Halodoc, Jakarta – Prostat merupakan kelenjar kecil pada organ reproduksi pria. Perlu diketahui bahwa kelenjar ini terletak di antara penis dan kandung kemih. Selain itu, prostat juga diketahui memiliki berbagai peranan penting dalam aspek reproduksi pria. Salah satu peran utamanya adalah mengeluarkan cairan yang berfungsi sebagai sumber nutrisi dan pelindung sperma. Bahkan, kelenjar prostat juga berperan penting dalam mendukung kinerja hormon seksual pada pria, yaitu hormon testosteron. 

Nah, berdasarkan perannya yang penting dalam aspek reproduksi pria, tentunya kesehatan prostat perlu dijaga, terutama sejak usia muda. Sebab, seiring bertambahnya usia, risiko terjadinya masalah medis pada prostat, seperti kanker prostat, dapat meningkat drastis. Lantas, bagaimana cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan prostat? Simak informasinya di sini!

Cara Menjaga Kesehatan prostat

Berikut adalah beberapa cara yang dapat diterapkan untuk menjaga kesehatan prostat sedari muda: 

1. Konsumsi makanan sehat bergizi seimbang

Cara pertama yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi makanan sehat bergizi seimbang. Khususnya sayuran berdaun hijau seperti selada, bayam, dan brokoli. Sebab, sayuran berdaun hijau mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin dan antioksidan yang bermanfaat untuk fungsi prostat. 

Maka dari itu, pastikan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung protein, karbohidrat, serat, sekaligus meningkatkan porsi sayuran berdaun hijau pada menu sehari-hari. Jika kamu lebih sering mengonsumsi roti, pastikan untuk memilih roti gandum utuh dibandingkan dengan roti putih biasa. 

2. Rutin berolahraga

Selain mengonsumsi makanan yang sehat, kamu juga harus tetap aktif dengan rutin berolahraga. Perlu diingat bahwa olahraga teratur dapat mengurangi risiko beberapa masalah kesehatan yang fatal.  Mulai dari penyakit jantung, stroke, dan jenis kanker tertentu. 

Namun, tak hanya itu, nyatanya berolahraga secara rutin juga bermanfaat untuk kesehatan prostat. Hal ini berdasarkan sebuah studi yang dipublikasikan pada The Journal of Urology tahun 2007 silam. Pada studi tersebut, peneliti secara acak menugaskan 231 pria yang mengidap prostatitis kronis ke salah satu dari dua program latihan selama 18 minggu. Dua program tersebut adalah olahraga aerobik (jalan cepat) dan olahraga anaerobik (angkat kaki, sit up, dan peregangan). 

Setiap kelompok partisipan berolahraga tiga kali seminggu. Pada akhir percobaan, para partisipan di kedua kelompok merasa lebih baik, tetapi mereka yang memilih olahraga aerobik, mengalami lebih sedikit ketidaknyamanan, kecemasan, dan depresi. Maka dari itu, pastikan untuk rutin berolahraga dengan mengombinasikan latihan aerobik dan anaerobik secara seimbang. 

3. Berjemur 

Kurangnya paparan sinar matahari pada kulit dapat meningkatkan risiko kanker prostat. Maka dari itu, penting untuk berjemur agar manfaat dari asupan sinar matahari dapat diperoleh secara maksimal. Menariknya lagi, vitamin D yang diterima dari paparan sinar matahari, juga diketahui dapat membantu menjaga kesehatan beberapa organ vital pada tubuh, seperti jantung, dan ginjal.  

Sebaiknya berjemur di pagi hari selama 10-15 menit dan menggunakan tabir surya. Hal ini bertujuan agar risiko kerusakan kulit akibat paparan sinar UV dari matahari dapat diminimalkan. 

4. Membatasi asupan tertentu

Pastikan untuk membatasi asupan lemak trans yang ada pada makanan cepat saji dan makanan kemasan. Pilihlah lemak sehat seperti minyak zaitun atau lemak yang berasal dari alpukat. Selain itu, kamu juga perlu membatasi asupan gula dari minuman seperti minuman bersoda. Terakhir, kurangilah asupan garam pada makanan sehari-hari. 

Itulah beberapa cara untuk menjaga kesehatan prostat sejak usia muda. Mulai dari konsumsi makanan sehat bergizi seimbang hingga membatasi asupan tertentu. Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar prostat atau memiliki keluhan medis, segeralah hubungi dokter. 

Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya dokter tepercaya untuk mendapatkan informasi medis yang dibutuhkan. Tentunya melalui fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga! 

Referensi: 

Johns Hopkins Medicine. Diakses pada 2022. Tips for Keeping a Healthy Prostate. 

Harvard Health Publishing. Diakses pada 2022. 10 diet & exercise tips for prostate health. 

The Journal of Urology. Diakses pada 2022. Physical activity of men with chronic prostatitis/chronic pelvic pain syndrome not satisfied with conventional treatments–could it represent a valid option? The physical activity and male pelvic pain trial: a double-blind, randomized study.