Halodoc, Jakarta – Bakteri lactobacillus merupakan jenis probiotik yang paling banyak digunakan. Selain itu, probiotik ini juga umumnya mudah ditemukan, khususnya pada beberapa makanan hasil fermentasi. Misalnya seperti yoghurt, tempe, acar, dan lain-lain. 

Nah, perlu diketahui bahwa bakteri lactobacillus banyak jenisnya. Salah satunya adalah lactobacillus acidophilus. Di mana bakteri baik ini diketahui memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Lantas, kira-kira apa saja manfaat dari bakteri lactobacillus acidophilus? Yuk, ketahui informasinya di sini!

Beberapa Manfaat Bakteri Lactobacillus 

Terdapat beberapa manfaat dari bakteri lactobacillus acidophilus yang jarang diketahui, antara lain: 

1. Diyakini Mampu Menurunkan Kolesterol 

Kadar kolesterol yang tinggi (terutama kolesterol jahat atau LDL) terbukti dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Kabar baiknya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa probiotik tertentu dapat membantu mengurangi kadar kolesterol. Nah, probiotik yang dianggap lebih efektif dalam hal ini adalah bakteri lactobacillus acidophilus, jika dibandingkan dengan beberapa jenis probiotik lainnya. 

Kendati demikian, studi lain yang dipublikasikan pada 2015 silam menemukan hasil yang berlawanan. Sebab, studi tersebut menemukan bahwa mengonsumsi bakteri L. acidophilus dan probiotik lain selama enam minggu secara signifikan, tak hanya menurunkan kolesterol jahat atau LDL. Namun, kadar kolesterol baik atau HDL, juga ikut menurun. 

Berdasarkan hasil beberapa studi tersebut, tentunya penelitian dan data ilmiah yang lebih banyak masih dibutuhkan. 

2. Berpotensi Mencegah dan Meredakan Diare

Diare mempengaruhi orang karena sejumlah alasan, termasuk infeksi bakteri. Kondisi ini bisa berbahaya jika berlangsung lama, karena mengakibatkan kehilangan cairan yang dapat berujung pada dehidrasi. Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa probiotik seperti L. acidophilus dapat membantu mencegah dan mengurangi diare yang berhubungan dengan berbagai penyakit. 

3. Membantu Mengatasi Sekaligus Mencegah Infeksi Vagina 

Vaginosis dan kandidiasis vulvovaginal merupakan dua jenis infeksi vagina yang umum terjadi. Nah, bakteri L. acidophilus dikabarkan dapat membantu mengatasi sekaligus mencegah infeksi tersebut. Pasalnya, lactobacillus merupakan bakteri yang paling umum dijumpai pada vagina. 

Bakteri ini dikabarkan dapat menghasilkan asam laktat. Asam laktat sendiri diketahui dapat mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan terjadinya infeksi. 

4. Berpotensi Membantu Menurunkan Berat Badan

Bakteri di usus dapat membantu mengontrol pencernaan makanan dan sejumlah proses tubuh lainnya. Karena itu, bakteri memiliki korelasi dengan fluktuasi atau naik turun berat badan. 

Nah, ada beberapa bukti bahwa probiotik dapat membantu menurunkan berat badan. Terutama jika seseorang mengonsumsi beberapa spesies probiotik yang berbeda, secara bersamaan. Kendati demikian, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah L. acidophilus, memiliki pengaruh yang signifikan terhadap berat badan pada manusia.

5. Dapat Membantu Mengurangi Gejala Alergi

Alergi merupakan salah satu kondisi kesehatan yang umum dan dapat dialami oleh setiap orang. Selain itu, kondisi ini juga dapat menimbulkan beberapa gejala sebagai reaksinya, seperti pilek atau mata gatal.

Berita baiknya, beberapa bukti menunjukkan bahwa probiotik tertentu, seperti L. acidophilus dapat memperbaiki gejala alergi. Hal ini berdasarkan studi yang dipublikasikan pada U.S. National Library of Medicine pada tahun 2005 silam. 

Studi tersebut menemukan bahwa mengonsumsi minuman susu fermentasi yang mengandung bakteri L. acidophilus, dapat mengurangi gejala alergi serbuk sari pohon cedar Jepang. 

Itulah beberapa manfaat dari bakteri lactobacillus yang jarang diketahui, khususnya Lactobacillus acidophilus. Mengonsumsi bakteri baik memang diketahui bermanfaat bagi kesehatan. Namun, jangan lupakan untuk memenuhi segala nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh. Selain dari makanan sehat, kamu juga bisa memenuhinya melalui suplemen kesehatan. 

Jika saat ini kamu membutuhkannya, kamu bisa cek kebutuhan vitamin dan suplemen melalui aplikasi Halodoc secara langsung. Tentunya tanpa perlu keluar rumah atau mengantre lama di apotek. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga! 

Referensi: 

Healthline. Diakses pada 2022. 9 Ways Lactobacillus Acidophilus Can Benefit Your Health.

WebMD. Diakses pada 2022. Lactobacillus Acidophilus – Uses, Side Effects, and More. 

NIH. Diakses pada 2022. Effect of milk fermented with Lactobacillus acidophilus strain L-92 on symptoms of Japanese cedar pollen allergy: a randomized placebo-controlled trial. 

NIH. Diakses pada 2022. A Randomized Double-blind Controlled Trial of Lactobacillus acidophilus Plus Bifidobacterium bifidum versus Placebo in Patients with Hypercholesterolemia. 

NIH. Diakses pada 2022. Effect of Probiotics on Blood Lipid Concentrations: A Meta-Analysis of Randomized Controlled Trials.