Jangan Keliru, Ketahui Bedanya Yoga dan Pilates
“Walaupun hampir mirip, yoga dan pilates memiliki perbedaan signifikan. Bedanya, yoga adalah jenis latihan untuk melatih keseimbangan dan fleksibilitas, sedangkan pilates lebih kepada memperbaiki postur tubuh.”
Halodoc, Jakarta – Terkadang orang susah membedakan antara pilates dengan yoga. Soalnya dua jenis olahraga ini hampir mirip, pun gerakannya tidak jauh berbeda. Baik yoga dan pilates sama-sama melatih fleksibilitas, ketahanan dan postur tubuh.
Rutin melakukan olahraga low impact ini dapat meningkatkan kesehatan dan kontrol tubuh seseorang. Jadi tidak hanya sehat secara fisik, melainkan juga mendapatkan keseimbangan jiwa.
Pertanyaannya, apa sih perbedaan antara yoga dan pilates?
Yoga dan Pilates Apa Bedanya?
Meski terkesan sama nyatanya ada beberapa perbedaan antara yoga dan pilates. Berikut adalah penjelasannya:
1. Pilates
Pilates merupakan salah satu metode olahraga untuk melatih fisik yang berfokus pada rehabilitasi dan penguatan tubuh.
Prinsipnya menyatukan pemahaman antara jiwa dan raga sehingga keduanya saling bekerja sama dalam membantu menyegarkan tubuh.
Untuk mencapai harmonisasi antara tubuh dan pikiran, pilates melibatkan beberapa elemen penting.
Salah satunya adalah teknik pernapasan teratur secara bersamaan dalam setiap gerakannya. Selain itu, latihan keseimbangan, kontrol gerakan, dan kekuatan otot juga menjadi bagian integral dari olahraga ini.
Namun, olahrga ini bukanlah jenis latihan kardio, yang berarti tidak melibatkan aktivitas dengan intensitas tinggi dan berat.
Gerakan dalam pilates cenderung dilakukan dengan kecepatan sedang, tetapi tetap memberikan hasil yang ideal.
Apa Manfaat Pilates?
Ada sejumlah manfaat dari rutin melakukan pilates, antara lain:
- Meningkatkan kekuatan otot inti tubuh. Olahraga low impact ini terkenal karena penekanannya pada otot inti tubuh. Otot inti adalah semua otot sekitar tubuh yang dapat menopang serta menstabilkan gerak tubuh.
- Memperbaiki postur tubuh. Olahraga ini berfokus pada keselarasan seluruh tubuh, rentang gerak ideal pada persendian, dan keseimbangan semua otot yang berlawanan. Ini tentunya dapat membantu memperbaiki postur tubuh.
- Mengurangi sakit punggung. Gerakannya menguatkan otot perut yang bekerja seperti penyangga organ serta melindungi dan menstabilkan punggung.
- Menurunkan risiko cedera. Olahraga ini menyeimbangkan otot-otot tubuh agar tidak kendur dan lemah maupun kencang dan kaku sehingga mengurangi risiko cedera.
- Meningkatkan energi. Olahraga ini melatih otot inti sehingga tubuh lebih berenergi dan tidak mudah lelah.
- Mengurangi stres. Latihan fokus pada olahraga ini dapat menurunkan kortisol, mengurangi stres dan membuat tubuh menjadi lebih rileks.
- Meningkatkan fleksibilitas dan mobilitas. Latihan yang intens dapat meningkatkan kekuatan, kelenturan, dan mobilitas.
- Membentuk tubuh menjadi ramping. Olahraga ini efektif membentuk tubuh dan membakar lemak. Sebab, gerakannya berpusat pada otot-otot kecil, sehingga perubahan bentuk tubuh akan lebih maksimal.
Selain itu, senam ini juga membantu menangani masalah skoliosis. Baca informasi lengkapnya di artikel Ini Gerakan Pilates untuk Pengidap Skoliosis.
2. Yoga
Yoga adalah olahraga yang menggabungkan antara pikiran dan tubuh. Berbagai gaya yoga menggabungkan postur fisik, teknik pernapasan, dan meditasi atau relaksasi.
Olahraga ini juga menjadi semakin populer sebagai bentuk latihan fisik.
Pose yoga bisa meningkatkan kontrol pikiran dan tubuh. Selain itu, gerakan yoga juga dapat meningkatkan kesejahteraan tubuh dalam beberapa waktu terakhir.
Mau tahu apa saja manfaat hatha yoga untuk kesehatan tubuh? Baca selengkapnya di artikel ini: “Mengenal Hatha Yoga dan 7 Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh“.
Apa Saja Manfaat Yoga?
Berikut adalah beberapa manfaat yoga:
- Meningkatkan fleksibilitas. Latihan yoga melibatkan serangkaian gerakan dan posisi yang dapat meregangkan otot-otot tubuh. Hal ini meningkatkan fleksibilitas dan rentang gerak tubuh.
- Meningkatkan kekuatan otot. Banyak gerakan dalam yoga melibatkan pembebanan berat pada otot-otot tubuh. Dengan rutin melakukan yoga, kamu dapat mengembangkan kekuatan otot secara keseluruhan.
- Meningkatkan keseimbangan. Banyak pose dalam yoga melibatkan menjaga keseimbangan tubuh. Melalui latihan ini, kamu dapat meningkatkan kemampuan keseimbangan dan mengurangi risiko jatuh.
- Meningkatkan fokus dan konsentrasi. Yoga dapat membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi, serta mengurangi stres dan kegelisahan.
- Mengurangi stres dan kecemasan. Melalui pernapasan dalam dan meditasi, yoga dapat membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan.
- Meningkatkan kualitas tidur. Yoga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi tubuh yang dapat meningkatkan kualitas tidur.
Mana yang Lebih Baik, Yoga atau Pilates?
Pilihannya bergantung pada tujuan yang ingin kamu capai. Jika kamu mencari olahraga untuk pemulihan tubuh pasca cedera, mengurangi nyeri pada tubuh, serta mendapatkan sendi yang lebih kuat, pilates adalah pilihan terbaik.
Namun, jika ingin melepas penat dan stres dari rutinitas harian, yoga merupakan jawaban yang tepat. Kamu bisa mengombinasikan dua latihan ini atau malah melakukannya bersamaan.
Jika kamu butuh rekomendasi jenis olahraga yang sesuai seperti apa, kamu bisa membaca artikel: Jenis Olahraga yang Sesuai untuk Setiap Kelompok Usia.
Selain itu, jika selama melakukan pilates kamu mengalami cedera, segeralah periksakan kondisi kesehatan ke dokter.
Penanganan tepat sedari awal tentunya dapat meminimalkan risiko komplikasi serius. Biar lebih mudah, gunakan aplikasi Halodoc untuk chat dengan dokter kapan dan di mana saja!