Kenali Jenis Burung Murai yang Paling Populer
Halodoc, Jakarta - Banyak jenis burung yang bisa menjadi peliharaan favorit kamu. Salah satunya adalah burung murai. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk memelihara burung murai di rumah, sebaiknya ketahui dulu beberapa jenis burung murai yang paling populer.
Selain itu, pastikan kamu juga mengetahui cara perawatan dan memelihara burung yang tepat di rumah. Hal ini perlu dilakukan agar burung murai peliharaan kamu tidak mudah sakit dan memiliki kesehatan yang optimal. Yuk, simak lebih banyak mengenai burung murai dan perawatannya, di sini!
Baca juga: 4 Jenis Burung Nuri yang Memiliki Bentuk Indah
Berbagai Jenis Burung Murai
Burung murai menjadi salah satu burung kicau yang cukup populer. Selain suaranya yang indah dan merdu, burung murai juga memiliki keindahan pada bulu yang menghiasi tubuhnya. Dengan begitu, burung murai menjadi salah satu jenis burung yang cukup menarik untuk dipelihara.
Namun, jangan asal pilih jenis burung murai, sebaiknya ketahui dulu beberapa jenis burung murai sebelum memutuskan untuk memelihara burung ini. Berikut jenis burung murai yang populer:
1.Burung Murai Batu Medan
Jangan terkecoh dari namanya, ya. Burung murai jenis ini banyak ditemui di daerah Aceh, Pasaman, Padang Sidempuan, hingga kaki Gunung Leuser. Namun, saat ini habitat burung murai batu medan sudah mulai menurun.
2.Burung Murai Batu Nias
Burung murai batu nias memiliki postur tubuh yang lebih kecil dibandingkan dengan jenis burung murai lainnya. Bulu ekor dari burung murai batu nias ini berwarna hitam atau dikenal dengan blacktail. Selain itu, burung murai batu nias juga memiliki volume suara lebih keras dibandingkan burung murai lainnya.
3.Burung Murai Batu Aceh
Postur tubuhnya tidak terlalu jauh dengan burung murai batu medan. Begitu juga dengan panjang ekornya. Burung murai batu aceh memiliki ekor dengan panjang 19–30 sentimeter. Biasanya, burung ini memiliki ekor berwarna campuran antara hitam dan putih. Uniknya, burung murai batu aceh memiliki variasi suara yang cukup banyak.
4.Burung Murai Batu Jawa
Burung murai jenis ini memiliki keunikan dibandingkan jenis lain. Burung murai batu jawa akan menegakkan bulu kepalanya menyerupai jambul saat ia berkicau. Selain itu, burung murai batu jawa akan memiliki tanda garis hitam pada bagian badannya. Namun, untuk suara kicauan, burung murai batu jawa tidak jauh berbeda dengan jenis murai yang lainnya.
5.Burung Murai Irian
Burung murai jenis ini terbilang cukup unik karena memiliki warna hijau pualam pada hampir seluruh bagian tubuhnya. Postur tubuh pun terbilang kecil hanya sepanjang 35 sentimeter termasuk dengan ekor.
Itulah beberapa jenis burung murai yang cukup populer di Indonesia. Namun, sebelum kamu memelihara salah satu jenis burung murai, sebaiknya cari tahu terlebih dahulu cara merawat dan memelihara burung dengan baik.
Baca juga: Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Memelihara Burung Beo
Perawatan Burung yang Tepat
Memelihara burung bukanlah hal yang mudah. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat memelihara burung agar burung terhindar dari berbagai gangguan kesehatan. Berikut ini hal yang perlu kamu perhatikan:
1.Kasih Sayang dan Perhatian
Hampir sama dengan peliharaan yang lain, burung juga membutuhkan perhatian dan kasih sayang dari pemiliknya. Meskipun burung akan banyak menghabiskan waktu mereka di dalam kandang, tetapi pastikan kamu tetap mengajaknya bermain, menerapkan waktu berinteraksi secara rutin, bahkan mengajarkan burung berkicau.
2.Nutrisi yang Tepat
Selain perhatian dan kasih sayang, pastikan kamu memberikan makanan yang sehat dan air yang bersih untuk burung setiap harinya. Berikan makanan khusus burung agar nutrisi mereka terpenuhi. Kamu juga bisa sesekali memberikan apel atau melon segar yang telah dipotong kecil-kecil untuk camilan mereka.
3.Kesehatan Burung
Hal yang tidak kalah penting adalah memperhatikan kesehatan burung. Jangan lupa untuk rutin membersihkan kandang burung dan tempatkan kandang burung di tempat yang aman. Jauhkan kandang burung dari paparan sinar matahari langsung, polusi udara, paparan bahan kimia, atau benda tajam.
Kamu juga bisa meletakkan air bersih dalam kandang setiap pagi agar burung bisa membersihkan dirinya. Selain itu, kamu bisa gunakan semprotan halus yang berisi air bersih ketika memandikan burung.
Baca juga: Inilah Fakta Menarik Tentang Burung Kutilang
Itulah beberapa perawatan yang bisa kamu lakukan saat memelihara burung. Jika burung mengalami gejala gangguan kesehatan, seperti frekuensi kicau berkurang, bulu berwarna kusam atau rontok, dan mengalami perubahan perilaku, sebaiknya tanyakan langsung pada dokter hewan melalui Halodoc. Yuk, download Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!