Halodoc, Jakarta - Penyakit gondok adalah sebuah penyakit menular yang disebabkan oleh virus. Umumnya, penyakit ini dapat menyebabkan pembengkakan pada kelenjar parotis atau ludah, sehingga dapat menyebabkan rasa sakit. Gangguan ini juga dapat menyebabkan pipi bengkak dan rahang yang bengkak dan lembut.

Virus dari penyakit gondok dapat menyebar ketika orang yang terinfeksi berbicara, batuk atau bersin, lalu tetesan kecil yang mengandung virus terbang ke udara. Tetesan di udara mungkin dihirup oleh orang-orang terdekat.

Infeksi dapat menyebar melalui kontak dengan tangan, tisu dan benda-benda lain yang terkena kotoran hidung dan tenggorokan yang terinfeksi. Virus gondok juga menyebar melalui kontak langsung dengan air liur orang yang terinfeksi.

Baca Juga: 4 Cara Mengobati Penyakit Gondok

Gejala Penyakit Gondok

Penyakit gondok paling sering terjadi pada anak-anak dan remaja, meskipun gejalanya lebih parah pada orang dewasa. Sekitar 30 persen kasus tidak menimbulkan gejala sama sekali atau hanya gejala ringan. Sebelum mengetahui cara untuk mencegah penyakit tersebut, ada baiknya untuk mengetahui gejalanya agar dapat melakukan pencegahan dini. Gejala yang dapat terjadi pada penyakit gondok, yaitu:

• Pembengkakan kelenjar di samping wajah dan sepanjang garis rahang pada satu atau kedua telinga.

• Demam.

• Sakit kepala.

• Radang testis yang terjadi pada 20 persen pria dewasa.

• Radang ovarium yang terjadi pada sekitar 5 persen wanita dewasa.

Komplikasi lain yang jarang adalah peradangan otak atau ensefalitis. Pun, meningitis atau radang selaput otak dan sumsum tulang belakang yang disebabkan oleh penyakit gondok mungkin lebih umum. Kondisi ini juga dapat disertai dengan gangguan pendengaran.

Baca Juga: 5 Risiko Gondok yang Memengaruhi Kesehatan

Cara Mencegah Penyakit Gondok

Penyakit gondok adalah sebuah penyakit yang umumnya menyerang anak-anak. Belum ada obat untuk mengobati gondok, tetapi kamu dapat mencegah penyakit tersebut terjadi. Cara utama untuk mencegah penyakit gondok adalah dengan mendapatkan vaksinasi MMR. Jika kamu mengenal seseorang yang terinfeksi penyakit tersebut, cobalah untuk menghindari orang tersebut hingga penyakitnya sembuh. Kemudian, temui dokter segera jika kamu telah melihat gejala dari penyakit tersebut.

Berikut adalah beberapa cara untuk mencegah penyakit gondok, yaitu:

1. Mendapat Vaksinasi

Penyakit gondok paling sering terjadi pada anak-anak. Cara mencegah anak-anak kamu terkena penyakit tersebut dengan cara vaksinasi sesegera mungkin. Vaksinasi terhadap penyakit gondok jauh lebih aman daripada mendapatkan infeksi gondong.

Vaksin gondok umumnya diberikan dalam dua dosis, yaitu dosis pertama harus diberikan kepada anak ibu pada usia 12 hingga 15 bulan. Lalu, dosis kedua biasanya diberikan antara empat hingga enam tahun. Dimungkinkan untuk memberikan dosis kedua segera setelah 28 hari setelah dosis pertama diberikan.

2. Cuci Tangan Secara Teratur

Kamu dapat mencegah gondok dengan mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air. Kamu harus mencuci tangan sebelum dan sesudah menyiapkan makanan, sebelum makan, saat merawat seseorang yang sakit, sebelum dan sesudah mengobati luka, setelah menggunakan kamar mandi, setelah mengganti popok, setelah batuk, bersin, atau meniup hidung, setelah menyentuh atau memberi makan hewan, dan setelah menyentuh sampah.

3. Hindari Kontak dengan Pengidapnya

Salah satu hal yang dapat kamu lakukan untuk mencegah gondok adalah dengan menghindari kontak dengan orang yang terserang penyakit tersebut. Seseorang yang terinfeksi seharusnya mendapat isolasi di dalam rumah, karena dapat menyebarkan virus tersebut ke banyak orang. Jika kamu mengetahui seseorang yang mengidap penyakit tersebut, cobalah hindari untuk beberapa saat.

Baca Juga: 3 Cara Alami Sembuhkan Gondok

Itulah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mencegah penyakit gondok. Jika kamu mempunyai pertanyaan perihal gangguan tersebut, dokter dari Halodoc siap membantu. Caranya yaitu dengan download aplikasi Halodoc di smartphone kamu!