Jangan Anggap Sepele, Bersihkan Karang Gigi itu Wajib
Halodoc, Jakarta - Karang gigi kadang dianggap sepele oleh beberapa orang, padahal kondisi ini bisa sangat membahayakan jika tidak mendapatkan perawatan dengan tepat. Pasalnya, karang gigi yang terbentuk pada mulut dapat menyebabkan masalah serius, seperti pemicu sakit jantung dan stroke, membuat gigi keropos, serta menjadi tempat bersarangnya bakteri.
Baca juga: Ini Waktu Paling Tepat untuk Membersihkan Karang Gigi
Membersihkan Karang Gigi, Wajib Hukumnya
Karang gigi merupakan kotoran pada gigi yang berasal dari plak yang mengeras dan dibiarkan begitu saja tanpa penanganan. Plak sendiri merupakan lapisan licin dan tipis pada gigi yang terbentuk dari sisa-sisa makanan yang tertinggal pada gigi. Membersihkan karang gigi tidak cukup hanya dengan menyikat gigi. Satu-satunya cara yang ampuh dalam menghilangkan karang gigi adalah pergi ke dokter gigi.
Scaling gigi merupakan satu-satunya cara yang ampuh guna mengatasi karang gigi. Scaling sendiri akan menggunakan alat khusus yang bernama scaler. Proses yang dilakukan pun tidak bisa sembarangan, harus mengikuti bentuk dari gigi itu sendiri. Melakukan scaling gigi tanpa prosedur yang tepat justru akan melukai gusi, serta membuat enamel gigi semakin menipis. Proses ini setidaknya diikuti sebanyak dua kali dalam setahun.
Dengan rutin mengunjungi dokter gigi sebanyak dua kali dalam setahun, kamu akan mengetahui segala perubahan yang terjadi pada gigimu. Jadi, jangan tunggu sakit dulu baru pergi ke dokter gigi, ya! Kamu juga dapat diskusikan keluhan sakit pada gigimu melalui aplikasi Halodoc, dan ngobrol langsung dengan dokter ahli melalui Chat atau Voice/Video Call, lho!
Baca juga: Ini Alasan Gigi Linu Saat Karang Gigi Dibersihkan
Enggak Mau Mengidap Karang Gigi, Begini Langkah Pencegahannya
Banyak hal yang bisa dilakukan guna mencegah terbentuknya karang gigi. Beberapa cara sederhana yang dapat kamu praktikkan setiap hari di rumah, antara lain:
-
Sikat gigi secara teratur, minimal dua kali sehari sebelum tidur dan setelah bangun tidur, masing-masing selama dua menit.
-
Menyikat gigi dengan teknik yang benar, jangan terlalu keras. Menyikat gigi terlalu keras justru hanya akan membuat gusi sobek, serta mengikis enamel gigi.
-
Pilih sikat gigi dengan bulu yang halus, serta kepala sikat yang sesuai dengan lebar rongga mulut. Pastikan sikat gigi memiliki gagang yang nyaman untuk dipegang.
-
Setelah menyikat gigi, bersihkan sela-sela dengan benang gigi. Teknik ini dinamakan flossing gigi, yang berguna untuk membersihkan plak dan sisa makanan disela gigi.
-
Berhenti merokok, karena bahan kimia dalam rokok dapat membuat plak menjadi lengket pada gigi.
-
Kurangi mengonsumsi makanan manis, karena mulut akan lebih banyak menghasilkan asam yang membuat plak menjadi lengket. Kemudian plak akan mengeras dan menjadi karang gigi.
Baca juga: 4 Hal yang Terjadi Jika Karang Gigi Tidak Dibersihkan
Hal yang paling terpenting adalah lakukan scaling gigi secara rutin, setidaknya dua kali dalam setahun. Melakukan pemeriksaan gigi secara rutin tidak hanya membuat gigi bersih dari karang gigi, hal ini juga dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit pada gigi dan gusi di kemudian hari. Kamu ingin tahu bagaimana prosesnya? Jangan lupa, download aplikasi Halodoc di Google Play atau App Store untuk pertanyaan lebih lanjut. Jadi, jangan menunggu karang di gigi menumpuk terlebih dahulu untuk melakukan scaling gigi, ya!