Halodoc, Jakarta - Memiliki kaki bengkak saat proses kehamilan sampai persalinan merupakan hal yang wajar terjadi. Hal ini terjadi karena selama proses kehamilan, tubuh akan memproduksi banyak darah dan cairan guna membantu perkembangan janin dalam kandungan.

Saat proses kehamilan, terjadi peningkatan berat badan sebanyak 25 persen yang dipengaruhi oleh penimbunan cairan dalam tubuh. Namun, jika kondisi ini masih terjadi setelah proses persalinan dilakukan, apakah wajar? Tak hanya pada kaki, umumnya pembengkakan dapat terjadi pada area tangan dan wajah. Apakah kaki bengkak setelah melahirkan boleh diatasi dengan dipijat?

Baca juga: Apakah Benar Nyeri Otot Dapat Disembuhkan dengan Pijat?

Apakah Kaki Bengkak Setelah Melahirkan Boleh Dipijat?

Memijat kaki merupakan cara yang baik dalam meredakan pembengkakan pasca persalinan. Jika ibu tidak mengalami banyak pembengkakan, cara yang satu ini baik guna melancarkan sirkulasi darah dan mengurangi kelebihan cairan. Caranya dengan memijat dengan lembut menggunakan minyak apapun untuk memijat.

Selain memijat, beberapa langkah yang dapat dilakukan guna meredakan kaki bengkak, yaitu:

• Minum Banyak Air Putih

Jika ibu berpikir pembengkakan kaki disebabkan oleh penumpukan cairan dan tubuh tidak memerlukan asupan cairan yang banyak, itu persepsi yang salah. Justru minum banyak air putih akan memberi sinyal pada tubuh untuk mengeluarkan cairan yang telah ditahan. Hal ini dapat membantu meredakan pembengkakan.

• Lakukan Diet Sehat

Diet sehat sangat penting dilakukan bagi wanita pasca melahirkan. Ketika pola makan dijaga dengan baik, ibu dapat mengeluarkan cairan tambahan dari tubuh dengan proses urinasi. Selain itu, jangan lupa untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein, buah-buahan, sayuran, dan karbohidrat kompleks. Makanan yang kaya kalium juga penting dikonsumsi guna membantu meringankan pembengkakan.

Baca juga: Ingin Pijat untuk Bayi, Ibu Harus Tahu Hal Ini

• Jaga Posisi Tangan dan Kaki

Sebaiknya, istirahatkan tangan dan kaki dalam posisi lebih tinggi dari organ jantung. Hal ini dilakukan agar darah dapat mengalir dengan baik, dan mengurangi pembengkakan pada kaki pasca melahirkan. 

• Rendam Kaki

Untuk meredakan pembengkakan, ibu dapat merendam kaki dalam campuran minyak dan air yang telah dicampur dengan aromaterapi. Untuk meningkatkan aliran darah dan mencegah varises, ibu dapat menggunakan minyak cemara. Sedangkan untuk mengurangi rasa tidak nyaman, ibu dapat menggunakan minyak lavender atau chamomile.

• Olahraga Ringan

Olahraga ringan dapat dilakukan dengan melakukan latihan dan aktivitas moderat guna meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh dan mengeluarkan cairan berlebih lewat keringat. Dalam hal ini, ibu dapat melakukan jalan cepat, lari-lari kecil, atau yoga.

• Konsumsi Teh Herbal

Konsumsi minuman teh herbal secara rutin dan dalam jumlah yang wajar dapat membantu mengatasi kaki bengkak pasca melahirkan. Dalam hal ini, ibu dapat memilih jenis teh dandelion, karena dapat membantu mencegah retensi cairan. Namun, jangan meminum teh herbal, jika ibu memiliki masalah pada kandung empedu.

Baca juga: 5 Manfaat Pijat Refleksi bagi Kesehatan

Jika beberapa cara tersebut belum juga membuat bengkak kaki ibu membaik, ibu dapat melakukan terapi kontemporer, seperti akupuntur dan refleksologi. Cara mengatasi kaki bengkak dengan terapi kontemporer ini dapat membantu  menyeimbangkan kembali energi dalam tubuh, serta meningkatkan fungsi dan sirkulasi organ ginjal.

Terapi kontemporer yang ibu lakukan tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang. Terapi perlu dilakukan dengan dokter atau seseorang yang ahli di bidangnya. Untuk lebih jelasnya mengenai hal-hal yang harus dilakukan sebelum dan sesudah prosedur terapi kontemporer tersebut, ibu bisa langsung diskusikan dengan dokter pada aplikasi Halodoc, ya.

Referensi:

Medical News Today. Diakses pada 2019. Natural treatments for postpartum swelling.

Healthline. Diakses pada 2019. 7 Natural Treatments for Postpartum Swelling.