"Kombinasi oksigen dan gas hidrogen pada terapi pasien Covid-19 yang mengalami sesak napas, batuk, dan nyeri dada serta penurunan saturasi oksigen, bisa lebih cepat masuk melewati saluran pernapasan dibandingkan penggunaan gas oksigen saja." 

Lonjakan kasus Omicron saat ini terjadi dimana-mana. Varian baru Omicron yang memiliki kemampuan menginfeksi manusia lebih tinggi. Omicron mampu beradaptasi dan bermutasi dengan menciptakan jenis protein permukaan baru. Hal ini akan terus berjalan selama ada manusia yang terinfeksi. “Kemampuan virus menginfeksi manusia pada Omicron lebih tinggi daripada jenis Delta. Varian Omicron mempunyai protein permukaan yang dapat menghindari pemeriksaan serta cenderung lebih tahan terhadap vaksin dasar atau tahap awal,” tutur dr. Bintang Cristo Sp.BS, dokter spesialis bedah saraf dan juga tenaga medis Covid-19 Rumah Sakit PGI Cikini, Jakarta Pusat, saat memaparkan seminar kesehatan daring bertema manfaat air hidrogen pada Jumat 28 Januari lalu.

Terapkan protokol kesehatan, vaksinasi dan kuatkan daya tahan tubuh diperlukan untuk melawan infeksi virus ini. Pada pasien penderita varian Omicron dibutuhkan nutrisi yang bergizi dan dan kaya antioksidan yang dapat membantu mengurangi proses peradangan dan juga pemulihan akibat virus. “Antioksidan pada pasien Omicron jelas akan membantu mengurangi proses peradangan dengan memerangi radikal bebas tubuh yang mengganggu sel-sel tubuh bekerja optimal sehingga tugas pemulihan organ menjadi lebih cepat,” ujar dokter Bintang.

Baca juga: Apakah Inhalasi Hidrogen Bisa Bantu Pasca Vaksinasi Covid 19?

Hidrogen merupakan salah satu sumber kaya antioksidan yang bermanfaat bantu pemulihan tubuh dari serangan virus dan penyakit lainnya. Dokter Bintang menjelaskan dengan menggunakan hidrogen baik diminum maupun inhalasi dapat mengurangi peradangan yang terjadi pada penyintas Covid-19 umumnya terjadi berupa peradangan paru-paru.”Penggunaan air dan inhalasi hidrogen terbukti secara penelitian dapat mengurangi peradangan tubuh akibat infeksi virus Covid-19 ini yang umumnya berupa peradangan paru-paru. Dengan menggunakan hidrogen terlarut air sebagai anti-inflamasi dan antioksidan maka tubuh mendapat manfaat untuk mengurangi dan mengatasi peradangan, serta melawan radikal bebas,” tutur dokter Bintang.

Menurut Leonardo Wiesan, pendiri perusahaan LiveWell Global, perusahaan direct-selling yang memegang izin eksklusif generator hidrogen portabel Hydro-Gen Fontaine PEM & Inhaler dari Korea Selatan, pada seminar yang sama menjelaskan, terdapat berbagai jurnal penelitian yang melaporkan hasil penelitian mengenai manfaat hidrogen untuk pemulihan pasien Covid-19, diantaranya Frontiers in Pharmacology (2020) yang berjudul ‘Hydrogen: A Potential New Adjuvant Therapy for COVID-19 Patients’ dan juga pada Research Repository University of the West of England yang dipublikasi pada 2020 lalu.

Baca juga: DKI Wajibkan Sertifikat Vaksin COVID-19 untuk Aktivitas Publik

Lanjut Leo, masyarakat Indonesia saat ini sudah tak asing dengan manfaat air dan inhalasi hidrogen. “Saat ini sudah banyak masyarakat Indonesia merasakan langsung manfaat hidrogen baik diminum maupun inhalasi untuk membantu pemulihan berbagai penyakit, termasuk membantu pemulihan para penyintas Covid-19.” LiveWell Global sebagai pemegang izin eksklusif generator hidrogen portable Hydro-Gen Fontaine PEM & Inhaler mendapat respon yang sangat baik dari para konsumen yang sudah merasakan langsung manfaatnya. “Hydro-Gen Fontaine PEM & Inhaler diimpor dari Korea Selatan dengan teknologi Proton Exchange Membrane (PEM) pada generatornya yang mampu menghasilkan air dan gas hidrogen berkadar tinggi mencapai 1500 part per billion. Hydro-Gen Fontaine PEM & Inhaler sudah dilengkapi dengan berbagai sertifikat internasional, di antaranya FDA, NSF, KTR, Johnson Matthey, dan sebagainya. Selain itu, Hydro-Gen Fontaine PEM& Inhaler berkapasitas 500 ml yang praktis bisa dibawa kemana-mana,” tutup Leo.

Bila kamu mengalami gejala-gejala yang mirip gejala penyakit virus corona, kamu bisa diskusi dengan dokter melalui aplikasi Halodoc, lho. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga.  

Referensi:

Ncbi nlm. DIakses pada 2021. Hydrogen/oxygen mixed gas inhalation improves disease severity and dyspnea in patients with Coronavirus disease 2019 in a recent multicenter, open-label clinical trial.

Ncbi nlm. Diakses pada 2021. Hydrogen: A Potential New Adjuvant Therapy for COVID-19 Patients.