Kolesterol Tinggi, Hindari 5 Makanan Ini
Halodoc, Jakarta – Orang yang memiliki kolesterol tinggi harus lebih memperhatikan makanan yang dikonsumsinya. Hal ini karena beberapa jenis makanan tertentu dapat membuat kadar kolesterol yang sudah tinggi semakin meningkat, sehingga menyebabkan pengidap berisiko mengalami kondisi kesehatan serius.
Menurut National Heart Lung and Blood Institute, kolesterol adalah zat lilin seperti lemak yang ditemukan di semua sel tubuh. Tubuh manusia pada dasarnya membutuhkan kolesterol untuk menghasilkan hormon, vitamin D, dan zat yang membantu pencernaan makanan. Organ hati akan menghasilkan cukup kolesterol yang diperlukan untuk menjalankan fungsi-fungsi tersebut.
Namun, beberapa makanan yang kamu konsumsi bisa menambah kadar kolesterol kamu dan kolesterol yang terlalu tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, antara lain meningkatkan risiko serangan jantung mendadak, stroke, dan lain-lain.
Baca juga: Ini Cara Mengenali Tanda-Tanda Kolesterol Tinggi
Berikut ini jenis makanan yang perlu dijauhi orang yang memiliki kolesterol tinggi karena dapat memperburuk kondisi tersebut:
1.Gorengan
Ayam goreng, kentang goreng, dan berbagai jenis makanan yang digoreng lainnya mengandung kolesterol tinggi, sehingga kamu perlu membatasi konsumsinya atau bahkan menghindarinya, bila memungkinkan. Terutama bagi kamu yang sudah memiliki kolesterol tinggi.
Hal ini karena gorengan sarat dengan kalori dan mengandung lemak trans yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan merusak kesehatan dengan banyak cara. Selain itu, mengonsumsi gorengan terlalu banyak juga dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, obesitas, dan diabetes.
Baca juga: Nagihnya Kulit Ayam Goreng, Keseringan Bisa Bahaya
2.Makanan Cepat Saji
Melansir dari laman My Food Data, makanan cepat saji, seperti hamburger, hot dog, dan pizza dapat mengandung 465 miligram kolesterol per saji yang merupakan 155 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.
Tidak heran bila orang yang sering mengonsumsi makanan cepat saji cenderung memiliki kolesterol yang lebih tinggi, lebih banyak lemak di perut, memiliki tingkat peradangan yang lebih tinggi dan mengalami gangguan regulasi gula darah. Konsumsi makanan saji juga menjadi faktor risiko utama berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes dan obesitas.
Oleh karena itu, bila kamu memiliki kolesterol tinggi, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan cepat saji dan lebih banyak mengonsumsi makanan yang dimasak sendiri di rumah. Dengan begitu, kamu bisa menjaga berat badan tetap ideal serta mengurangi kadar kolesterol LDL yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
3.Daging Olahan
Jenis makanan lainnya yang perlu dijauhi orang dengan kolesterol tinggi adalah daging olahan, seperti sosis, bacon, dan hot dog. Pasalnya, daging olahan dapat membuat kadar kolesterol yang sudah tinggi semakin meningkat, sehingga pengidap berisiko mengalami penyakit jantung.
Dilansir dari Healthline, sebuah tinjauan besar yang melibatkan lebih dari 614.000 peserta menemukan bahwa setiap tambahan 50 gram porsi daging olahan per hari dikaitkan dengan risiko 42 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung.
4.Dessert
Makanan pencuci mulut, seperti cookies, kue, es krim, dan makanan manis lainnya adalah makanan tidak sehat yang mengandung kolesterol tinggi, serta tambahan gula, lemak, dan kalori tidak sehat.
Sering mengonsumsi makanan tersebut dapat memberi dampak buruk pada kesehatan secara keseluruhan dan menyebabkan penambahan berat badan seiring waktu.
5.Hati
Sebagai makanan yang tinggi zat besi, hati bisa menjadi makanan yang menyehatkan bagi sebagian orang. Namun, bagi kamu yang punya kolesterol tinggi, makanan ini perlu dijauhi karena dapat membuat kadar kolesterolmu semakin tinggi.
Contohnya, hati sapi. Dalam 100 gram bahan hati sapi, terkandung 493 miligram kolesterol yang merupakan 164 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian bagi orang dewasa. Karena itu, konsumsi makanan ini sebaiknya dibatasi atau dihindari sama sekali.
Baca juga: 4 Alasan Harus Kurangi Makan Jeroan
Itulah jenis makanan yang perlu dihindari karena mengandung kolesterol tinggi. Memeriksa kadar kolesterol secara rutin juga penting sebagai upaya untuk menjaga kesehatan. American Heart Association merekomendasikan orang dewasa berusia 20 tahun ke atas untuk memeriksakan kadar kolesterol mereka setiap 4-6 tahun sekali. Sekarang, kamu bisa cek kolesterol aplikasi Halodoc, lho. Yuk, download Halodoc sekarang.