Ketahui 5 Cara untuk Menghilangkan Bekas Jerawat

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   02 Oktober 2019
Ketahui 5 Cara untuk Menghilangkan Bekas Jerawat Ketahui 5 Cara untuk Menghilangkan Bekas Jerawat

Halodoc, Jakarta - Jengkel rasanya jika jerawat muncul di wajah, apalagi jika jerawat meninggalkan bekas jerawat yang membandel. Penampilan pun akan jadi terganggu. Namun, kamu tidak perlu panik dan stress, sebab bekas jerawat bisa diobati. 

Sebelum kamu menghilangkan bekas jerawatnya, kamu harus memulai perawatan untuk menghilangkan bekas jerawatnya terlebih dahulu. Setiap jerawat akan menyebabkan bekas jerawat baru juga. Beberapa perawatan bekas jerawat tidak dapat dilakukan bersamaan dengan obat jerawat biasa. Peradangan yang disebabkan oleh jerawat justru akan mengurangi efektivitas perawatan. Lakukan beberapa langkah berikut untuk menghilangkan bekas jerawat!

1. Chemical Peels

Dokter kulit atau ahli kecantikan biasanya merekomendasikan perawatan yang sesuai dengan jenis kulit setiap orang, termasuk tingkat keparahan jerawat dan jaringan parut. Untuk mengetahui jenis kulit dan jenis perawatan yang cocok, kamu perlu mendiskusikannya dengan dokter spesialis kulit melalui aplikasi Halodoc. Kamu mungkin perlu mencoba beberapa jenis perawatan untuk jenis kulitnya untuk mengetahui perawatan apa yang cocok untuk kamu. 

Baca juga: 5 Cara Hilangkan Jerawat

2. Suntikan Kortikosteroid

Perawatan ini dapat membantu pengobatan jaringan parut jerawat yang meningkat apabila seseorang memiliki bekas luka hipertrofik maupun keloid. Perawatan biasanya terdiri dari serangkaian suntikan. Dokter kulit dapat melakukan suntikan ini di rumah sakit atau klinik setiap beberapa minggu untuk memantau hasilnya. 

3. Salicylic Acid

Asam salisilat merupakan senyawa alami yang sering dijadikan bahan dalam perawatan kulit jerawat Asam salisilat mampu membersihkan kotoran, sel-sel kulit, dan puing-puing lainnya yang menyebabkan jerawat dari pori-pori kulit. Obat ini juga dapat membantu mengurangi pembengkakan dan kemerahan di daerah tersebut dan meminimalisir munculnya jaringan parut. 

Manfaat dari asam salisilat dapat digunakan untuk semua jenis bekas luka. Kandungannya sebagai tambahan yang bagus untuk perawatan kulit rutin setiap hari bagi kebanyakan orang yang hidup dengan jerawat. Namun, bagi pemilik kulit sensitif mungkin perlu menguji produk yang mengandung asam ini pada area kecil kulit sebelum menggunakannya di seluruh wajah. Karena jika tidak cocok, justru dapat menyebabkan kekeringan atau iritasi. 

Baca juga: Hilangkan Bekas Luka dengan 7 Cara Alami Ini

4. Retinoid

Sejumlah retinoid bisa membantu menghilangkan bekas jerawat. Retinoid topikal justru dapat memblokir peradangan, mengurangi lesi jerawat, dan mempercepat regenerasi sel. Manfaat lainnya yaitu dapat membantu meringankan bekas jerawat yang hiperpigmentasi, termasuk pada orang yang memiliki warna kulit yang lebih gelap. Perlu kamu ketahui juga bahwa retinoid dapat membuat kulit sensitif terhadap matahari. Namun, jika kamu mengandalkan retinoid untuk perawatan bekas jerawat, kamu  mengaplikasikan tabir surya saat harus pergi ke luar ruangan. 

5. Lactic Acid

Asam laktat atau lactic acid dapat bereaksi untuk melembutkan kulit dengan menarik sel-sel kulit mati. Manfaat asam laktat juga dapat membantu mengurangi tampilan bekas luka dan menghaluskan keseluruhan tekstur kulit. Asam laktat juga ampuh untuk meringankan jaringan bekas luka gelap, walaupun terkadang menyebabkan hiperpigmentasi. 

Karena kemungkinan adanya efek samping, sebaiknya kamu menguji produk yang mengandung asam laktat pada sebagian kecil kulit sebelum menggunakannya untuk mengobati bekas jerawat. Saat ini banyak produk untuk jerawat yang mengandung asam laktat. Kandungan asam laktat juga dapat kamu temui dalam cuka sari apel encer sebagai pengobatan alami dan hemat biaya. 

Referensi:

Medical News Today. Diakses pada 2019. The Best Ways to Get Rid of Acne Scars

Health Line. Diakses pada 2019. How to Best Treat Acne Scars