Manfaat Asparagus bagi Pengidap Diabetes
"Diabetes membuat pengidapnya harus membatasi asupan makanan tertentu, terutama makanan yang banyak mengandung gula tambahan. Di samping itu, ternyata ada jenis makanan yang sebenarnya dianjurkan untuk dikonsumsi karena bisa memberi manfaat, salah satunya asparagus. Apa alasan makanan ini direkomendasikan untuk pengidap diabetes tipe 2?"
Halodoc, Jakarta – Diabetes adalah penyakit yang terjadi karena meningkatnya kadar gula dalam darah. Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebabnya, salah satunya konsumsi makanan atau minuman yang banyak mengandung gula tambahan. Maka dari itu, jenis makanan ini sebaiknya dihindari atau dikurangi jumlah konsumsinya.
Selain makanan yang harus dihindari, ternyata ada juga jenis makanan yang baik untuk pengidap diabetes, salah satunya asparagus. Meski belum terlalu dikenal dan belum banyak disajikan di Indonesia, tetapi jenis sayuran ini ternyata bisa memberi manfaat sehat jika dikonsumsi oleh pengidap diabetes. Apa saja manfaat yang bisa didapatkan?
Baca juga: Inilah 7 Makanan yang Dapat Menurunkan Gula Darah
Nutrisi Asparagus yang Baik untuk Pengidap Diabetes
Asparagus adalah sayuran eksotis yang biasanya ditemukan dalam masakan China dan India Selatan. Harga sayuran unik ini relatif tinggi. Itulah sebabnya asparagus lebih sering disajikan di restoran-restoran mahal. Selain rasanya enak dan teksturnya renyah, asparagus juga menawarkan sejumlah manfaat kesehatan. Hal ini tidak terlepas dari kandungan nutrisi asparagus yang istimewa.
Berbagai nutrisi yang terkandung dalam asparagus, antara lain adalah protein, lemak, vitamin C, vitamin A, vitamin E, serat, folat, kalium dan fosfor. Selain itu, asparagus juga memiliki sejumlah kecil kandungan mikronutrien, seperti zat besi, zink, dan riboflavin. Jumlah kalori dari makanan ini juga tergolong rendah sehingga aman dikonsumsi pengidap diabetes tipe 2.
Diabetes tipe 2 merupakan jenis diabetes yang paling umum. Dari semua kasus diabetes yang terjadi di seluruh dunia, 90 persen di antaranya adalah diabetes tipe 2. Namun, diabetes jenis ini seringkali tidak disadari oleh pengidapnya karena gejalanya memerlukan waktu yang lebih lama untuk muncul. Bahkan, pengidap diabetes tipe 2 berpotensi tidak mengalami gejala apapun sampai timbul komplikasi. Gejala diabetes tipe 2 yang perlu diwaspadai adalah kelelahan, haus, sering buang air kecil, sariawan berulang, dan luka yang lama sembuh.
Bila tidak diobati, diabetes tipe 2 dapat meningkatkan risiko serangan jantung, kebutaan, dan amputasi. Namun, bila penyakit ini ditemukan lebih awal, diabetes tipe 2 dapat dikontrol baik dengan pola makan sehat dan konsumsi obat-obatan.
Baca juga: Yang Perlu Diketahui Tentang Diabetes Tipe 2
Manfaat Sehat Asparagus
Memperbanyak konsumsi asparagus secara teratur dipercaya baik bagi pengidap penyakit diabetes. Alasannya sayuran ini dapat meningkatkan produksi insulin, yaitu hormon yang membantu tubuh menyerap glukosa.
Para ilmuwan di Universitas Karachi di Pakistan melakukan penelitian untuk melihat apakah asparagus dapat mengatasi diabetes. Dalam penelitian tersebut, sekelompok tikus disuntikkan dengan bahan kimia yang membuatnya mengalami diabetes, yaitu kondisi dengan kadar insulin yang rendah dan kadar gula darah yang tinggi.
Kemudian, sebagian tikus yang diabetes dirawat dengan memberikan ekstrak dari tanaman asparagus, sedangkan sebagian lainnya dirawat dengan obat anti-diabetes, yang disebut glibenclamide. Ada tikus yang diberi makan ekstrak asparagus dalam dosis kecil atau ada juga yang diberi dosis besar setiap hari selama 28 hari. Hasilnya, hanya pemberian ekstrak asparagus dalam dosis besar yang dapat memberi efek signifikan pada produksi insulin oleh pankreas.
Salah satu artikel yang diterbitkan dalam British Medical Journal pada tahun 2006 juga menunjukkan bahwa asparagus meningkatkan penyerapan glukosa sebanyak 81 persen oleh otot dan jaringan tubuh.
Baca juga: Mengenal Okra, Sayuran yang Baik untuk Pengidap Diabetes
Cari tahu lebih lanjut seputar asparagus dan jenis makanan yang baik untuk pengidap diabetes dengan bertanya pada dokter di aplikasi Halodoc. Lebih mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call atau Chat. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store atau Google Play!