Jangan Biarkan Cantengan Kalau Tak Mau Dioperasi

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   17 Januari 2019
Jangan Biarkan Cantengan Kalau Tak Mau DioperasiJangan Biarkan Cantengan Kalau Tak Mau Dioperasi

Halodoc, Jakarta – Normalnya, kuku jari baik tangan maupun kaki akan tumbuh dan memanjang ke atas secara alami. Namun pada kasus cantengan, kuku malah bertumbuh menjorok ke dalam, sehingga menusuk dan melukai kulit. Orang yang pernah mengalami cantengan pasti tahu betapa sakitnya kondisi ini. Selain itu, ujung jari yang cantengan juga bisa jadi memerah dan bengkak. Bila kamu mengalami kondisi ini, sebaiknya jangan dibiarkan saja. Selain mengganggu, cantengan yang sudah parah juga perlu dioperasi untuk mengatasinya.

Ada berbagai macam faktor yang bisa menyebabkan kuku cantengan. Biasanya, orang yang memiliki bentuk kuku yang melengkung atau kuku yang tebal lebih mudah mengalami kondisi ini. Selain itu, memotong kuku terlalu pendek atau menembus hingga ke bagian pinggir kuku juga bisa menyebabkan kulit kuku tumbuh tidak normal dan menembus kulit.

Mengalami cedera kaki, misalnya tersandung atau tidak sengaja menendang benda keras juga bisa membuat kuku cantengan. Orang-orang yang sering melakukan aktivitas fisik yang banyak melibatkan tendangan kaki pada benda keras, seperti bermain sepakbola atau rugby, juga berisiko tinggi mengalami cantengan.

Baca juga: Inilah 4 Cedera yang Jadi Langganan Pemain Sepak Bola

Apapun penyebabnya, biasanya cantengan akan menimbulkan gejala-gejala sebagai berikut:

  • Nyeri bila kuku yang mengalami cantengan ditekan

  • Kuku yang cantengan bisa berdarah

  • Keluar nanah berwarna putih atau kuning

  • Peradangan pada kulit di ujung jari kaki

  • Kulit jari kaki bertumbuh secara berlebih.

Keluar darah, nanah, dan pertumbuhan kulit jari kaki berlebih adalah pertanda bahwa kuku yang cantengan sudah mengalami infeksi. Oleh karena itu, bila muncul gejala infeksi, maka kamu sebaiknya segera mengobati kuku yang cantengan agar kondisinya tidak semakin parah.

Cara Mengobati Cantengan di Rumah

Ada beberapa cara sederhana yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah untuk mencegah terjadinya infeksi pada kuku jari yang mengalami cantengan atau kondisinya bertambah parah:

  • Jaga Kebersihan Kulit Cantengan. Kotoran atau debu yang masuk ke kulit yang mengalami cantengan bisa memperparah kondisinya atau menyebabkan infeksi. Karena itu, penting untuk menjaga kebersihan kulit yang cantengan dengan membersihkannya secara rutin dengan menggunakan air hangat dan sabun. Lakukan hal ini empat kali sehari, masing-masing selama sekitar 20 menit.

  • Cegah Kuku Menancap Ke Kulit. Cobalah untuk menjauhkan kulit dari tancapan kuku dengan menggunakan bantuan cotton bud. Atau kamu juga bisa mengganjal celah di antara kulit dan kuku dengan kapas atau dental floss agar bisa bertumbuh ke atas kulit. Cara ini bisa sangat menyakitkan. Karena itu, kamu perlu melakukannya secara perlahan dan dibantu dengan minyak zaitun.

  • Gunting Kuku. Cara lainnya untuk mengatasi kuku yang menancap ke kulit adalah dengan memotong kuku tersebut secara lurus. Selain itu, kenakan juga sepatu dan kaos kaki yang nyaman agar tidak menekan kulit.

  • Minum Obat. Bila rasa nyeri yang ditimbulkan kuku yang cantengan sangat mengganggu, kamu bisa mengonsumsi obat pereda rasa sakit seperti ibuprofen dan parasetamol. Tapi ingat, konsumsi obat tersebut sesuai dengan dosis dan petunjuk yang tertera pada kemasan.

  • Olesi Krim. Selain mengonsumsi obat minum, kamu juga bisa mengoleskan krim antibiotik pada kuku yang mengalami cantengan untuk mencegah infeksi. Setelah diolesi antibiotik, tutup jari yang sakit dengan perban.

Baca juga: 6 Cara Menjaga Kesehatan Kuku

Operasi Cantengan

Bila kuku jari yang mengalami cantengan menimbulkan gejala infeksi, sebaiknya segera kunjungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Apalagi bagi pengidap diabetes. Hal ini karena penyakit tersebut bisa memengaruhi proses penyembuhan luka yang menyebabkan kuku cantengan mengalami komplikasi yang lebih serius.

Untuk mengobati kuku cantengan yang sudah parah, dokter biasanya akan melakukan operasi pencabutan kuku. Ada dua pilihan operasi cantengan, yaitu operasi pencabutan sebagian kuku dan operasi pencabutan seluruh kuku. Namun, yang paling sering dilakukan adalah operasi pencabutan sebagian kuku, karena cara ini sudah cukup efektif untuk mengatasi cantengan.

Prosedur operasi pencabutan sebagian kuku, yaitu pertama-tama jari yang akan dibedah diberikan obat bius lokal terlebih dahulu sebelum dicabut. Kemudian, setelah sebagian kuku dicabut, jari tersebut akan diberikan cairan fenol untuk mencegah cantengan kambuh lagi. Terakhir, dokter akan menutupi jari kaki yang habis dibedah dengan perban. Biasanya, perban sudah bisa dilepas dalam 2 hari. Kuku yang dicabut sebagian, biasanya akan tumbuh kembali setelah beberapa bulan. Sedangkan bila kuku dicabut seluruhnya sampai matriks kuku, maka perlu waktu sampai satu tahun untuk sembuh kembali.

Baca juga: Begini Caranya Mencegah dan Mengobati Kuku Cantengan

Jadi, jangan tunggu cantengan sampai parah hingga harus dioperasi ya. Obati cantengan dengan melakukan cara-cara di atas. Kalau kamu ingin membeli obat pereda rasa sakit atau krim untuk cantengan, beli saja lewat aplikasi Halodoc. Kamu enggak perlu repot-repot keluar rumah, tinggal order lewat fitur Apotik Antar, dan pesananmu akan diantar dalam waktu satu jam. Jadi, tunggu apa lagi? Download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.