Kapan Waktu Tepat Pekerja Kantoran untuk Konsultasi Psikologi?
“Kewalahan, kelelahan, dan kemarahan tidak pada tempatnya adalah gejala atau tanda pekerja kantoran perlu untuk melakukan konsultasi psikologi.”
Halodoc, Jakarta – Menjaga kesehatan mental semestinya menjadi bagian penting yang perlu diperhatikan seperti halnya dengan kesehatan fisik. Semua orang perlu memiliki kesadaran akan kesehatan mentalnya, termasuk juga pekerja kantoran.
Pekerja kantoran kerap berada pada situasi yang dapat memicu stres dan tekanan mental. Rutinitas harian, tekanan pekerjaan, belum lagi masalah ataupun isu di rumah. Ini bisa membuat pekerja kantoran mengalami stres dan membutuhkan konsultasi psikologi.
Waktu Tepat Pekerja Kantoran Melakukan Konsultasi Psikologi
Tentu ini terkadang menjadi pertanyaan. Nah, sebelum membahas lebih lanjut kapan waktu tepat untuk pekerja kantoran untuk konsultasi psikologi, penting untuk diketahui bahwa berdasarkan statistik terbaru dari U.S. National Alliance on Mental Health, hanya sekitar 40 persen orang dengan masalah kesehatan mental yang mendapatkan bantuan.
Orang sering mengabaikan gejala awal, sehingga akhirnya ketika kesehatan mental tidak diobati berpotensi menjadi lebih buruk dan mungkin memiliki efek negatif lainnya. Beberapa dampak lanjutannya adalah :
- Ketidakmampuan untuk melakukan aktivitas rutin.
- Kesulitan dalam menjalani interaksi sosial.
- Peningkatan risiko masalah kesehatan.
- Menjalani rawat inap.
- Bunuh diri
Sebelum terjadi dampak lanjutan, kamu perlu segera melakukan konsultasi psikologi. Lantas, kapan waktu tepat pekerja kantoran untuk melakukan konsultasi? Ini bisa dilakukan jika kamu mengalami beberapa gejala, seperti:
1. Kewalahan
Kamu mungkin merasa memiliki terlalu banyak hal yang harus dilakukan atau terlalu banyak masalah untuk diatasi. Kamu merasa tidak bisa beristirahat atau bahkan bernapas. Stres dan kewalahan dapat menyebabkan masalah kesehatan fisik yang serius.
2. Kelelahan
Gejala fisik ini sering diakibatkan atau menyertai masalah kesehatan mental. Kelelahan dapat menyebabkan kamu tidur lebih lama dari biasanya atau kesulitan bangun dari tempat tidur di pagi hari sehingga bisa jadi lebih sering terlambat ke kantor.
3. Kemarahan yang Tidak pada Tempatnya
Semua orang bisa merasakan marah. Namun bila kemarahan tidak pada tempatnya atau kemarahan mudah tersulut, itu tandanya kamu membutuhkan bantuan untuk mengatasi masalah emosimu. Mencari dukungan untuk mengatasi perasaan ini dapat mencegah kamu untuk melakukan tindakan kekerasan atau berpotensi membahayakan.
4. Kecemasan yang Mengganggu
Merasa cemas adalah hal yang wajar. Akan tetapi ini bisa menjadi tanda ketidakwajaran jika kecemasan ini membuat kamu jadi tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari. Apalagi kalau kamu sampai kehilangan minat pada aktivitas biasa yang dulunya membuatmu senang.
5. Keputusasaan
Kehilangan harapan atau motivasi, atau perasaan seolah-olah kamu tidak memiliki masa depan, dapat mengindikasikan depresi atau kondisi kesehatan mental lainnya. Merasa putus asa dari waktu ke waktu, terutama setelah mengalami peristiwa yang sulit.
6. Penarikan Sosial
Banyak orang merasa lebih baik ketika mereka dapat menghabiskan setidaknya beberapa waktu sendirian. Orang introvert mungkin membutuhkan lebih banyak waktu sendirian daripada yang lain.
Akan tetapi, jika kamu merasa tertekan di sekitar orang lain atau takut bersama orang lain, melakukan konsultasi psikologi dapat membantu kamu mengelola perasaan ini.
Itulah penjelasan mengenai kapan waktu tepat pekerja kantoran untuk melakukan konseling. Kalau kamu sedang merasakan hal-hal ini, kamu bisa buat janji pemeriksaan medis melalui aplikasi Halodoc. Belum punya aplikasinya? Yuk, download Halodoc sekarang juga!
Referensi:
Good Therapy. Diakses pada 2022. Why Should I Go to Therapy? 8 Signs It’s Time to See a Therapist.
Degordian.com. Diakses pada 2022. Mental health at work: is counseling becoming a must-have in modern businesses?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan