Lezat dan Bernutrisi, Ini Kandungan Gizi dari Ikan Patin
“Ikan patin adalah makanan sehat yang mengandung gizi bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Seperti asam lemak omega-3, protein tanpa lemak, dan vitamin B12.”
Halodoc, Jakarta – Ikan pating merupakan salah satu jenis ikan yang paling tersebar luas, terutama di Indonesia. Kerabat ikan lele ini dapat beradaptasi dengan baik di lingkungan pengembangbiakan, sehingga mereka berkembang pesat di seluruh dunia, kecuali di tempat dengan suhu ekstrem.
Perlu diketahui, ikan patin memiliki nilai gizi tinggi dan rendah kalori. Makanan sehat ini juga mengandung nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh, seperti vitamin B12, protein, dan omega-3.
Kandungan Gizi pada Ikan Patin
Ikan patin dikenal sebagai salah satu sumber protein dan omega-3 yang paling sehat. Para ahli bahkan merekomendasikan untuk mengonsumsi ikan patin setidaknya dua kali seminggu untuk diet seimbang. Berikut ini gizi yang terkandung dalam ikan patin yang sayang untuk dilewatkan:
1. Mengandung protein tanpa lemak
Protein adalah salah satu sumber energi utama dalam pola makan. Nutrisi ini juga berperan penting dalam membangun dan memperbaiki jaringan dan otot tubuh. Selain itu berfungsi sebagai senyawa untuk membangun banyak hormon, enzim, dan molekul lainnya.
Sumber protein pada nutrisi seperti ikan patin dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang. Ikan ini juga merupakan pilihan yang bagus untuk orang yang memperhatikan jumlah kalori pada makanan, tapi tetap memastikan asupan nutrisi yang cukup.
2. Mengandung asam lemak omega-3
Salah satu alasan mengapa ikan patin sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi yaitu jumlah asam lemak omega-3 yang banyak dibandingkan makanan lain. Asam lemak omega-3 dikenal sangat bermanfaat untuk kesehatan otak.
Terlebih lagi, omega-2 berkaitan dengan peningkatan kekuatan otot rangka, kesehatan jantung, bahkan mikrobioma usus (bakteri usus baik). Mengingat tubuh tidak dapat memproduksi asam lemak omega-3 sendiri, maka kamu perlu mendapatkannya melalui makanan, salah satunya dari ikan patin.
3. Sumber vitamin B12
Satu porsi atau 100 gram ikan patin memberikan 121 persen kebutuhan harian untuk vitamin B12. Banyak ikan yang mengandung vitamin B12 dalam jumlah tinggi, termasuk ikan patin. Kecukupan vitamin B12 bermanfaat untuk kesehatan, termasuk meningkatkan kesehatan mental, melindungi kesehatan jantung, dan mencegah atau mengobati anemia.
4. Rendah kalori
Ikan patin hanya memiliki sekitar 98 kalori dalam setiap 100 gram. Hal tersebut menjadikannya sebagai pilihan tepat bagi orang yang sedang diet atau menjaga berat badan. Ikan patin juga bisa menjadi alternatif pengganti daging atau unggas yang berkalori tinggi.
Cara Memilih Ikan Patin Segar
Setelah mengetahui gizi pada ikan patin, maka penting juga memastikan untuk memilih ikan patin segar bila ingin mengonsumsinya. Ada beberapa tips untuk mengetahui apakah ikan patin yang kamu beli masih segar atau tidak, yaitu:
- Ikan yang masih segar seharusnya tidak memiliki bau asam atau amis berlebihan.
- Proses penyimpanan ikan bisa menentukan tingkat kesegarannya. Hindari membeli ikan yang sudah disimpan dalam jangka waktu terlalu lama.
- Tampilan ikan yang kamu beli adalah indikator kualitas kesegarannya. Ikan yang berkualitas harus memiliki penampilan cerah dan warna yang relatif jernih. Ikan juga harus terlihat padat berisi.
Itulah yang perlu diketahui tentang nutrisi dan gizi ikan patin. Jika kamu ingin mengetahui makanan sehat lainnya yang layak dikonsumsi, tanyakan pada dokter di aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. Is Catfish Healthy? Nutrients, Benefits, and More
WebMD. Diakses pada 2022. What Are the Health Benefits of Catfish?
Live Strong. Diakses pada 2022. 3 Health Benefits of Catfish That Make It Worth Eating
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan