Kenalan dengan Terapi ABA untuk Anak Autis

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   16 Mei 2023

“Salah satu cara untuk mengurangi gejala autisme pada anak adalah dengan melakukan terapi ABA. Terapi analisis perilaku terapan atau ABA adalah program yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan sosial anak dan mengurangi perilaku yang tidak diinginkan.”

Kenalan dengan Terapi ABA untuk Anak AutisKenalan dengan Terapi ABA untuk Anak Autis

Halodoc, Jakarta – Autisme adalah salah satu gangguan perilaku yang bisa terjadi pada seseorang karena kelainan perkembangan saraf otaknya. Mayoritas kasus autisme bisa terlihat gejalanya sejak kanak-kanak.

Karena perilaku autisme muncul dalam intensitas yang beragam di tiap individu, ada berbagai cara untuk mengurangi gejala tersebut. Salah satunya dengan melakukan terapi ABA.

Analisis perilaku terapan atau applied behavior analysis adalah suatu program pengajaran untuk anak dengan autisme agar bisa mengembangkan kemampuan sosial, komunikasi, dan pembelajaran.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan perilaku yang dapat membantu pembelajaran dan mengurangi perilaku yang tidak diinginkan.

Cara Kerja Terapi ABA

Terapi analisis perilaku terapan terdiri dari berbagai teknik untuk memahami dan memperbaiki perilaku anak. Metode ini telah membantu anak autis sejak tahun 1960-an.

Cara kerjanya adalah dengan menggunakan strategi tertentu, dan strategi ini harus terapis aplikasikan kepada anak dengan cara yang fleksibel. Tidak semua anak dengan autisme akan merespon dengan cara yang sama atau mengerti dengan kecepatan yang sama.

Salah satu strategi utamanya adalah penguatan positif. Ini mengacu pada ‘menghadiahkan’ perilaku baik dengan suatu penghargaan untuk meningkatkan kemungkinan perilaku tersebut terulang di kemudian ini.

Strategi penguatan positif ini berdasar dari hipotesis psikologi yang menyatakan bahwa menghargai perilaku baik akan lebih efektif dalam menjaga perilaku anak daripada menghukum perilaku buruk.

Selain penguatan positif, terapi ABA juga berusaha memahami anak dengan autisme dengan strategi A-B-C. Antecedents atau sebab adalah tahap pertama saat terapis mencari tahu tentang apa yang terjadi sebelum suatu perilaku atau behavior muncul.

Setelah itu, consequences atau konsekuensi adalah hal yang terjadi pada anak setelah ia melakukan behavior tersebut. Dengan strategi ini, harapannya anak bisa mengerti perilaku seperti apa yang seharusnya mereka lakukan. 

Untuk informasi yang lebih lanjut, kamu bisa menghubungi Dokter Spesialis yang Bisa Bantu Perawatan Anak Autis.

Manfaat Terapi ABA untuk Anak dengan Autisme

Terapi analisis perilaku terapan telah terbukti memberikan manfaat yang signifikan bagi anak-anak dengan autisme. Berikut adalah beberapa manfaat terapi ABA untuk anak-anak autis:

1. Mengembangkan keterampilan sosial

Anak autis umumnya memiliki kesulitan dalam menangkap sinyal-sinyal sosial. Ini menyebabkan mereka terkadang sulit untuk membaur dengan teman sebayanya. Dengan terapi ini, mereka bisa mengembangkan keterampilan sosial yang diperlukan dalam interaksi sehari-hari. Anak bisa belajar mengenali ekspresi wajah, mengatur kontak mata, berbagi minat dengan orang lain, mengikuti petunjuk sosial, dan memahami aturan perilaku yang berlaku.

2. Kemampuan belajar meningkat

Tidak hanya dalam bergaul, terkadang anak dengan autisme juga belajar lebih lambat dari anak-anak normal. Maka dari itu, terapi ABA menggunakan pendekatan yang sistematis dan terstruktur untuk mengajar anak-anak autis sejak kecil. Dengan pendekatan ini, anak harapannya bisa lebih mudah belajar dengan cara yang konvensional, seperti mengingat informasi, mengikuti instruksi guru, dan memperhatikan penjelasan. 

3. Komunikasi lebih mudah

Pengidap autisme, baik di masa kanak-kanak atau saat dewasa, cenderung sulit untuk berkomunikasi seperti orang pada umumnya. Baik itu dari cara bicara, kontak mata, hingga mereka menyampaikan pesan. Terapi ABA bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan komunikasi verbal maupun nonverbal sehingga mereka bisa berinteraksi dan berkomunikasi dengan efektif.

4. Mengurangi perilaku negatif

Kebiasaan buruk tertentu seperti tantrum, perilaku agresif, atau gerakan repetitif cukup sering terjadi pada anak autis. Orang tua umumnya memiliki keinginan untuk mengurangi perilaku seperti ini karena akan sulit membuat mereka berinteraksi dengan orang sekitar. Melalui strategi seperti penguatan positif, anak bisa beradaptasi sedikit demi sedikit untuk mengatasi emosi mereka.

Itulah yang orang tua perlu tahu tentang terapi ABA untuk anak autis. Untuk informasi lebih lanjut tentang kondisi ini, ibu atau ayah bisa mencari tahu seputar Ciri-Ciri dan Penyebab Autisme pada Anak.

Kalau anak menunjukkan gejala autisme sejak dini, jangan ragu untuk langsung melakukan konsultasi lebih lanjut dengan hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. Sekarang kamu bisa berkonsultasi dengan praktis kapan saja dan dari mana saja. 

Tunggu apa lagi? Ayo download Halodoc sekarang juga!

Referensi: 
Verywell Health. Diakses pada 2023. What Is Applied Behavioral Analysis (ABA) Therapy for Autism?
Autism Speaks. Diakses pada 2023. Applied Behavior Analysis (ABA)