Halodoc, Jakarta – Enggak ada larangan untuk pakai earphone tapi sebaiknya, atur volume suara agar tidak mengganggu pendengaran. Pasalnya hingga kini, belum ada satu pun earphone yang bisa menjamin telinga tetap sehat. Badan Kesehatan Dunia (WHO) bahkan menyebut volume suara earphone terlalu kencang bisa menyebabkan tuli.

Baca Juga: Gunakan Headset Terlalu Lama Bisa Berbahaya?

WHO mencatat sebanyak 1,1 miliar remaja dan dewasa muda di seluruh dunia berisiko mengalami gangguan pendengaran. Penyebabnya adalah suara bising akibat volume earphone terlalu kencang, dan pergi ke tempat bising (seperti klub malam).

Bagaimana Aturan Pakai Earphone yang Benar?

Gunakan earphone paling lama delapan jam per hari dengan volume suara tidak lebih dari 60 persen. Sebenarnya dua aturan tersebut bisa disesuaikan. Misalnya dengan mengurangi lama penggunaan earphone atau volume suara guna meminimalkan risiko gangguan pendengaran. Hal terpenting adalah kecilkan volume suara saat telinga terasa tidak nyaman.

Frekuensi suara yang dihasilkan saat mendengarkan musik pakai earphone sekitar 95-105 desibel. Angka ini lebih besar dibandingkan saat kamu berbicara dengan orang lain (60 desibel), bahkan saat mendengar suara buldozer (85 desibel). Frekuensi suara lebih dari 105 desibel sudah dianggap berbahaya. Risiko ini bisa terjadi jika kamu mendengarkan musik pakai earphone dalam waktu lama, atau berada di dekat buldozer yang digunakan lebih dari delapan jam.

Studi dari Universitas Kesehatan dan Sains Oregon, Amerika Serikat membuktikan mendengarkan musik pakai earphone selama 15 menit dengan volume maksimal bisa merusak pendengaran. Pasalnya suara kencang yang dihasilkan membuat rambut halus di dalam telinga (stereocilia) bergetar. Kondisi ini mengubah tegangan stereocilia, sehingga pesan kimia dikirim melalui saraf ke otak dan memicu kerusakan telinga.

Apa Saja Dampak Pakai Earphone Terlalu Kencang?

• Infeksi telinga akibat menggunakan earphone kotor. Sebaiknya bersihkan earphone secara rutin dan hindari meminjam atau meminjamkannya pada orang lain.
• Kerusakan telinga permanen, terjadi jika telinga tidak kuat menanggung beban suara kencang dari earphone. Bila telinga berdengung dan nyeri, sebaiknya kurangi volume suara atau lepas earphone. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa menyebabkan kerusakan telinga permanen hingga tuli.
• Kerusakan otak, karena suara dari earphone membawa gelombang elektromagnetik yang berpotensi membahayakan otak. Bagian dalam telinga terhubung langsung dengan otak sehingga infeksi pada telinga bagian dalam bisa memengaruhi kondisi otak.

Baca juga: Olahraga Sambil Mendengarkan Musik? Perhatikan 3 Hal Ini

Pakai Earphone Mahal Bisa Merusak Telinga?

Fokusnya bukan pada harga, tapi kualitas earphone yang digunakan. Biasanya, harga menentukan kualitas sehingga tidak dianjurkan membeli earphone sembarangan. Perhatikan kualitas dan cek suara yang dihasilkan sebelum memutuskan untuk membeli.

Hal ini dilakukan demi menjaga indera pendengaran. Meski begitu, bukan berarti kamu boleh pakai earphone mahal dengan volume suara maksimal dan dalam waktu lama. Patuhi aturan penggunaan earphone yang benar.

Baca Juga: Ini Bahayanya Terlalu Sering Menggunakan Earphone

Itulah aturan penggunaan earphone yang aman. Kalau kamu punya keluhan pada pendengaran, jangan ragu berbicara dengan dokter Halodoc. Kamu bisa menggunakan fitur Contact Doctor yang ada di Halodoc untuk menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!