Halodoc, Jakarta – Manfaat buah berenuk memang tidak sepopuler buah lain. Bahkan, tak banyak pula yang tahu buah berenuk. Makanan sehat ini merupakan buah tropis yang banyak dijumpai di wilayah Meksiko, lalu menyebar ke wilayah Brazil lewat Karibia dan Amerika Tengah.

Umumnya, pohon dari buah dengan nama latin Crescentia cujete ini ditemukan di semak belukar dan tepi hutan. Inilah sebabnya, buah yang dikenal dengan calabash ini tidak populer seperti buah tropis lainnya yang kerap kamu jumpai. 

Manfaat Buah Berenuk untuk Kesehatan

Selain dari buahnya, kamu juga bisa mendapatkan manfaat buah berenuk dari bagian daun dan kulit kayunya. Lalu, apa saja sih, manfaat buah berenuk untuk kesehatan? Berikut beberapa di antaranya:

1. Mengontrol kadar gula darah

Studi dalam Davao Medical School Foundation, Filipina, berhasil membuktikan bahwa buah berenuk memiliki potensi besar untuk mengontrol kadar gula darah puasa pada orang-orang dengan kondisi diabetes.

Manfaat ini didapat berkat kandungan berbagai senyawa di dalamnya, seperti asam sitrat, pektin, iridoid, alkaloid, dan asam cyanhydric. Studi ini menyebutkan, efek penurunan kadar gula darah bisa terlihat dengan signifikan setelah mengonsumsi ekstrak air rebusan buah berenuk selama sekitar 7-14 hari.

Meski tidak ditemukan adanya efek samping pada partisipan, tetap saja diperlukan studi lebih lanjut untuk membuktikan efektivitasnya. Sebab, studi ini dilakukan dengan lingkup peserta yang terbatas.

2. Menurunkan efek dari bisa ular

Beberapa jenis ular mengeluarkan bisa yang sangat berbahaya, bahkan bisa menyebabkan kematian. Salah satunya adalah ular viper Rusia atau Vipera russelli. Studi dalam International Journal of Phytomedicine berhasil menemukan manfaat buah berenuk, yaitu untuk meningkatkan potensi kehidupan orang yang terkena bisa ular viper Rusia hingga 100 persen. 

Studi tersebut menyebutkan, buah berenuk sebagai obat penawar racun diberikan sebanyak 200 sampai 400 miligram per kilogram berat badan. Para peneliti juga menduga manfaat buah berenuk ini didapat dari kandungan senyawa alkaloid, tanin, dan flavonoid di dalamnya. 

Namun, studi ini masih dilakukan pada hewan dan masih belum dipahami bagaimana cara kerjanya. Oleh sebab itu, perlu penelitian lainnya untuk mendukung temuan ini. 

3. Mencegah penyebaran tumor dan sel kanker

Manfaat buah berenuk lainnya disebutkan dapat menekan pertumbuhan tumor dan sel kanker. Disebutkan, buah berenuk memiliki kandungan senyawa flavonoid, termasuk anthraquinone dan quercetin yang bekerja aktif sebagai antiangiogenic.

Sifat ini memiliki arti menekan pertumbuhan dan perkembangan pembuluh darah baru di tubuh. Dengan begitu, asupan nutrisi yang menuju pada sel tumor dan kanker juga mengalami hambatan sehingga penyebarannya juga terhambat. Hal yang perlu ditegaskan, masih membutuhkan studi lebih lanjut mengenai manfaat buah ini terkait kanker. 

4. Menjaga jantung lebih sehat

Kalium menjadi salah satu mineral yang terdapat pada buah berenuk. Faktanya, mineral tersebut memiliki efek positif terhadap kesehatan jantung. Kalium membantu jantung ketika sedang memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Hal ini akan membuat detak jantung tetap normal.

Tak hanya itu, kalium juga membantu mengendalikan sekaligus menurunkan tekanan darah. Pasalnya, mineral ini dapat merangsang tubuh agar membuang natrium yang berlebih melalui urine. Perlu diketahui bahwa kelebihan natrium juga menjadi penyebab hipertensi.

5. Menurunkan risiko infeksi karena cacing

Manfaat buah berenuk yang tak boleh dilewatkan adalah membantu menurunkan risiko infeksi karena cacing. Ini karena sifat anthelmintic yang ada pada senyawa tanin dalam buah berenuk yang dapat membunuh cacing yang berada di tubuh.

Studi menyebutkan, senyawa tanin terbukti mampu mengurangi kemampuan cacing untuk tetap hidup di tubuh. Meski demikian, masih dibutuhkan studi lanjutan untuk membuktikan manfaat tersebut.

Itu tadi beberapa manfaat buah berenuk untuk kesehatan tubuh. Selain mengonsumsi buah berenuk, kamu juga harus memastikan tubuh tetap sehat dengan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin. Jika mengalami keluhan, segera tanyakan pada dokter di Halodoc cara penanganan yang tepat. Cek dan download Halodoc lebih mudah di App Store dan Play Store.

Referensi:

Davao Medical School Foundation. Diakses pada 2022. Effect of ED90 dose of Calabash (Crescentia cujete) Decoction on the Blood Sugar Levels of Pre-Diabetic Individuals.

International Journal of Phytomedicine 4. Diakses pada 2022. Antivenom activity of ethanolic extract of Crescentia cujete fruit.

Science International. Diakses pada 2022. Phytochemical screening, cytotoxicity, antioxidant, and anthelmintic property of various extracts from Crescentia cujete Linn. fruit.