Halodoc, Jakarta - Kacamata menjadi salah satu cara paling mudah dan paling banyak dipilih untuk mengatasi masalah kesehatan mata, seperti mata minus, plus, atau silindris. Seiring waktu, kamu mungkin perlu melakukan penyesuaian sehingga lensa kacamata perlu diganti baru. Bisa jadi ukuran yang berubah lebih tinggi atau rendah, tetapi bisa juga karena lensa yang sudah banyak goresan.

Namun, saat mengenakan kacamata baru, tak jarang kamu malah merasakan sakit kepala. Banyak orang yang bertanya-tanya apakah hal tersebut terbilang normal atau justru terjadi masalah baru lainnya pada mata? Jadi, perlukah kamu menjalani pemeriksaan mata lebih lanjut? Berikut pembahasannya!

Baca juga: Astigmatisme atau Mata Silinder Enggak Bisa Sembuh?

Penyebab Sakit Kepala saat Pakai Kacamata Baru 

Memang, pergantian kacamata baru akan menjadi suatu hal yang menyenangkan. Kamu akan mendapatkan penyesuaian bingkai dengan gaya kekinian yang tidak ketinggalan zaman. Selain itu, penglihatan kamu terhadap pandangan di sekeliling menjadi lebih jelas dan jernih sehingga lebih terasa nyaman.

Walau begitu, terdapat efek samping yang dapat terjadi ketika kamu mengenakan kacamata baru, yaitu sakit kepala. Apa penyebab seseorang mengalami hal tersebut? Ternyata, kondisi ini terjadi karena mata yang menjadi tegang karena penyesuaian dengan lensa baru yang terjadi selama beberapa jam setelah pemakaian. Kelainan ini disebut dengan distorsi penglihatan.

Selain sakit kepala, kamu mungkin juga akan mengalami sakit mata. Banyak yang masih percaya bahwa hal ini berkaitan dengan kesalahan pada resep. Padahal, gangguan ini adalah hal yang wajar dan terjadi sementara agar mata bisa mendapatkan penglihatan yang lebih jelas. Oleh karena itu, kamu harus rela berkorban sedikit untuk hasil yang lebih baik.

Kamu juga bisa bertanya langsung pada dokter mata untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat. Cara lebih mudahnya, download aplikasi Halodoc. Jadi, kamu bisa tanya jawab dengan dokter mata atau spesialis kesehatan lainnya kapan saja. Bisa juga bikin janji jika harus berobat di rumah sakit dari aplikasi Halodoc, lho!

Baca juga: Mengenal Lebih Jauh Presbiopi, Gangguan Mata Tua di Usia Lansia

Sakit Kepala karena Kacamata Baru Bisa Jadi Masalah Serius

Namun, sakit kepala dan rasa tidak nyaman ketika menggunakan kacamata baru juga bisa menjadi pertanda masalah serius. Hal ini tentu harus segera ditangani, terutama jika kamu mengalami rasa tidak nyaman pada mata dan sakit kepala dalam kurun waktu lebih dari satu minggu setelah terjadi.

Terdapat beberapa alasan kenapa kacamata baru dapat menyebabkan sakit kepala yang lebih lama dibandingkan dengan orang lain pada umumnya. Kemungkinan besar kamu harus melakukan penyesuaian pada bingkai yang tidak sesuai dengan wajah. Selain itu, tekanan yang lebih kuat pada hidung atau belakang telinga juga berpengaruh.

Masalah paling fatal dapat terjadi ketika kamu terus-terusan mengalami sakit kepala karena mengenakan kacamata baru biasanya karena kesalahan resep. Jika kamu menerima resep yang lebih kuat atau lebih lemah dibandingkan dengan seharusnya, maka sakit kepala bukan tidak mungkin terjadi dalam waktu yang lama.

Dokter bisa saja melakukan kesalahan dalam mengukur jarak pupil atau jarak interpupillary yang merupakan jumlah ruang di antara pupil. Akibatnya, mata pun menjadi tegang. Padahal, jarak pupil yang tepat adalah bagian yang paling penting untuk mendapatkan kacamata yang pas.

Memang, pengukuran yang salah dapat menjadi penyebab paling besar terjadinya sakit kepala, terutama pada kacamata khusus, seperti lensa progresif. Hal tersebut karena lensa ini memiliki resep jarak di bagian atas dan resep baca di bagian bawah sehingga memerlukan pengukuran yang tepat. Jika tidak sesuai, masalah yang besar akan terjadi.

Baca juga: Periksa Mata Sejak Dini, Kapan Sebaiknya Mulai Dilakukan?

Penyebab lainnya bisa juga karena pengaruh dari layar smartphone, komputer, atau perangkat elektronik lainnya yang dapat memancarkan cahaya berwarna biru. Hal tersebut juga dapat menyebabkan ketegangan mata yang menyakitkan. Maka dari itu, cobalah untuk menguranginya beberapa saat ketika kamu sedang beradaptasi dengan kacamata baru.

Referensi:

JandSVision. Diakses pada 2021. New Glasses Causing Headaches? A Simple Fix.

Self. Diakses pada 2021. Here’s Why You Might Get a Headache From New Glasses.