Kondisi yang Menyebabkan Bayi Perlu Dirawat di Ruang NICU
“NICU merupakan ruangan untuk memberikan perawatan pada bayi yang alami masalah kesehatan. Tindakan ini perlu dilakukan agar bayi dapat tumbuh dengan sehat.”
Halodoc, Jakarta – NICU adalah suatu ruangan khusus yang berguna untuk memberikan perawatan khusus pada bayi. Dengan kepanjangan Neonatal Intensive Care Unit ini, bayi yang alami masalah kesehatan diletakkan pada masa 24 jam pertama setelah dilahirkan.
Ada berbagai macam kondisi yang dapat membuat bayi mendapatkan perawatan intensif ini, dengan rentang waktu yang berbeda-beda pula. Dengan mendapatkan penanganan ini, diharapkan bayi dapat sehat dan bahkan mencegah terjadinya kematian.
Berbagai Kondisi Bayi yang Membutuhkan Perawatan NICU
1. Kelahiran Prematur
Salah satu kondisi yang membutuhkan perawatan di NICU adalah bayi yang lahir secara prematur. Masalah ini terjadi saat bayi lahir saat usia kehamilannya belum genap 37 minggu. Sehingga, tubuhnya belum siap untuk hidup di luar rahim ibunya.
Bayi yang lahir prematur, pertumbuhan organ pada tubuhnya belum sempurna. Selain itu, bayi juga rentan alami penurunan berat badan secara drastis hingga mengalami berbagai masalah kesehatan yang vital.
2. Respiratory Distress Syndrome
Gangguan ini terjadi akibat mengembangkan masalah pernapasan yang serius. Bayi dengan gangguan ini kekurangan surfaktan, guna menjaga kantung udara kecil pada paru-paru agar tidak kolaps. Tindakan perawatan NICU ini dapat membantu bayi agar bernapas lebih mudah.
Bayi ini mendapatkan perawatan NICU dengan menerima tindakan C-PAP. Udara dapat dikirim melalui tabung kecil pada hidung, lalu dimasukkan ke dalam batang tenggorokan. Cara ini dapat membantu bayi untuk bernapas lebih baik.
3. Penyakit Kuning
Bayi yang mengidap penyakit kuning, seperti warna kekuningan pada kulit dan mata, perlu mendapatkan perawatan di NICU. Penyakit ini terjadi saat hati belum terbentuk sempurna atau sakit, padahal fungsinya penting untuk menghilangkan bilirubin dari darah.
Gangguan ini umumnya terjadi pada bayi prematur dan/atau tidak memiliki ketidakcocokan darah dengan ibunya. Beberapa contoh gangguan ketidakcocokan darah, seperti penyakit RH, ketidakcocokan ABO, atau penyakit G6PD.
Penyakit kuning biasanya tidak membahayakan bayi, tetapi jika tingkat bilirubin terlalu tinggi, dapat menyebabkan masalah lebih serius. Pada perawatan NICU, jika bilirubin terlalu tinggi, fototerapi dapat membantu tubuh memecah dan menghilangkan penyebab penyakit kuning tersebut.
4. Sepsis
Sepsis juga dapat membuat bayi dirawat di NICU, gangguan yang disebabkan infeksi aliran darah dan membahayakan. Infeksi yang disebabkan oleh kuman membuat tubuh bayi kesulitan menanganinya. Selama mendapatkan perawatan NICU, pengobatan dengan antibiotik dan dipantau secara ketat agar bayi tetap sehat.
Itulah beberapa kondisi yang menyebabkan bayi yang perlu mendapatkan perawatan di NICU. Setiap wanita yang segera mendapatkan persalinan perlu paham tentang
hal ini untuk kehati-hatian. Dengan begitu, kesehatan bayi dapat terjaga meskipun harus mendapatkan perawatan di ruang NICU setelah lahir.
Selain NICU, ada pula ruang perawatan khusus untuk anak di rumah sakit bernama ruang PICU. Baca selengkapnya di artikel ini: “Mengenal Ruang PICU, Ruangan Perawatan Intensif Anak“.
Jika masih memiliki pertanyaan tentang berbagai kondisi yang membutuhkan perawatan di ruang NICU, fitur tanya dokter dari Halodoc bisa membuat seseorang mendapatkan jawaban langsung dari ahlinya. Dengan download aplikasi Halodoc, segala kemudahan dalam akses kesehatan bisa didapatkan kapan dan dimana saja melalui smartphone di tangan!