Halodoc, Jakarta – Glasgow Coma Scale (GCS) adalah salah satu tindakan yang dilakukan oleh tim medis untuk menilai tingkat kesadaran seseorang. Penilaian ini terbilang cukup objektif dan efektif untuk memastikan gangguan kesadaran yang dialami oleh seseorang akibat penyakit tertentu atau trauma akut.

Penilaian ini terdiri dari tiga aspek yang cukup penting, yaitu membuka mata, motorik, hingga respon verbal. Penilaian pada tiap aspek akan digabungkan menjadi satu penilaian besar yang menjadi glasgow coma scale. Nah, tidak ada salahnya simak lebih banyak mengenai proses penilaian yang dilakukan untuk mendapatkan hasil akhir dari GCS score.

Proses Penilaian Glasgow Coma Scale

Penurunan kesadaran terjadi ketika seseorang sudah tidak dapat menerima atau merespon rangsangan apapun.

Berbeda dengan pingsan, penurunan kesadaran memiliki tahapan, seperti:

• Apatis. Kondisi di mana seseorang sudah mulai tidak acuh terhadap lingkungannya.
• Delirium. Kemampuan motorik sudah mengalami gangguan. Pada tahap ini menyebabkan seseorang gelisah, disorientasi, hingga kacau.
• Letargi. Kondisi di mana seseorang mengalami penurunan kesadaran yang cukup parah, tetapi masih bisa bereaksi terhadap rangsangan yang diberikan.
• Stupor. Pada tahap ini seseorang sudah tidak dapat merespon rangsangan apapun tetapi kornea dan pupil masih bereaksi dengan baik. 
• Koma. Tahap ini seseorang sudah tidak dapat merespon rangsangan apapun. 

Itulah tahapan pada kondisi penurunan kesadaran yang bisa dialami.

Penurunan kesadaran umumnya disebabkan oleh trauma pada kepala, gangguan sirkulasi darah pada otak, hingga beberapa gangguan kesehatan lainnya.

Dengan melakukan GCS, maka tim medis akan mendapatkan gambaran mengenai gangguan yang terjadi pada otak. Kamu juga bisa baca lebih banyak mengenai metode GCS berikut ini: Glasgow Coma Scale – Komponen Pengukuran & Caranya.

Dengan begitu, pengobatan dan perawatan dapat dilakukan sesuai dengan kondisi yang sedang dialami.

Glasgow coma scale dibagi menjadi tiga parameter, yaitu respon mata terbaik (E), respon verbal terbaik (V), hingga respon motorik terbaik (M). Penilaian akan diberi angka satu saat proses penilaian tidak mendapatkan respon apapun. Namun, jika pasien melakukan reaksi yang baik terhadap rangsangan maka akan diberikan nilai yang paling tinggi. 

1. Penilaian Respon Mata (E)

• Tidak membuka mata: 1
• Mata terbuka terhadap rasa sakit: 2
• Mata terbuka terhadap suara: 3
• Mata terbuka secara spontan terhadap rangsangan apapun: 4

2. Penilaian Respon Verbal (V)

• Tidak ada respons verbal: 1
• Respons terhadap suara tanpa kata: 2
• Respons terhadap suara dengan kata: 3
• Percakapan yang membingungkan tetapi mampu dijawab: 4
• Menjawab dengan baik: 5

3. Penilaian Respon Motorik (M)

• Tidak ada respons motorik: 1
• Ekstensi: 2
• Fleksi abnormal: 3
• Fleksi normal: 4
• Merasa nyeri dibagian tertentu: 5
• Melakukan gerakan yang diminta: 6

Total glasgow coma scale akan berada di antara 3 hingga 15. Nilai tiga menjadi nilai terburuk, sedangkan 15 menjadi angka terbaik untuk penilaian ini. Seperti misalnya, seseorang yang mendapat penilaian E3V4M4, artinya glasgow coma scale yang didapat berjumlah 10.

Faktor yang Dapat Memengaruhi Hasil Penilaian

Meskipun dinilai efektif, tetapi ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi hasil penilaian dari glasgow coma scale, yaitu:

• Kondisi yang sudah terjadi sebelumnya, seperti adanya kendala bahasa antara tim medis dan pasien, riwayat kesehatan pasien yang mengalami gangguan pendengaran, hingga defisit intelektual atau neurologis.
• Efek samping pengobatan yang sedang dilakukan, seperti pasien yang diintubasi akan kesulitan untuk merespon secara verbal. Kondisi ini membuat penilaian hanya dilakukan melalui respon mata dan motorik saja.

Itulah informasi mengenai glasgow coma scale. Pastikan kesehatan kamu selalu dalam kondisi yang optimal. Jika kamu mengalami keluhan kesehatan, jangan ragu untuk segere lakukan pemeriksaan di rumah sakit terdekat. Yuk, cari tahu lokasinya menggunakan aplikasi Halodoc. Caranya download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play!

Referensi:

Stat Pearls. Diakses pada 2022. Glasgow Coma Scale.

Brainline. Diakses pada 2022. What Is the Glasgow Coma Scale?

CDC. Diakses pada 2022. Glasgow Coma Scale.