Halodoc, Jakarta - Pada saat anak-anak berusia dua tahun, mereka dapat menjawab peristiwa yang baru-baru ini terjadi. Selama empat atau lima tahun ke depan, anak-anak akan menjadi lebih baik lagi dalam mengingat dan menggambarkan peristiwa-peristiwa penting dalam kehidupan mereka. 

Pada usia tujuh atau delapan tahun, sebagian besar anak memiliki ingatan autobiografi yang berkembang dengan baik dengan tingkat lupa yang wajar. Namun, ketika ditanya mengenai ingatan sebelumnya, anak-anak jarang dapat mengingat peristiwa yang terjadi lebih awal dari usia tiga atau empat tahun. Ingatan-ingatan awal ini menjadi lebih sulit diingat ketika usia bertambah dewasa. Dalam penelitian childhood amnesia ini masih menjadi misteri. 

Baca juga: Sama-Sama Bikin Lupa, Ini Bedanya Amnesia, Demensia, dan Alzheimer

Orang Dewasa Akan Sulit Mengingat Peristiwa Masa Kecil

Childhood amnesia merupakan ketidakmampuan orang dewasa mengingat peristiwa yang terjadi sebelum usia mereka 2-4 tahun. Perkembangan kognitif pada otak disebut sebagai efek memori awal manusia. Ini disebabkan adanya sistem limbik yang tidak berkembang (terutama pada amigdala dan hippocampus), di mana ingatan disimpan secara kimia dalam otak. Itulah alasannya orang dewasa sangat sulit mengingat peristiwa pada masa kanak-kanak. 

Salah satu penjelasan yang sederhana dari childhood amnesia adalah kurangnya perkembangan neurologis, yaitu perkembangan bagian-bagian otak yang bertanggung jawab atas penyimpanan atau pengambilan ingatan episodik.  Kurangnya pematangan neurologis, yaitu pematangan struktur otak yang diperlukan untuk penciptaan, penyimpanan, dan penarikan kembali memori selama masa bayi dan anak usia dini mungkin menjelaskan fenomena childhood amnesia. 

Berdasarkan penjelasan tersebut, childhood amnesia terjadi bukan karena hilangnya ingatan seiri waktu, tetapi lebih disebabkan oleh kurangnya penyimpanan ingatan ini sejak awal. Kurangnya ingatan yang tersimpan disebabkan oleh ketidakdewasaan otak. 

Baca juga: Saraf Terganggu Saat Kepala Terbentur Jadi Penyebab Utama Amnesia

Kemampuan Otak Setiap Usia dapat Berbeda

Beberapa bukti menunjukkan bahwa amnesia yang terjadi pada anak usia dini (sebelum usia 2 tahun) dapat dijelaskan sebagai kesulitan mengingat secara verbal ingatan yang belum dikodekan. Pasalnya, pada usia tersebut belum terjadi penguasaan bahasa pada saat itu. Kosakata semakin bertambah antara usia 2 tahun hingga 4 tahun. Ini merupakan periode waktu ketika ingatan paling awal dapat diingat. 

Belum diketahui secara pasti apakah childhood amnesia terjadi karena kegagalan pengambilan memori atau kegagalan penyimpanan memori di masa kanak-kanak. Lupa bisa digambar sebagai terlewatnya ingatan dari waktu yang berlalu sejak peristiwa tersebut. Karena terdapat rentang waktu yang panjang antara peristiwa awal dan mengingatnya di masa dewasa. Dapat diasumsikan bahwa peristiwa awal hanya dilupakan. 

Namun, beberapa penelitian tidak menyetujui asumsi tersebut. Pada usia tertentu, orang mengingat lebih sedikit peristiwa yang terjadi antara usia 6 dan 7.  Dengan begitu, lupa tidak bisa sepenuhnya menjelaskan fenomena childhood amnesia melainkan mengingat lebih sedikit. 

Tingkat tinggi neurogenesis postnatal manusia di hippocampus (tempat penyimpanan memori) tidak melakukan pengambilan ingatan yang bertahan lama. Hal ini menunjukkan bahwa penurunan neurogenesis hippocampal sesuai dengan kemampuan yang muncul pada usia-usia tertentu untuk membentuk ingatan yang stabil. 

Baca juga: 3 Cara Menyembuhkan Amnesia

Ada pula teori yang berpendapat bahwa sel-sel otak pada anak terus bertambah sepanjang waktu, sehingga sel baru akan merusak sel lama yang sudah terbentuk. Itulah mengapa sebagian ingatan masa kecil akhirnya hilang. Selain itu, kemungkinan kelalaian dan trauma juga bisa menghapus memori masa kanak-kanak, lalu terlupakan begitu saja. 

Nah, itulah yang perlu kamu ketahui mengenai childhood amnesia. Jika kamu memiliki masalah terkait amnesia lainnya, kamu dapat bertanya pada dokter melalui aplikasi Halodoc untuk penanganannya. Interaksi dengan dokter lebih mudah melalui aplikasi Halodoc karena dapat dilakukan via Chat/Video Call. Yuk, download aplikasinya sekarang!

Referensi:

Psychology Today. Diakses pada 2020. Exploring Childhood Amnesia.

Psych Central. Diakses pada 2020. Childhood Amnesia: Why Can’t We Remember the Early Years?