Makan Terlalu Cepat Bikin Gemuk? Ini Faktanya!
“Faktanya, makan dengan cepat memang dapat meningkatkan risiko kegemukan atau obesitas. Hal ini memiliki korelasi antara sinyal otak dengan makanan yang dikonsumsi.”
Halodoc, Jakarta – Kegemukan atau obesitas merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar di dunia. Kondisi tersebut dapat dipicu oleh berbagai faktor. Mulai dari konsumsi makanan berlebihan, jarang olahraga, hingga menu yang kurang sehat. Namun, tak hanya itu makan terlalu cepat juga dikabarkan dapat membuat gemuk yang dapat berujung pada obesitas. Lantas, benarkah demikian? Yuk, simak faktanya di sini!
Fakta Mengenai Makan Terlalu Cepat
Normalnya otak membutuhkan waktu untuk memproses sinyal kenyang. Mungkin diperlukan waktu hingga 20 menit bagi otak untuk menyadari bahwa kamu sudah kenyang. Ketika seseorang makan dengan cepat, maka hal ini membuat seseorang cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan daripada yang dibutuhkan tubuh. Seiring berjalannya waktu, kebiasaan makan cepat ini dapat meningkatkan asupan kalori secara berlebih dan berujung pada penambahan berat badan.
Hal ini juga didukung oleh sebuah studi yang dipublikasikan pada U.S National Library of Medicine. Studi tersebut menemukan bahwa 60 persen anak-anak yang makan dengan cepat juga makan berlebihan. Bahkan, anak-anak yang makan dengan cepat memiliki risiko tiga kali lebih mungkin mengalami kelebihan berat badan.
Tak Hanya Dapat Memicu Obesitas
Makan dengan cepat tidak hanya meningkatkan risiko obesitas, tetapi juga berpotensi memicu masalah kesehatan lainnya, termasuk:
- Resistensi insulin. Makan terlalu cepat dikaitkan dengan risiko resistensi insulin yang lebih tinggi, yang ditandai dengan kadar gula darah dan insulin yang tinggi. Perlu diketahui kalau kondisi ini menjadi faktor pendorong terjadinya diabetes tipe 2 dan sindrom metabolik.
- Pencernaan yang buruk. Orang yang makan dengan cepat biasanya melaporkan pencernaan yang buruk. Mereka mungkin mengambil gigitan lebih besar dan mengunyah makanan mereka lebih sedikit, yang dapat mempengaruhi pencernaan.
- Kepuasan yang lebih rendah. Pemakan cepat cenderung menilai makanan mereka kurang menyenangkan, bila dibandingkan dengan mereka yang makan lambat.
Tips Makan Sehat
Untuk menghindari makan terlalu cepat dan melebihi porsi normal, perlu dilakukan kebiasaan makan yang baik pula. Agar pencernaan sehat dan berat badan tak bertambah, coba terapkan beberapa tips makan di bawah ini:
1. Hindari makan saat terlalu lapar. Karena hal ini bisa menyebabkan kamu makan dengan banyak untuk memuaskan keinginan. Maka, hindarilah menunda makan hingga rasa lapar tak tertahankan.
2. Kunyah makanan menyeluruh dan sampai halus. Hal ini dapat membantu proses pencernaan dan memudahkan makanan diserap tubuh.
3. Makan secukupnya. Biasakan untuk mengambil makanan secara tidak berlebihan, agar kamu tak perlu merasa harus untuk menghabiskan makanan yang telah ada di piring.
4. Perbanyak konsumsi makanan berserat tinggi. Jenis makanan ini dapat membantu membuat pencernaan lebih lancar. Selain itu, serat juga dapat membantu perut lebih cepat kenyang. Maka dari itu, dengan memperbanyak konsumsi serat, diharapkan kamu tak lagi makan secara berlebihan dan tak mengunyah terlalu cepat.
5. Jangan melewatkan sarapan. Kebiasaan melewatkan sarapan dapat memicu seseorang untuk makan lebih banyak di siang harinya. Oleh karena itu, pastikan untuk tidak melewatkan sarapan setiap paginya. Cobalah untuk mengonsumsi makanan yang tinggi serat dan rendah lemak, gula dan garam sebagai menu sarapanmu.
Itulah fakta mengenai pertanyaan apakah makan dengan cepat membuat seseorang mudah gemuk. Faktanya, makan terlalu cepat memang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami pertambahan berat badan. Lantaran otak mungkin membutuhkan waktu hingga 20 menit untuk menyadari kalau sudah kenyang. Oleh karena itu, pastikan untuk makan secara perlahan.
Selain makan dengan sehat, penting juga untuk memperhatikan kesehatan tubuh dengan rutin memeriksakan kondisi tubuh. Jika saat ini kamu ingin memeriksakan kondisimu, kamu bisa membuat janji medis melalui aplikasi Halodoc. Tentunya tanpa perlu mengantre atau menunggu berlama-lama. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. Does Eating Fast Make You Gain More Weight?
NIH. Diakses pada 2022. The effect of eating behavior on being overweight or obese during preadolescence.
NHS. Diakses pada 2022. 8 tips for healthy eating.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan