Kapan Waktu Terbaik Olahraga Saat Puasa?
Halodoc, Jakarta – Agar tetap sehat dan bugar, kamu tetap harus berolahraga meski sedang puasa. Namun yang terjadi, puasa sering dijadikan alasan untuk bermalas-malasan dan melewatkan olahraga. Alasannya, karena tubuh tidak memiliki cukup energi sebab tidak mendapat asupan makanan dan minuman dalam waktu lama.
Padahal, kebiasaan tidak melakukan aktivitas apapun, termasuk tidak berolahraga saat puasa malah bisa membuat tubuh terasa lebih lemas. Lantas, kapan waktu terbaik untuk berolahraga saat puasa?
Nyatanya, berolahraga saat puasa bisa memberi banyak manfaat bagi tubuh. Namun, ada beberapa hal yang perlu disesuaikan jika kamu ingin berolahraga saat puasa, mulai dari jenis olahraga, intensitas, hingga waktu terbaik untuk berolahraga. Saat berpuasa, waktu terbaik untuk berolahraga atau melakukan aktivitas fisik berat adalah pada sore hari menjelang waktu berbuka atau setelah berbuka puasa.
Melakukan aktivitas fisik di siang hari selama berpuasa sebenarnya tidak terlalu dianjurkan, karena bisa meningkatkan risiko tubuh mengalami dehidrasi alias kekurangan cairan. Sementara itu, tubuh masih harus menahan lapar dan haus hingga waktu berbuka tiba.
Maka, sejumlah ahli menyarankan olahraga selama bulan puasa dilakukan pada sore hari menjelang waktu berbuka. Karena cairan tubuh yang hilang akibat berolahraga bisa langsung digantikan saat berbuka puasa.
Baca juga: Senang Olahraga di Malam Hari? Perhatikan 5 Tips Ini
Sebenarnya, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan sebelum memiliki waktu olahraga saat puasa. Sebab, setiap tubuh manusia memiliki kondisi dan kebutuhan yang berbeda-beda. Namun tak dapat dimungkiri, berolahraga di malam hari mungkin lebih efektif dilakukan, karena memberi lebih banyak waktu. Selain itu, tubuh juga cenderung sudah memiliki energi yang lebih banyak, sehingga terhindar dari dehidrasi atau gangguan kesehatan lain.
Nah, kalau kamu termasuk orang yang memilih untuk melakukan olahraga pada malam hari selama puasa, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Yuk, disimak!
-
Jangan Langsung Berolahraga
Hindari melakukan olahraga berat langsung setelah berbuka puasa. Selain energi tubuh belum sepenuhnya pulih, langsung berolahraga setelah buka puasa bisa menghambat proses pencernaan makanan di dalam tubuh. Maka dari itu, pastikan untuk memberi waktu pada tubuh sebelum berolahraga, setidaknya dua jam setelah makan.
Baru setelah itu mulai berolahraga, tentunya dengan melakukan pemanasan terlebih dahulu lalu akhiri dengan pendinginan. Memberi waktu pada tubuh sebelum memulai olahraga juga bisa membantu memulihkan energi sepenuhnya dan menghindari gangguan pencernaan yang mungkin terjadi.
(Baca juga: Sehat Berpuasa dengan Rutin Olahraga)
Meski dianjurkan untuk dilakukan pada malam hari, sebaiknya olahraga tidak dilakukan terlalu dekat dengan waktu tidur. Sebab, itu malah bisa mengganggu kualitas tidur di malam hari, dan bisa memicu banyak masalah lain. Sebaiknya, hindari melakukan aktivitas fisik yang terlalu berat dua jam sebelum tidur.
-
Jenis Olahraga
Walaupun olahraga dilakukan setelah berbuka puasa, tapi kamu tetap harus memilih jenis aktivitas sesuai dengan kondisi tubuh. Kuncinya adalah tidak memaksakan diri dan mengetahui kebutuhan tubuh. Beberapa jenis olahraga malam yang dianjurkan adalah jalan santai, bersepeda, atau berlari di treadmill.
Agar kesehatan terjaga, hindari melakukan olahraga yang terlalu berat, sebab olahraga dengan intensitas tinggi malah bisa meningkatkan risiko cedera. Maka, penting untuk mengetahui batasan tubuh dalam berolahraga.
Baca juga: Berapa sih Durasi Ideal untuk Olahraga saat Puasa?
-
Jangan lupa air putih
Setelah berolahraga, jangan lupa untuk minum cukup air putih. Itu penting untuk memastikan tubuh terhidrasi dengan baik. Asupan air putih juga berfungsi untuk mengganti cairan tubuh yang hilang setelah berolahraga. Orang dewasa dianjurkan untuk minum setidaknya dua liter air setiap hari atau setara dengan delapan gelas.
Menyesuaikan jenis olahraga dengan kondisi kesehatan tubuh juga sangat penting. Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk diskusi dan bicara pada dokter seputar olahraga selama puasa. Hubungi dokter lewat Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan tips menjaga kesehatan dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!