Manfaat Mengonsumsi Mentimun saat Asam Lambung Naik

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   10 Juni 2020
Manfaat Mengonsumsi Mentimun saat Asam Lambung NaikManfaat Mengonsumsi Mentimun saat Asam Lambung Naik

Halodoc, Jakarta - Mentimun, atau yang memiliki nama ilmiah Cucumis sativus L merupakan sayuran yang kerap dijadikan lalapan atau acar. Timun kaya akan kandungan air, sehingga membuat mulut terasa segar saat dikonsumsi. Sayuran yang satu ini memiliki segudang manfaat baik bagi kesehatan dan kecantikan tubuh karena mengandung beragam vitamin di dalamnya, seperti vitamin A, B, C, serta mineral, seperti magnesium, kalium, mangan, dan silika.

Baca juga: Banyak Makan Timun Bisa Bantu Turunkan Darah Tinggi?

Sayuran yang satu ini ampuh dalam mengatasi naiknya asam lambung pada seseorang karena kandungan alkalinitas di dalamnya, serta sifat mendinginkan yang dimilikinya. Untuk mengatasi penyakit asam lambung, kamu bisa mengonsumsi sayuran yang satu ini dengan cara di jus, sebanyak dua gelas setiap harinya. Bukan mampu dalam mengatasi penyakit asam lambung saja, berikut manfaat mentimun bagi kesehatan tubuh! 

1. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Manfaat mentimun yang pertama adalah meningkatkan kesehatan tulang. Hal tersebut dapat terjadi karena adanya kandungan vitamin K dalam mentimun yang merupakan kunci dalam menjaga kesehatan tulang. Dalam satu cangkir mentimun beserta kulitnya, mampu memenuhi 20 persen kebutuhan vitamin K harian untuk tubuh. Nutrisi tersebut diperlukan untuk pembentukan tulang, serta mampu menurunkan risiko terjadinya osteoporosis di kemudian hari.

2. Mencegah Dehidrasi pada Tubuh

Air merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi tubuh, serta memainkan peran penting dalam kesehatan tubuh. Saat jumlahnya kurang, kinerja fisik hingga metabolisme tubuh akan terganggu. Bukan hanya bersumber dari air saja, langkah memenuhi cairan tubuh dapat bersumber dari sayuran, salah satunya mentimun. Mentimun terdiri dari 96 air yang efektif dalam menjaga kadar air dalam tubuh, serta membantu tubuh dalam memenuhi kebutuhan cairan di dalamnya.

3. Melindungi Otak dari Penyakit Neurologis

Manfaat mentimun selanjutnya adalah melindungi otak dari penyakit neurologis. Zat anti-inflamasi yang disebut fisetin terdapat dalam mentimun. Zat ini berperan dalam menjaga kesehatan otak, dengan mengurangi dampak penyakit neurologis yang berkaitan dengan usia. Bukan itu saja, zat tersebut juga mampu membantu mempertahankan fungsi kognitif pada seorang pengidap penyakit Alzheimer.

Baca juga: Timun dan Bawang Putih dapat Membuat Tekanan Darah Normal?

4. Mendukung Kesehatan Jantung

Mendukung kesehatan jantung merupakan manfaat mentimun yang selanjutnya. Mentimun mengandung 152 miligram kalium per cangkir yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Saat mengonsumsi kalium secara rutin, mampu menurunkan risiko mengidap penyakit kardiovaskular. Nah, jika kamu bingung untuk mendapatkan kandungan kalium, kamu bisa coba mengonsumsi mentimun secara rutin.

5. Membantu Menurunkan Gula Darah

Mentimun dapat membantu mengurangi kadar gula darah dalam tubuh, serta mencegah beberapa komplikasi dari penyakit diabetes. Mentimun terbukti secara efektif mampu mengurangi dan mengontrol kadar gula darah dalam tubuh. Penelitian tersebut dilakukan terhadap hewan. Ekstrak kulit mentimun mampu mengurangi risiko terkait diabetes dengan menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. Meski demikian, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan pada manusia.

6. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Kandungan pada mentimun mampu memberikan efek menenangkan pada kulit, serta mengurangi iritasi dan pembengkakan kulit. Karena memberikan efek yang menenangkan, mentimun mampu dijadikan sebagai obat rumahan untuk masalah kulit berjerawat, serta kulit terbakar. Selain itu, mentimun juga mampu mengatasi mata bengkak, karena kandungan air, vitamin C, dan asam caffeic yang merupakan bahan kimia alami yang memiliki sifat anti-inflamasi.

Baca juga: Dari Timun Suri hingga Blewah yang Bervitamin untuk Berbuka

Jika kamu mengidap alergi terhadap bahan makanan tertentu, sebaiknya diskusikan terlebih dulu dengan dokter di aplikasi Halodoc sebelum mencobanya, ya! Jika digunakan sembarangan, alih-alih mendapatkan kesehatan tubuh, kamu justru akan mengidap masalah kesehatan lain.

Referensi:
Medical News Today. Diakses pada 2020. Health benefits of cucumber.
NDTV Food. Diakses pada 2020. 7 Healing Benefits of Cucumber to Beat The Heat This Summer.