Mengapa Anjing Dilarang untuk Makan Cokelat?
Halodoc, Jakarta - Selain kucing, anjing juga suka mengendus dan menggigit benda apapun yang menarik perhatiannya. Jika sudah begitu, ia akan menggigit dan memasukkan benda ke dalam mulutnya. Bukan benda saja, anjing juga bisa memasukkan serangga yang dianggap menggemaskan. Tidak masalah memang jika anjing menggigit atau memasukkan makanan ke dalam mulutnya.
Namun, ada beberapa jenis makanan yang dilarang untuk dikonsumsi anjing, salah satunya adalah cokelat. Makanan ini bisa menjadi ancaman besar yang berakibat fatal jika sampai tertelan oleh anjing. Bahkan, efeknya bisa langsung terasa meski hanya menelan sedikit saja. Lantas, mengapa cokelat sangat berbahaya bagi anjing? Berikut ini alasannya.
Baca juga: Bagaimana Cara Akurat untuk Menentukan Usia Anjing?
Apa yang Menjadi Bahaya Cokelat Bagi Anjing?
Cokelat menjadi salah satu makanan yang dapat memperbaiki suasana hati pada manusia. Makanan ini berasal dari tanaman kakao yang dapat memberikan dampak buruk jika dikonsumsi oleh anjing. Pasalnya, biji kakao mengandung theobromine, yaitu senyawa kimia yang memberikan sensasi rasa pahit pada cokelat. Nah, senyawa inilah yang memicu munculnya sejumlah gejala keracunan bagi anjing.
Mengapa senyawa tersebut tidak berbahaya bagi manusia? Hal tersebut dikarenakan, tubuh manusia dapat mencerna senyawa tersebut dengan cepat, tetapi tidak bagi anjing. Anjing perlu mencerna senyawa tersebut selama 17,5 jam. Jika senyawa tersebut mengendap cukup lama dalam tubuh, efek racunnya menjadi sangat sensitif.
Jika cokelat tidak sengaja tertelan oleh anjing hamil atau puppy, senyawa tersebut dapat memasuki plasenta, lalu dikeluarkan dari dalam tubuh bersamaan dengan air susu. Jika sudah begitu, puppy juga bisa saja ikut terkena dampaknya. Dampak yang muncul tergantung pada jumlah cokelat yang dikonsumsi, jenis cokelat, serta ukuran atau bobot tubuh anjing itu sendiri.
Baca juga: 7 Penyebab dan Cara Mengatasi Penyakit Kulit pada Anjing
Apa yang Terjadi Jika Anjing memakan Cokelat?
Jika senyawa dalam cokelat masuk ke dalam tubuh, maka akan muncul sejumlah tanda keracunan dalam 2–6 jam setelahnya. Berikut ini beberapa gejala yang tampak:
- Anjing bertingkah seperti sedang gelisah.
- Anjing membuat gerakan yang berlebihan.
- Anjing mengalami muntah-muntah dan diare.
- Anjing mengalami penurunan produksi air liur.
Sejumlah gejala awal tersebut akan dibarengi dengan gejala lainnya. Beberapa gejalanya, yaitu jantung berdebar, tremor, tekanan darah tinggi, serta napas terlihat terengah-engah. Dalam kasus yang parah, gejala dapat ditandai dengan tekanan darah rendah, gagal jantung, kejang-kejang, serangan jantung, bahkan kematian. Jadi, selalu perhatikan apa yang anjing konsumsi, ya!
Baca juga: 3 Tips Memotong Kuku Anjing di Rumah
Itulah sejumlah bahaya cokelat bagi anjing dan gejala keracunan yang muncul. Mulai sekarang, sebaiknya kamu tidak sembarang menaruh cokelat, atau makanan yang mengandung cokelat. Jika anjing mengalami sejumlah masalah kesehatan, silahkan diskusikan dengan dokter hewan di aplikasi Halodoc, ya.