Kenali Fungsi Vesikula Seminalis pada Sistem Reproduksi Pria

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   05 September 2022

“Sistem reproduksi pria cukup kompleks. Salah satu yang punya fungsi penting bagi kesuburan adalah vesikula seminalis.”

Kenali Fungsi Vesikula Seminalis pada Sistem Reproduksi PriaKenali Fungsi Vesikula Seminalis pada Sistem Reproduksi Pria

Halodoc, Jakarta – Vesikula seminalis adalah sepasang kelenjar di sepanjang bagian belakang dasar kandung kemih pria. Ini merupakan bagian penting dari sistem reproduksi dan kesuburan pria. Fungsi utamanya adalah menghasilkan cairan yang membentuk air mani, yang dikeluarkan saat ejakulasi.

Karena tergabung dalam sistem, sepasang kelenjar ini juga bekerja sama dengan berbagai bagian lain dalam reproduksi pria. Untuk tahu lebih jelasnya, simak pembahasan berikut ini!

Struktur dan Anatomi Vesikula Seminalis

Vesikula seminalis berbentuk seperti dua kantung tubular yang melingkar rapat di kedua sisi belakang dasar kandung kemih atau fundus. Panjangnya sekitar 2 sampai 4 sentimeter dan diameternya 1 hingga 2 sentimeter. 

Bentuknya biasanya memanjang ke belakang dan keluar dari dasar kelenjar prostat, agak mirip seperti telinga kelinci. Di ujung bawahnya, setiap kelenjar akan membentuk saluran, yang bergabung dengan duktus deferens (yang membawa sel sperma dari testis). 

Kedua saluran tersebut membentuk saluran ejakulasi, yang melewati kelenjar prostat dan bergabung dengan uretra prostat (bagian uretra di kelenjar prostat).

Pada tingkat mikroskopis, lapisan di dalamnya terlipat secara luas, dan terdiri dari sel-sel epitel. Ini akan mengeluarkan gula, protein, dan lendir yang berkontribusi pada produksi cairan mani. Bagian luarnya dilapisi oleh lapisan otot polos, yang dapat berkontraksi selama ejakulasi.

Fungsi Vesikula Seminalis

Fungsi utama dari vesikula seminalis adalah menghasilkan cairan yang tinggi fruktosa. Ini adalah gula yang menyediakan nutrisi untuk sel sperma, serta protein, enzim, dan lendir. Cairan ini merupakan komponen utama air mani, dan menyumbang sekitar 50 hingga 80 persen dari volume air mani. 

Cairan yang dihasilkan oleh kelenjar ini disimpan di dalam vesikula itu sendiri. Selama ejakulasi, kontraksi kuat terjadi di dinding otot vesikel. Ia akan mendorong cairan mani ke saluran ejakulasi dan uretra, saluran tempat sperma dikeluarkan dari tubuh.

Cairan yang dihasilkan oleh kelenjar ini biasanya mengandung:

  • Fruktosa, yang menyediakan energi.
  • Prostaglandin, yang mencegah vagina melihat sperma sebagai penyerbu atau zat asing berbahaya.
  • Cairan alkali, yang membantu menjaga sperma tetap hidup di vagina, yang bersifat asam.
  • Faktor pembekuan, yang juga membantu menjaga sperma hidup lebih lama.

Penyakit dan Gangguan Terkait

Beberapa kondisi dan gangguan umum yang dapat memengaruhi sepasang kelenjar ini, misalnya: 

  • Batu.
  • Infeksi, yang bisa terjadi lebih sering di tempat-tempat di mana tuberkulosis dan schistosomiasis umum terjadi. Infeksi pada arena ini disebut vesikulitis atau spermatocystitis.
  • Kista atau kantong berisi cairan.
  • Tumor, beberapa tumor pada vesikel telah dimulai di tempat lain di tubuh, seperti usus besar atau prostat.
  • Penyakit bawaan, ini termasuk agenesis vesikula seminalis, yang berarti bahwa satu atau kedua vesikel hilang atau lebih kecil dari normalnya.
  • Masalah yang berhubungan dengan kondisi seperti cystic fibrosis, diabetes dan penyakit ginjal polikistik autosomal dominan.

Tips Menjaga Kesehatan Reproduksi Pria

Hal-hal yang kamu lakukan untuk tetap sehat secara keseluruhan dapat membantu menjaga organ reproduksi berfungsi dengan baik, termasuk:

  • Berhenti merokok, vaping atau menggunakan produk tembakau lainnya.
  • Makan makanan yang sehat, termasuk minum cukup air.
  • Mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat.
  • Mempraktikkan seks aman.
  • Berolahraga secara teratur.
  • Batasi konsumsi alkohol.
  • Tidur yang cukup.
  • Mengenakan peralatan pelindung jika berpartisipasi dalam olahraga kontak.

Itulah pembahasan mengenai fungsi vesikula seminalis pada sistem reproduksi pria. Jika mengalami masalah terkait ini, download Halodoc saja untuk membuat janji medis dengan dokter.

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Seminal Vesicles
Very Well Health. Diakses pada 2022. The Anatomy of the Seminal Vesicles.