Halodoc, Jakarta – Raspberry adalah buah kecil dan manis dengan sedikit rasa asam. Warnanya yang cerah dan rasanya yang lezat, membuat buah ini enak untuk kamu makan langsung atau jadi topping kue dan puding. Dari segi kesehatan, manfaat raspberry juga cukup banyak. 

Buah ini kaya akan vitamin, mineral, antioksidan, dan serat. Mengonsumsi buah ini dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian kamu. Mau tahu apa saja manfaatnya? Yuk simak lebih lanjut!

Manfaat Raspberry bagi Kesehatan

Raspberry terkenal karena banyak khasiatnya dalam meningkatkan kesehatan. Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Mendukung Kesehatan Jantung

Raspberry merah dapat meningkatkan fungsi endotel dan mengurangi hipertensi. Mengingat kandungan serat raspberry yang tinggi secara alami, tidak mengherankan jika buah ini juga membantu menurunkan kadar kolesterol.

Vitamin dalam raspberry, termasuk vitamin C dan folat, dapat mengurangi stres oksidatif dan menurunkan risiko stroke. Selain itu, buah ini juga sumber potasium yang baik, elektrolit kunci untuk menurunkan tekanan darah.

2. Meningkatkan Kekuatan Tulang

Raspberry adalah sumber alami resveratrol, senyawa bermanfaat yang juga terkandung dalam anggur merah. Senyawa ini dapat memberi efek menguntungkan pada kekuatan tulang, termasuk induksi osteogenesis (pembentukan tulang baru) dan penghambatan degradasi tulang alami. Selain itu, buah ini juga mengandung kalsium untuk membentuk tulang.

3. Membantu Penurunan Berat Badan

Raspberry tinggi serat dan rendah kalori sehingga menjadikan buah ini sebagai camilan dapat mengenyangkani. Jadi, buah ini juga dapat mendukung penurunan berat badan dengan dua cara, yaitu mengurangi jumlah kalori yang diserap dan meningkatkan rasa kenyang.

4. Mencegah Kerusakan Kulit Akibat Sinar Matahari

Raspberry merah sarat dengan antioksidan dan sifat antiinflamasi yang mampu mencegah beberapa tingkat kerusakan akibat sinar matahari saat dioleskan ke kulit.

Secara umum, mengkonsumsi buah ini secara utuh juga dapat mengurangi spesies oksigen reaktif yang menyebabkan kerusakan DNA dan berbagai jenis kanker.

Tak heran jika raspberry sering jadi salah satu bahan dalam produk perawatan kulit, terutama produk antipenuaan. Meskipun raspberry tidak bisa menggantikan tabir surya, ini bisa menjadi tambahan yang bagus untuk rangkaian perawatan kulit kamu.

5. Dapat Membantu Meredakan Nyeri Arthritis

Nyeri dan pembengkakan adalah dua masalah utama yang terkait dengan artritis. Buah delima dan beri menunjukkan efek yang menjanjikan untuk meringankan gejala radang sendi atau arthritis. 

Selain itu, polifenol dalam raspberry memiliki efek antiinflamasi. Buah berry yang lebih gelap memiliki konsentrasi polifenol yang lebih tinggi. Jadi, raspberry hitam mungkin merupakan pilihan yang lebih baik daripada raspberry merah untuk tujuan ini.

Adakah Dampak Buruk Mengonsumsinya?

Raspberry adalah makanan berserat tinggi. Jika kamu tidak terbiasa makan serat dalam jumlah besar, peningkatan asupan yang tiba-tiba dapat menyebabkan ketidaknyamanan dalam pencernaan. Jadi, cobalah tambahkan raspberry ke dalam pola makan secara bertahap, agar tubuh memiliki waktu untuk menyesuaikan diri. 

Meskipun raspberry sebagai makanan utuh tidak menimbulkan banyak efek samping, kamu mungkin saja mengalami masalah dengan suplemen keton raspberry. Selalu bicarakan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi suplemen apapun.

Selain itu, raspberry mengandung beberapa alergen. Ada kemungkinan kamu mengalami gejala alergi terhadap raspberry, terutama jika kamu memiliki alergi terhadap jenis beri lainnya. Reaktivitas silang antara buah beri bisa menjadi masalah yang kompleks. 

Itulah pembahasan mengenai manfaat raspberry bagi kesehatan tubuh dan kemungkinan dampak negatif yang bisa terjadi. Kalau asupan nutrisi kamu kurang mencukupi, download Halodoc saja untuk cek kebutuhan vitamin dan suplemen kamu dengan mudah.

Referensi:

Nourish by WebMD. Diakses pada 2022. Health Benefits of Raspberries.

Very Well Fit. Diakses pada 2022. Raspberry Nutrition Facts and Health Benefits.