Kapan Anak Remaja Butuh Memakai Skincare?
Halodoc, Jakarta - Penggunaan skincare dibutuhkan untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Namun, kapan anak remaja perlu mulai menggunakan skincare? Seperti diketahui, perubahan hormon selama pubertas membuat banyak remaja mengalami masalah kulit.
Misalnya, kulit berminyak, kusam, dan berjerawat. Jika dibiarkan, bukan tidak mungkin jika bekas jerawat akan sulit dihilangkan hingga dewasa. Lantas, apakah remaja perlu menggunakan skincare? Jika iya, di usia berapa remaja mulai boleh menggunakannya?
Baca juga: 5 Mitos Kecantikan Ini Terbukti Benar
Waktu Terbaik untuk Mulai Memakai Skincare
Penggunaan skincare untuk remaja tentu tidak boleh sembarangan. Termasuk dalam hal kapan pertama kali remaja bisa mulai memakai skincare. Ada beberapa remaja yang mungkin kulitnya cenderung sensitif, sehingga penggunaan skincare yang sembarangan justru bisa memicu masalah.
Masa pubertas biasanya terjadi pada rentang usia 12-17 tahun. Jadi, waktu terbaik untuk mulai memakai skincare adalah pada usia 12 atau 13 tahun. Namun, penggunaan sunscreen sudah bisa dilakukan sejak usia kanak-kanak. Pilihlah sunscreen yang khusus untuk anak-anak, tidak mengandung pewangi dan bahan yang memicu iritasi.
Selain sunscreen, produk skincare yang penting untuk digunakan remaja adalah pembersih wajah. Sebagai permulaan, pilihlah produk pembersih wajah yang tidak mengandung detergen dan elergen, atau tambahan pewangi.
Produk pelembap wajah juga penting untuk digunakan untuk menjaga kecantikan dan kelembapan kulit. Terutama jika kamu sering beraktivitas di luar, entah itu sekolah, berolahraga, atau bermain bersama teman sebaya.
Baca juga: Mitos dan Fakta tentang Kulit dan Jerawat
Tips Menggunakan Skincare dan Merawat Kulit untuk Remaja
Berikut ini tips menggunakan skincare dan merawat kulit untuk remaja:
- Bersihkan wajah dengan rutin dan hati-hati. Bersihkan wajah 1-2 kali sehari. Untuk remaja yang memiliki kulit kering, cobalah pembersih dan pelembap yang mengandung susu.
- Bersihkan riasan sebelum tidur. Jika kamu sudah mulai menggunakan make up, pastikan untuk selalu membersihkannya dengan tuntas sebelum tidur. Jika kamu terbiasa tidur dengan riasan, jerawat bisa muncul.
- Eksfoliasi 1-2 kali seminggu. Sebaiknya gunakan produk yang relatif lembut. Jangan menggosok kulit karena hanya akan membuatnya jadi iritasi dan mengelupas berlebihan.
- Hindari berbagai make up. Berbagi produk make up adalah ide yang buruk. Hindari berbagi eyeliner, lipstik, atau bedak dengan temanmu.
- Jaga kebersihan tangan. Salah satu cara untuk membantu kulit tetap sehat adalah dengan melindunginya dari kotoran dan terlalu banyak kuman. Jadi, cuci tangan sebelum menyentuh atau merias wajah.
- Bicaralah dengan dokter. Mengunjungi dokter kulit tentang jerawat dapat membuat perbedaan besar, terutama jika kamu memiliki jerawat merah berisi nanah atau benjolan besar di bawah kulit yang menyakitkan atau meninggalkan bekas luka.
Baca juga: 5 Simbol Kecantikan Unik di Seluruh Dunia
Itulah beberapa tips skincare dan perawatan wajah yang bisa diterapkan oleh remaja. Jika kamu memiliki masalah kulit, jangan ragu untuk membicarakannya pada dokter, ya. Kamu bisa download aplikasi Halodoc dan gunakan untuk berbicara dengan dokter atau buat janji dengan dokter kulit di rumah sakit.
Referensi:
School of Parenting. Diakses pada 2020. Kapan Waktu Tepat Mengenalkan Skincare pada Anak?
Kids & Skincare. Diakses pada 2020. What’s Appropriate at What Age?
Daily Vanity. Diakses pada 2020. How Young Should You Start Using Skincare Products.
Everyday Health. Diakses pada 2020. Skin Care for Teen Skin.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan