Mengenal Fungsi Rumah Siput pada Telinga dan Gangguan yang Bisa Terjadi

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   06 Desember 2023

"Koklea adalah bagian telinga yang memiliki bentuk melingkar seperti rumah siput. Fungsi utamanya adalah menerjemahkan gelombang suara menjadi sinyal listrik untuk dikirimkan ke otak."

Mengenal Fungsi Rumah Siput pada Telinga dan Gangguan yang Bisa TerjadiMengenal Fungsi Rumah Siput pada Telinga dan Gangguan yang Bisa Terjadi

Halodoc, Jakarta – Rumah siput atau koklea merupakan bagian penting dari organ pendengaran manusia. Struktur yang mirip dengan cangkang siput ini memiliki fungsi utama dalam proses pendengaran. 

Koklea bekerja sebagai alat penerjemah suara. Ketika kita mendengar suara, koklea menerima gelombang suara dan mengubahnya menjadi sinyal listrik. Yuk, ketahui lebih lanjut seputar rumah siput ini!

Apa Itu Rumah Siput dalam Sistem Pendengaran?

Rumah siput adalah bagian dari telinga dalam manusia yang memiliki bentuk melingkar seperti cangkang siput.

Secara anatomi, bagian ini terletak di dalam telinga dalam dan merupakan bagian dari sistem koklea. 

Bagian ini memiliki struktur yang sangat kompleks dan dilapisi oleh sel rambut yang sangat peka terhadap gelombang suara.

Koklea juga mengandung cairan dan membran yang bergetar saat gelombang suara masuk melalui telinga. 

Proses ini mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik yang kemudian dikirim ke otak melalui saraf pendengaran.

Rumah siput memainkan peran kunci dalam mentransmisikan informasi suara ke otak dan memungkinkan kita mendengar dengan jelas.

Selain koklea, Ketahui Fungsi dan Anatomi Telinga Bagian Dalam berikut ini.

Fungsi Rumah Siput

Fungsi utama rumah siput adalah menerjemahkan gelombang suara menjadi sinyal listrik yang dapat diinterpretasikan oleh otak.

Berikut berbagai fungsi koklea yang perlu kamu ketahui:

1. Menerima gelombang suara

Fungsi utama koklea adalah mentransduksi gelombang suara menjadi sinyal listrik yang dapat dipahami oleh otak.

Proses ini dimulai saat gelombang suara masuk ke telinga dan membuat membran di dalam koklea bergetar.

2. Memisahkan frekuensi

Rumah siput juga berperan dalam memisahkan gelombang suara menjadi frekuensi-frekuensi yang berbeda.

Frekuensi-frekuensi ini mencerminkan nada-nada yang berbeda dalam suara. 

Oleh karena itu, koklea membantu kita untuk mendengar berbagai tinggi rendahnya suara.

Supaya fungsi ini tetap terjaga, ketahui Cara Mudah Menjaga Kesehatan Telinga.

3. Memahami intensitas suara

Selain memproses frekuensi, koklea juga membantu dalam memahami intensitas atau volume suara.

Perbedaan dalam tekanan gelombang suara yang masuk ke koklea akan menciptakan perbedaan dalam intensitas sinyal listrik yang dihasilkan.

4. Mengirim sinyal ke otak

Sinyal listrik yang dihasilkan oleh koklea kemudian dikirim ke otak melalui saraf pendengaran.

Otak kemudian menginterpretasikan sinyal ini sebagai suara yang dapat kita kenali dan pahami.

5. Mempertahankan keseimbangan

Selain berperan dalam pendengaran, koklea juga berkontribusi pada menjaga keseimbangan tubuh.

Bagian tertentu dari koklea, yang disebut vestibular koklea, berperan dalam mendeteksi perubahan posisi kepala dan tubuh.

Gangguan pada Rumah Siput

Ada beberapa gangguan kesehatan yang bisa memengaruhi rumah siput: 

1. Tuli

Kondisi ini terjadi ketika seseorang kehilangan atau mengalami penurunan kemampuan pendengaran.

Orang yang mengalami tuli mungkin sulit atau bahkan tidak dapat mendengar suara dengan jelas atau sama sekali. 

Ada berbagai faktor yang bisa menyebabkan tuli, yaitu genetik, paparan suara berlebihan, infeksi telinga, atau penuaan.

Tuli juga dibedakan menjadi tiga jenis:

  • Sensorineural: Terjadi ketika sel rambut di dalam rumah siput rusak atau mati. Penyebabnya bisa karena faktor genetik, paparan suara yang berlebihan, atau penuaan.
  • Konduktif: Terjadi ketika suara tidak dapat mencapai rumah siput dengan benar karena adanya hambatan dalam saluran pendengaran luar atau tengah. Pemicunya bisa karena oleh infeksi telinga, sumbatan, atau masalah struktural lainnya.
  • Campuran: Kondisi ini merupakan kombinasi dari tuli sensorineural dan tuli konduktif, di mana terdapat gangguan pada kedua bagian organ pendengaran.

2. Tinnitus

Tinnitus adalah kondisi ketika telinga terasa berdenging. Kondisi telinga berdenging ini sebetulnya bukan penyakit, melainkan gejala dari masalah kesehatan tertentu. 

Nah, masalah pada rumah siput juga bisa memicu terjadinya tinnitus.

Itulah informasi seputar rumah siput atau koklea.

Jika kamu memiliki pertanyaan lain seputar kesehatan telinga, jangan ragu menghubungi dokter di Halodoc, bisa dari mana saja dengan biaya yang terjangkau.

Referensi:
American Speech-Language-Hearing Association. Diakses pada 2023. Hearing and Balance. 
National Institute on Deafness and Other Communication Disorders. Diakses pada 2023. Hearing Health. 
Better Hearing Institute. Diakses pada 2023. Hearing Health Information.