Kepala Terbentur Tembok Bisa Sebabkan Amnesia?
Halodoc, Jakarta – Terbenturnya kepala, entah karena kecelakaan atau kejadian lain seperti terbentur tembok sering diidentikkan dengan risiko hilang ingatan alias amnesia. Cedera yang terjadi pada kepala diyakini dapat mengganggu fungsi otak secara keseluruhan dan memicu kondisi tersebut. Namun, benarkah kepala yang terbentur tembok bisa menyebabkan amnesia?
Amnesia adalah satu kondisi terjadinya gangguan yang menyebabkan seseorang kehilangan ingatan. Biasanya, orang yang mengalami amnesia akan mengalami kesulitan dalam mengingat informasi, pengalaman, atau kejadian yang sudah pernah dilewati. Amnesia terjadi karena adanya kerusakan pada bagian tertentu otak. Dalam hal ini, bagian yang membentuk sistem limbik yang berperan dalam mengatur ingatan dan emosi seseorang.
Jika dilihat dari penyebabnya, ada beberapa hal yang bisa memicu terjadinya amnesia. Akan tetapi, yang paling sering adalah cedera pada kepala. Selain itu, amnesia juga bisa terjadi sebagai dampak dari stroke, kejang, peradangan otak, tumor otak, trauma psikologis, hingga gangguan kesehatan, salah satunya adalah penyakit Alzheimer.
Pada dasarnya, jika dilihat dari gejala yang ditimbulkan, amnesia dibagi menjadi dua jenis, yaitu amnesia anterograde dan amnesia retrograde. Pada amnesia anterograde, pengidapnya mungkin akan mengalami gangguan pada otak berupa sulit mengingat satu hal yang baru. Artinya, kondisi amnesia jenis itu membuat pengidapnya kesulitan dalam membentuk ingatan baru. Kondisi ini bisa bertahan secara permanen, tetapi bisa juga sembuh dalam jangka waktu tertentu.
Sementara amnesia retrograde membuat pengidapnya tidak dapat mengingat informasi dan kejadian yang lalu. Gangguan ini bisa menyebabkan seseorang kehilangan ingatan terhadap kejadian yang baru-baru ini terbentuk. Namun, ingatan jangka panjang atau ingatan yang sudah lama seperti kenangan masa kecil, kemampuan berbicara, dan lainnya biasanya membutuhkan waktu lebih lama untuk mengalami gangguan. Hanya saja, tidak semua amnesia menunjukkan gejala seperti itu, sebab kondisi ini sangat mungkin untuk terjadi secara tiba-tiba, maupun perlahan.
Kepala Terbentur Tembok bisa Picu Amnesia?
Sebuah benturan yang terjadi pada bagian kepala memang sangat berisiko memberi dampak pada fungsi otak. Nyatanya, risiko amnesia bisa terjadi pada siapa saja yang kepalanya terbentur, termasuk terbentur tembok.
Namun perlu diingat, biasanya amnesia muncul jika benturan yang terjadi pada kepala sangat kencang. Trauma kepala karena benturan bisa menyebabkan seseorang mengalami gegar otak. Namun, pada gegar otak ringan biasanya tidak akan sampai memicu amnesia atau hilang ingatan. Benturan umumnya hanya menyebabkan perasaan pusing atau lemas.
Amnesia berpeluang muncul jika seseorang terbentur kepalanya dan mengalami gegar otak berat karena hal tersebut. Kondisi gegar otak yang parah bisa menyebabkan pengidapnya mengalami pendarahan dan pembengkakan. Pada gilirannya, kondisi ini akan memengaruhi kinerja otak secara keseluruhan.
Sebenarnya, seseorang bisa mengalami amnesia jika terjadi kerusakan atau gangguan pada bagian otak. Pada beberapa kasus, sakit kepala hingga mual dan muntah yang terjadi setelah kepala terbentur akan hilang dengan sendirinya. Namun, jika kamu merasa benturan yang terjadi terlalu keras dan gejala tak kunjung mereda, segeralah lakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab sakit yang terjadi setelah kepala terbentur.
Kamu juga bisa memanfaatkan fitur tanya dokter di aplikasi Halodoc. Tanyakan mengenai risiko amnesia atau keluhan penyakit lain pada dokter melalui Video/Voice Call dan Chat. Yuk, segera download sekarang di App Store dan Google Play!
Baca juga:
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan