Halodoc, Jakarta – Tumbuh kembang anak menjadi hal yang diperhatikan orangtua untuk melihat kemampuan anak. Melihat tumbuh kembang yang sesuai dengan usianya, maka anak lebih mudah untuk berinteraksi dan mengeksplorasi lingkungan yang ada di sekitar. Perkembangan fisik anak dimulai dengan dibentuknya otot-otot pada tubuh yang bertambah kuat untuk menunjang aktivitas fisik anak di usianya.

Baca juga: Ketahui Perkembangan Fisik Anak 0-3 Bulan

Selain itu, proses pembentukan otot tentunya dilalui bersama dengan berbagai aktivitas fisik yang dilakukan secara bertahap. Hal ini menjadi tanda bahwa pertumbuhan dan perkembangan anak berjalan dengan baik. Ketahui perkembangan fisik pada anak dengan usia 3-6 bulan, ini ulasan selengkapnya.

Ini Perkembangan Fisik Anak 3-6 Bulan

Tentunya, bayi yang baru dilahirkan menghabiskan banyak waktu dengan tidur dan makan. Hal ini menjadi salah satu cara bayi beradaptasi dengan dunianya yang baru. Namun, pada usia dini ibu dapat memberikan anak berbagai stimulasi yang membantu perkembangan dan pertumbuhan fisik maupun mental anak. Mengajaknya berbicara dan menggenggam tangannya menjadi beberapa cara stimulasi yang dapat ibu berikan pada bayi yang baru lahir di awal kehidupannya.

Namun, tidak ada salahnya ibu mengetahui perkembangan fisik yang terjadi pada anak di usia 3-6 bulan. Umumnya, ketika bayi berusia 3 bulan, ia sudah bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Pada usia ini bayi juga sudah mengenal orang-orang yang ada di sekelilingnya, termasuk orangtuanya. Pada usia bayi 3 bulan ke atas, bayi lebih banyak dapat mengekspresikan wajahnya, misalnya tersenyum atau tertawa. Ketika merasa gelisah atau kurang nyaman, bayi juga akan menunjukkan ekspresi wajah yang berbeda.

Usia 4 bulan juga menjadi salah satu momen ketika perkembangan otot bayi semakin kuat khususnya otot tubuh bagian atas. Melansir What to Expect, pada usia 4 bulan umumnya bayi sudah mulai mampu berguling dan mencoba mengangkat tubuh bagian atas. Bahkan tidak jarang, beberapa bayi menunjukan kemampuan ini di usia akhir 3 bulan.

Selain itu, saat bayi berusia antara 4-5 bulan, ia mulai mampu untuk mencoba meraih objek yang menarik bagi dirinya. Bayi akan menggerakan tangannya dan disertai dengan tangan yang mengepal. Melansir Help Me Grow, bayi dengan usia 6 bulan umumnya akan belajar untuk merangkak.

Saat bayi sudah dalam posisi merangkak, biasanya bayi merangkak mundur terlebih dahulu dan saat tubuh semakin kuat ia akan merangkak untuk mengambil suatu objek yang menarik di depannya. Jadi, tidak ada salahnya ibu menstimulasi anak untuk merangkak ke depan dengan meletakkan berbagai mainan kesukaannya.

Baca juga: Tahapan Penting Tumbuh Kembang Bayi di Tahun Pertama

Cara Stimulasi Anak 3-6 Bulan

Tentunya tumbuh kembang anak berjalan optimal dengan dukungan dari orangtua. Berbagai stimulasi dapat ibu berikan pada anak sebagai dukungan tumbuh kembang anak menjadi lebih baik dan optimal. Perlu diingat, pemberian stimulasi harus disesuaikan dengan usia anak dan kemampuan anak.

1. Cermin

Pada usia 3-6 bulan umumnya bayi sudah dapat tengkurap dan mengangkat kepala, tidak ada salahnya untuk memberikan cermin di depan anak dan biarkan anak mengeksplorasi apa yang ia lihat di depannya. Kegiatan ini mengenalkan anak mengenai emosi dan ekspresi.

2. Mainan Kesukaan

Saat anak tengkurap, ibu bisa memberikan mainan kesukaan di depannya. Jangan terlalu jauh meletakkan mainan agar anak melihat dan menggapai mainan tersebut. Kegiatan ini meningkatkan motorik halus dan menstimulasi kemampuan sensorik anak.

Baca juga: Permainan Sederhana yang Bisa Membantu Kemampuan Bicara Bayi

Itulah cara yang dapat ibu gunakan untuk menstimulasi anak agar anak bertumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya. Perhatikan kemampuan anak dan jangan paksakan karena berdampak buruk pada kesehatan fisik anak. Jika ibu memiliki banyak pertanyaan mengenai proses tumbuh kembang anak, jangan ragu untuk gunakan aplikasi Halodoc dan bertanya langsung pada dokter anak seputar tumbuh kembang anak.

Referensi:

Help Me Grow. Diakses pada 2020. Baby Milestones – When Babies Sit Up, Roll Over, and Crawl

What to Expect. Diakses pada 2020. Baby Rolling Over