Kenali Cara Efektif Mengatasi Batuk pada Bayi
“Ada beberapa cara untuk mengatasi batuk pada bayi. Mulai dari memenuhi kebutuhan cairan tubuhnya, memberikan madu, atau menggunakan pelembap udara.”

Halodoc, Jakarta – Orang tua tentu khawatir jika bayi mengalami batuk. Bukan cuma Si Kecil yang merasa tidak nyaman, orang tua pun tentu merasa kesulitan untuk mengatasi batuk pada bayi. Terlebih lagi kini banyak obat bebas resep yang dilarang penggunaannya untuk usia bayi.
Untungnya, masih ada cara lain yang dapat orang tua lakukan untuk mengatasi batuk pada bayi, atau setidaknya meredakan gejala. Lantas, apa saja cara efektif untuk mengatasi batuk pada bayi?
Cara Efektif Atasi Batuk pada Bayi
Ada beberapa cara rumahan atau alami untuk mengobati batuk pada bayi dan terbukti efektif, yaitu:
1. Berikan air atau ASI
Menjaga bayi tetap terhidrasi adalah kunci untuk mengencerkan lendir di paru-paru sehingga Si Kecil lebih mudah untuk batuk. Jika bayi mengalami dehidrasi, ingus dan sekresi lainnya dapat mengering dan sulit dibersihkan dengan batuk.
Memberikan air susu (ASI) atau susu formula secara teratur sangat dibutuhkan Si Kecil pada saat batuk. Tidak perlu memberikannya secara berlebihan, setidaknya dalam jumlah normal.
Selain itu, ada pula beberapa obat-obatan yang dapat digunakan untuk mengatasi kondisi ini. Baca selengkapnya di artikel ini: “Ini 5 Rekomendasi Obat Batuk Bayi yang Ampuh dan Aman”.
2. Gunakan obat tetes garam (saline drops)
Cara lain untuk melembapkan sekresi adalah dengan menggunakan obat tetes garam yang dijual bebas pada hidung bayi. Perlu diketahui, hubungan antara hidung dengan batuk cukup banyak, sama halnya dengan pilek dan flu.
Lendir di hidung bayi dapat mengalir ke bagian belakang hidung dan tenggorokan untuk menghasilkan ingus. Hal ini dapat mengiritasi tenggorokan dan terasa basah, dan suara keruh di saluran napas bagian atas.
Untuk mengobati batuk bayi dengan obat tetes garam, gunakan dua hingga tetes garam per lubang hidung, beberapa kali sepanjang hari. Bayi mungkin tidak menyukai sensasi tetesan yang masuk kehidungan atau bersin, tapi tidak perlu khawatir dengan hal itu.
Namun, diskusikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat tetes garam untuk bayi.
3. Gunakan pelembab udara
Melembapkan udara yang dihirup anak adalah salah satu cara untuk mengatasi batuk pada bayi. Namun, beberapa dokter mengatakan bahwa alat ini mungkin tidak memberikan kelembapan yang cukup, meski begitu tetap aman digunakan.
Pertimbangkan juga untuk menepuk dada dan punggung bayi untuk melonggarkan lendir yang membandel. Lakukan tepukan yang sedikit lebih keras dari saat menyendawakannya.
4. Berikan madu (untuk bayi di atas usia satu tahun)
Untuk bayi berusia 12 bulan atau lebih, cobalah untuk memberikan sedikit madu sebelum tidur siang atau malam. Madu akan melapisi tenggorokan Si Kecil untuk meredakan rasa sakti. Sebuah studi mengungkapkan bahwa madu mungkin sama efektifnya dengan obat batuk bebas resep.
Berikan setengah hingga satu sendok teh madu sesuai kebutuhan. Hal yang perlu digarisbawahi, madu tidak boleh diberikan untuk bayi di bawah usia 12 bulan, karena berisiko menyebabkan botulisme (keracunan yang disebabkan oleh bakteri Clostridium botulinum).
5. Topang tubuh bayi saat tidur
Jika bayi lebih sering batuk di malam hari, para ahli menyarankan untuk menopang tubuh bayi yang lebih besar dengan bantal tambahan. Hal tersebut untuk membantu mengangkat kepala dan meningkatkan pernapasan.
Pertimbangkan juga untuk tidur di kamar yang sama dengan bayi, sehingga ibu dan ayah dapat membantu Si Kecil sesuai kebutuhan.
Itulah beberapa cara efektif untuk mengatasi batuk pada bayi. Jika ibu kesulitan mengatasi batuk pada bayi seorang diri, Ibu bisa tanya dokter tepercaya untuk mendapatkan informasi medis yang dibutuhkan.
Konsultasi bisa kapan pun dan di mana pun karena dokter-dokter di Halodoc tersedia 24 jam!
Ibu juga bisa mencari produk kesehatan lainnya untuk anak di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli dan tepercaya, diantar dalam waktu 1 jam, privasi dalam kemasan terjaga dengan baik!
