Jarang Menjaga Kebersihan, Faktor Risiko Alami Anus Gatal

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   03 November 2022

“Salah satu penyebab anus gatal yaitu kebersihan area dubur yang buruk. Di samping itu, anus gatal juga dapat disebabkan oleh infeksi, inkontinensia tinja, dan parasit.”

Jarang Menjaga Kebersihan, Faktor Risiko Alami Anus GatalJarang Menjaga Kebersihan, Faktor Risiko Alami Anus Gatal

Halodoc, Jakarta – Rasa gatal di bagian tubuh mana pun tentu terasa tidak nyaman, apalagi jika terjadi di anus. Selain itu, gatal di area sensitif seperti anus bisa memalukan. Sebab, pengidapnya mungkin merasa malu untuk membicarakannya, bahkan pada dokter.

Anus gatal (pruritus ani) adalah kondisi kulit yang memengaruhi daerah perianal, yang gejalanya memburuk di malam hari atau setelah buang air besar (BAB). Penyebab anus gatal umumnya karena tidak membersihkan dubur dengan baik, alergi, konsumsi makanan dan minuman tertentu, serta kondisi kesehatan lainnya. 

Penyebab Anus Gatal yang Perlu Diwaspadai

Kulit di daerah perianal (anus) terbilang sangat sensitif. Sabun, bedak, losion, krim, dan salep beraroma dapat menyebabkan alergi. Kulit tersebut juga dapat teriritasi jika menyekanya dengan tisu toilet, menggunakan waslap kasar, atau air panas untuk membersihkannya. 

Untuk itu, sangat penting untuk membersihkan area anus secara menyeluruh setelah BAB. Daerah perianal mungkin gatal karena kotoran masih tertinggal di lipatan anus. Seberapa sering kamu BAB dan tekstur tinja juga mungkin menjadi faktor risiko anus gatal. Contohnya, seseorang lebih mungkin mengalami gatal di area anus jika BAB tiga kali dalam seminggu (sembelit), atau jika sedang mengalami diare.

Selain kebersihan yang buruk, berikut ini beberapa penyebab anus gatal:

1. Infeksi

Infeksi jamur merupakan jenis infeksi yang bisa menimbulkan gejala gatal dan nyeri. Infeksi dapat bermula di vagina dan menyebar, atau mungkin bermula di anus. Beberapa infeksi bakteri juga dapat menyebabkan rasa gatal.

2. Inkontinensia tinja atau urine

Anak-anak, orang lanjut usia (lansia), dan penyandang disabilitas mungkin memiliki kesulitan untuk menggunakan toilet. Mereka juga mungkin kesulitan untuk mengenakan popok atau mengalami kondisi tertentu yang dapat mengakibatkan gatal-gatal, karena kotoran atau urine menempel di kulit. 

3. Parasit

Penyebab anus gatal pada anak-anak dapat dipicu oleh parasit kecil yang disebut cacing kremi. Meski cacing ini tidak berbahaya, tapi dapat menimbulkan gatal-gatal dan rasa tidak nyaman. Selain itu, kudis juga dapat menyebabkan gatal di sekitar anus.

4. Kondisi kulit 

Jika kamu memiliki kelainan kulit seperti psoriasis atau dermatitis atopik, hal tersebut dapat mempengaruhi kondisi kulit di tubuh. Termasuk kulit di sekitar anus. Ruam akibat reaksi alergi juga dapat mempengaruhi daerah tersebut.

5. Kondisi kesehatan lainnya

Beberapa kondisi dapat menyebabkan gatal, seperti diabetes melitus, leukemia, limfoma, penyakit tiroid, penyakit ginjal, dan sindrom iritasi usus besar.

6. Kondisi fisik

Masalah fisik yang melibatkan anus seperti wasir atau fisura anus juga dapat menyebabkan gatal-gatal pada daerah anus.

Pengobatan Rumahan untuk Mengatasi Gatal pada Anus

Cobalah pengobatan rumahan berikut ini untuk meredakan ketidaknyamanan akibat anus gatal:

  • Cuci dengan lembut. Gunakan air dan sabun lembut untuk membersihkan area tersebut. Gosok dengan lembut dan tepuk-tepuk kulit hingga kering. Hindari menggaruk area tersebut, karena berisiko melukai lebih lanjut.
  • Kenakan pakaian yang menyerap keringat. Pilih pakaian dalam yang tidak mengiritasi kulit, dan hindari pakaian ketat karena dapat memerangkap kelembapan serta menyebabkan iritasi.
  • Konsumsi makanan sehat. Hindari makanan dengan bahan-bahan yang dapat membuat kotoran mengiritasi kulit. Contohnya kopi, alkohol, buah jeruk, cokelat, makanan pedas, dan makanan asam lainnya.
  • Obat bebas resep. Cobalah mengobatinya dengan krim atau salep untuk menenangkan kulit di sekitar anus. Salep yang digunakan untuk ruam popok juga bisa membantu.

Jika gatal-gatal pada anus sulit diatasi dengan cara rumahan, sebaiknya tanyakan pada dokter di Halodoc untuk mendapatkan saran dan penanganan medis yang tepat. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga.

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Anal Itching (Pruritus Ani)
Healthline. Diakses pada 2022. Everything You Need to Know About Anal Itching
WebMD. Diakses pada 2022. What to Know About Anal Itching