Kucing Peliharaan Keracunan, Begini Cara Mengatasinya

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   30 November 2020
Kucing Peliharaan Keracunan, Begini Cara MengatasinyaKucing Peliharaan Keracunan, Begini Cara Mengatasinya

Halodoc, Jakarta – Kucing adalah hewan yang punya rasa penasaran yang tinggi dan suka menyelidiki. Itulah mengapa hewan tersebut mudah mengalami keracunan. 

Kucing seringkali menemukan kaleng atau botol bahan kimia yang terbuka, dan secara tidak sengaja atau sengaja menjatuhkannya. Bahan kimia tersebut kemudian mengenai bulu dan cakarnya.

Ketika menjilati area tersebut, kucing akan menelan zat yang mungkin beracun. Sebagai tuan yang baik, kamu dianjurkan untuk menjaga agar semua produk yang berpotensi beracun tetap tertutup rapat dan jauh dari jangkauan kucing kesayanganmu.

Baca juga: 5 Masalah Kesehatan yang Umum Dialami Kucing

Barang-barang yang Berbahaya Bagi Kucing

Ada banyak produk yang umum ditemukan di rumah yang bisa membuat kucing peliharaan kamu keracunan. Mulai dari produk pembersih, beberapa makanan tertentu, sampai tanaman hias.

  • Bahan Pembersih Rumah Tangga

Pemutih, deterjen, dan karbol bisa menyebabkan radang mulut dan perut, muntah dan masalah pencernaan lainnya bila kucing kamu sampai menelannya.

  • Obat-obatan Manusia

Obat pereda nyeri yang tampaknya tidak berbahaya bisa menyebabkan konsekuensi serius bila kucing peliharaan kamu menelannya. Asetaminofen dan NSAID seperti aspirin dan ibuprofen bisa merusak sel darah merah dan ginjal, serta menyebabkan tukak di saluran pencernaan.

  • Tumbuhan

Pemilik kucing dianjurkan untuk tidak memelihara tanaman, seperti bunga lili, azalea, dan rhododendron sama sekali. Serbuk dari tanaman tersebut, bahkan dalam jumlah yang sedikit, bisa menyebabkan gagal ginjal yang parah, koma, dan kematian pada kucing.

  • Beberapa Makanan Manusia

Banyak makanan manusia yang umum yang ternyata beracun bagi kucing. Makanan tersebut antara lain:

  • Bawang-bawangan, bisa merusak sel darah merah dan menyebabkan anemia pada kucing.
  • Anggur dan kismis, bisa menyebabkan muntah, diare, sakit perut, bahkan gagal ginjal pada kucing dan anjing.
  • Cokelat bisa menyebabkan kucing mengalami tremor otot, detak jantung meningkat, dan kejang.
  • Alkohol bisa menyebabkan masalah serius pada kucing, seperti muntah, tremor, koma, dan kematian.

Baca juga: Waspada, Ini Makanan yang Berbahaya untuk Anjing

  • Minyak Esensial

Tiap jenis minyak memiliki kekuatan dan efek yang berbeda, sehingga sulit dipastikan jenis minyak apa yang berbahaya bagi kucing. Namun, Clif Paulsen, DVM dari Pusat Kedokteran Hewan Cedar Valley menemukan bahwa penggunaan minyak esensial yang semakin meningkat menyebabkan beberapa kasus keracunan pada kucing. Kebanyakan minyak tersebut dari diffuser yang banyak digunakan saat ini.

Cara Mengatasi Kucing Peliharaan Keracunan

Bila kamu melihat kucing peliharaan kamu mengalami gejala, seperti mengeluarkan air liur berlebihan, muntah, diare, sakit perut, kejang, dan ada bau bahan kimia di tubuh, itu tandanya hewan tersebut keracunan

Berikut cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi keracunan pada kucing:

1.Bilas Tubuh Kucing

Bila kucing memiliki bau racun di kulitnya, basuh seluruh tubuh kucing dengan sabun lembut sampai baunya hilang. Kucing akan terus menjilat area yang mengandung racun bila tidak dicuci. Membilas mulut kucing dengan air bersih membantu mencegah keracunan.

2.Baringkan Kucing Miring Ke Kanan 

Bila kucing tidak sadarkan diri, segera miringkan atau baringkan tubuhnya ke arah kanan dengan kepala sedikit ditarik ke belakang untuk membuka saluran pernapasan dan mencegah lidah menghalangi saluran napas. Cara ini bisa mempermudah kamu untuk melihat napas dan detak jantungnya. Jaga agar kucing tetap hangat dan segera hubungi dokter hewan.

3.Beri Pertolongan Pertama

Berdasarkan jenis racunnya, ada beberapa pertolongan pertama yang bisa kamu lakukan pada kucing peliharaan yang keracunan:

  • Keracunan Asam dari Baterai

Bila racun mengenai kulit kucing, bilas tubuhnya dengan air hangat. Bila tertelan, jangan mencoba menginduksi kucing untuk muntah sendiri. Sebaiknya segera hubungi dokter hewan.

  • Keracunan Minuman Beralkohol

Bila kucing tidak sengaja tertelan minuman beralkohol, segera berikan air dan jaga kucing tetap hangat, lalu hubungi dokter hewan.

  • Keracunan Gas Karbon Monoksida

Bila kucing keracunan gas karbon monoksida, segera pindahkan kucing dari ruangan atau daerah yang beracun. Berikan pernapasan buatan, lalu segera kontak dokter hewan agar bisa diberikan oksigen melalui tuba endotrakeal.

  • Keracunan Kerosin atau Produk Minyak Bumi

Pada kucing yang keracunan kerosin atau produk minyak bumi, bersihkan kulit dan bulu kucing dengan sabun dan air bersih. Jangan lakukan sendiri menginduksi kucing untuk muntah. Bila kucing kamu baru saja menelan produk minyak bumi, dokter hewan mungkin akan melakukan pencucian perut.

4.Segera Bawa ke Dokter

Bila kucing koma atau kejang, bungkus dengan selimut dan segera bawa ke dokter hewan dengan membawa zat atau produk yang dicurigai menjadi penyebab kucing keracunan.

Baca juga: Cara Merawat Kucing Peliharaan agar Tak Terjangkit Toksoplasmosis

Nah, itulah cara mengatasi keracunan pada kucing. Untuk membeli obat-obatan yang kamu butuhkan, gunakan saja aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga sebagai teman penolong untuk membantu menjaga kesehatan kamu sekeluarga.

Referensi:
How Stuff Works. Diakses pada 2020. How to Treat a Poisoned Cat.
Daily Paws. Diakses pada 2020. What to Do if You Think Your Cat’s Been Poisoned
Hawcroft, Tim. Lansdowne.1994. Diakses pada 2020. First Aid for Cats.