini dapat melakukan Cek Demam Berdarah di rumah dengan menggunakan layanan Home Lab di Halodoc (tersedia di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya).

Layanan homelab ini adalah tes laboratorium atau paket tes dari Halodoc yang pengambilan sampelnya bisa dilakukan di rumah atau di lokasi manapun yang kamu pilih.

Karena dilakukan di rumah, kamu bisa memantau kondisi kesehatan kamu atau orang terdekatmu dengan lebih baik.

Nah, ada beberapa keunggulan dari layanan tes lab ini, antara lain:

✔ Tak perlu repot keluar rumah.

✔ Hemat waktu dan biaya

✔ Tenaga kesehatan responnya cepat.

✔ Protokol kesehatan ketat. Ini Daftar Phlebotomist yang Tangani Layanan Tes Lab Halodoc.

✔ Sampel diambil secara aman dan steril.

✔ Sampel darah akan dibawa langsung ke laboratorium setelah diambil (tidak ada transit)

✔ Peralatan yang digunakan berkualitas, aman, tersegel, dan sesuai standarisasi.

✔ Harga tes lab ini mulai dari Rp 558.200,-, kamu bahkan bisa melakukan family booking untuk mendapatkan ekstra diskon.

✔ Semua layanan tes lab terdiri dari pemeriksaan laboratorium dan konsultasi dokter.

✔ Hasil tes akan keluar dalam waktu 1 hari.

✔ Setelah tes, kamu akan mendapatkan voucher 25 ribu untuk konsultasi hasil dengan dokter tepercaya di Halodoc.

Booking Cek Demam Berdarah Lebih Mudah di Rumah Lewat Halodoc.

Kamu bisa order melalui aplikasi atau hubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.

Vaksinasi Dengue Juga Bisa di Rumah Pakai Halodoc

Selain itu, penting juga untuk melakukan upaya pencegahan dengan vaksinasi DBD.

Dengan mendapatkan vaksinasi, kamu dapat merasa lebih tenang dalam menghadapi ancaman penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti. 

Vaksinasi membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap virus dengue, sehingga jika terjadi paparan, risiko terkena penyakit yang parah dapat berkurang.

Kini kamu bisa mendapatkan Vaksinasi Dengue (QDenga) untuk keluarga dari rumah melalui layanan Home Lab di Halodoc (tersedia di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya).

Nah, berikut beberapa keunggulan melakukan vaksinasi lewat layanan Home Lab & Vaksinasi di Halodoc:

✔ Vaksinasi diberikan 100% oleh Dokter Khusus Vaksinasi. Ini Daftar Dokter yang Tangani Layanan Vaksin Home Lab Halodoc.

✔ Protokol kesehatan ketat.

✔ Setelah vaksin diberikan, petugas medis akan melakukan observasi kondisi kesehatanmu untuk memastikan tidak ada efek samping yang berbahaya.

✔ Partner resmi produsen vaksin internasional, sehingga vaksin terjamin keasliannya dan sudah terdaftar BPOM.

✔ Harga vaksin ini mulai dari Rp 725.000,-, kamu bahkan bisa melakukan family booking untuk mendapatkan ekstra diskon.

✔ Hemat waktu dan biaya.

✔ Tanpa biaya tambahan.

Bagi kamu yang belum mendapatkan vaksin dengue, tunggu apa lagi?

Yuk, segera pesan layanan Home Lab di Halodoc!

Booking Vaksinasi Dengue (QDenga) Lebih Mudah di Rumah Lewat Halodoc

Kamu bisa order melalui aplikasi atau hubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.

Itulah penjelasan mengenai nyamuk Aedes albopictus yang juga dapat menularkan virus dengue penyebab demam berdarah. Secara morfologi, nyamuk Aedes albopictus diketahui memiliki ciri fisik yang lebih kecil jika dibandingkan Aedes aegypti. 

Oleh karena itu, pastikan untuk menerapkan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 3M Plus, yaitu, menguras, menutup, dan memanfaatkan kembali limbah. 

Sementara itu, kata “Plus” pada PSN 3M Plus adalah bentuk upaya pencegahan tambahan lainnya. Misalnya seperti memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi, dan sebagainya. 

Jika kamu merasakan gejala DBD, seperti  demam tinggi hingga 40 derajat Celsius yang disertai ruam kemerahan, segeralah periksakan kondisimu. 

Yuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi: 

Din Kesehatan Kediri. Diakses pada 2022. MENGENAL LEBIH DEKAT DENGAN AEDES ALBOPICTUS (ASIAN TIGER MOSQUITO). 
University of Florida. Diakses pada 2022. Aedes albopictus (Skuse) (Insecta: Diptera: Culicidae). 
Micron Journals. Diakses pada 2022. Morphological study of Aedes aegypti and Aedes albopictus (Diptera: Culicidae) eggs by X-ray computed microtomography.