Jarang Diketahui, Inilah Manfaat Lada Hitam untuk Kesehatan
“Lada hitam mengandung senyawa yang disebut piperin, yang memiliki sifat antioksidan yang kuat, sehingga bisa memberi banyak manfaat kesehatan. Mulai dari mencegah efek buruk radikal bebas hingga mengontrol gula darah.”
Halodoc, Jakarta – Lada hitam merupakan salah satu bumbu dapur yang paling sering digunakan dalam pembuatan makanan sehari-hari. Terbuat dari merica yang digiling, lada hitam memiliki rasa yang pedas dan tajam yang bisa membuat makanan terasa semakin nikmat.
Tidak hanya bermanfaat sebagai penambah rasa makanan, lada hitam juga bisa memberikan banyak manfaat kesehatan berkat senyawa bioaktifnya, yaitu piperin.
Piperin adalah alkaloid alami yang memberikan rasa pedas pada lada hitam, sekaligus yang menjadikan rempah-rempah tersebut memiliki khasiat kesehatan. Piperin dianggap sebagai jenis antioksidan yang bisa membantu menurunkan risiko beberapa penyakit kronis. Contohnya seperti aterosklerosis, penyakit kardiovaskular, dan kondisi neurologis.
Yuk, simak manfaat lada hitam untuk kesehatan lebih lengkap di sini.
Manfaat Lada Hitam untuk Kesehatan
Tahukah kamu bahwa lada hitam dianggap sebagai raja rempah-rempah dan sudah digunakan dalam pengobatan Ayurveda kuno sejak lama? Nah, kandungan senyawa di dalam tanaman ini memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, antara lain:
1. Kaya Akan Antioksidan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, piperin merupakan komponen kunci dalam lada hitam yang memberi manfaat kesehatan, karena komponen tersebut memiliki sifat antioksidan yang kuat. Nah, mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan bisa mencegah efek buruk dari radikal bebas.
Radikal bebas sendiri adalah molekul yang bisa merusak sel-sel dalam tubuh. Bila masuk ke dalam tubuh dalam jumlah yang berlebihan, radikal bebas bisa menyebabkan masalah kesehatan, seperti peradangan, penuaan dini, penyakit jantung dan kanker.
2. Memiliki Sifat Antiinflamasi
Peradangan kronis bisa menjadi faktor yang mendasari banyak kondisi, seperti radang sendi, penyakit jantung, diabetes, dan kanker. Banyak penelitian laboratorium sudah menunjukkan bahwa piperin bisa melawan peradangan secara efektif.
Pada penelitian terhadap tikus dengan radang sendi, piperin berhasil mengurangi pembengkakan yang menandakan peradangan sudah berkurang. Namun, efek antiinflamasi lada hitam dan piperin belum dipelajari secara ekstensif pada manusia.
3. Bermanfaat untuk Otak
Lada hitam juga dipercaya bermanfaat untuk meningkatkan fungsi otak. Sebuah penelitian pada tikus dengan penyakit Alzheimer menemukan bahwa piperin dalam bumbu dapur tersebut mampu meningkatkan memori.
Hal itu terlihat dari tikus yang diberikan piperin, bisa berulang kali melewati labirin lebih efisien daripada tikus yang tidak diberi senyawa tersebut. Meski begitu, masih belum diketahui apakah manfaat lada hitam tersebut juga berlaku pada manusia.
4. Baik untuk Kesehatan Usus dan Pencernaan
Manfaat lada hitam lainnya adalah memperlancar pencernaan. Hal itu karena rempah-rempah tersebut membantu merangsang asam klorida di perut, sehingga bisa mencerna dan menyerap makanan yang kamu makan dengan lebih baik. Lada hitam juga memiliki sifat karminatif yang membantu mengurangi ketidaknyamanan dan penumpukan gas di usus.
5. Memperkuat Imun Tubuh
Sistem kekebalan yang kuat penting untuk membantumu menghindari dan melawan penyakit, dan lada hitam bisa mendukung hal itu. Senyawa aktif dalam rempah-rempah tersebut berperan dalam meningkatkan sel darah putih, yang digunakan tubuh untuk melawan bakteri dan virus yang menyerang.
6. Membantu Mengontrol Gula Darah
Studi lain juga menunjukkan bahwa piperin dalam lada hitam bisa membantu meningkatkan metabolisme gula darah. Sebanyak 86 orang yang kelebihan berat badan yang mengonsumsi suplemen yang mengandung piperin dan senyawa lain selama 8 minggu, mengalami peningkatan sensitivitas insulin yang signifikan
Sensitivitas insulin adalah ukuran seberapa baik hormon insulin menghilangkan glukosa dari aliran darah. Meski begitu, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaat lada hitam yang satu ini.
Jadi, alih-alih menggunakan garam, kamu bisa menggunakan lada hitam sebagai penambah rasa makanan yang lebih aman dan banyak manfaat kesehatan. Namun, hati-hati, lada hitam bisa berinteraksi dengan obat-obatan tertentu.
Bila kamu masih ingin bertanya lebih lanjut mengenai manfaat lada hitam atau makanan lainnya, tanya dokter saja dengan menggunakan aplikasi Halodoc.
Melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa menghubungi dokter untuk bertanya apa saja seputar kesehatan kapan saja dan di mana saja. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play.
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. 11 Science-Backed Health Benefits of Black Pepper.
WebMD. Diakses pada 2022. Black Pepper: Health Benefits, Nutrition, and Uses.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. What Are the Health Benefits of Black Pepper?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan