Jadi Menu Buka Favorit, Ternyata Ini Kandungan Gizi Kurma

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   17 April 2019
Jadi Menu Buka Favorit, Ternyata Ini Kandungan Gizi KurmaJadi Menu Buka Favorit, Ternyata Ini Kandungan Gizi Kurma

Halodoc, Jakarta – Setelah menjalankan puasa hampir lebih dari 12 jam, kamu dianjurkan untuk berbuka puasa dengan makanan yang manis. Ini karena puasa bisa menurunkan kadar gula darah dalam tubuh kamu, sehingga kamu perlu mengembalikannya dengan cara mengonsumsi makanan yang manis-manis. Namun, dibandingkan menyantap kolak, cendol atau minuman yang mengandung pemanis buatan yang tinggi, kamu disarankan untuk memilih takjil yang lebih sehat, seperti kurma.

Enggak hanya punya rasa yang sangat manis, buah yang berasal dari Timur tengah ini ternyata punya kandungan gizi yang cukup lengkap, lho. Enggak heran bila kurma menjadi takjil favorit banyak orang. Yuk, cari tahu apa saja kandungan gizi yang terdapat dalam buah kurma di sini.

Bukan tanpa alasan kurma menjadi takjil yang sering dipilih banyak orang untuk berbuka puasa. Rasa manis kurma yang berasal dari glukosa dan fruktosa memang bisa meningkatkan kadar gula darah, sehingga membuat tubuh kembali bugar setelah seharian berpuasa. Selain itu, kurma yang berukuran kecil ini juga praktis dibawa kemana-mana, sehingga bisa menjadi penyelamat bila kamu terpaksa harus berbuka di tengah kemacetan perjalanan.

Tidak hanya itu saja, kurma juga merupakan salah satu buah yang sudah dikenal akan manfaatnya yang cukup banyak untuk kesehatan tubuh. Ini karena kurma memiliki berbagai macam kandungan gizi yang baik bagi tubuh. Berikut kandungan gizi kurma:

1. Sumber Serat

Kurma merupakan sumber serat, yaitu salah satu komponen penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Dengan memenuhi kebutuhan serat harian, sistem pencernaan bisa tetap berfungsi dengan baik dan mencegah kamu mengalami konstipasi selama bulan puasa. Nah, serat yang terdapat dalam makanan ada yang bersifat larut dan tidak larut. Kurma ternyata memiliki keduanya, lho.

Kedua jenis serat ini mampu menjaga dan memperbaiki sistem pencernaan kamu. Serat yang tidak larut dapat membantu makanan bergerak melalui sistem pencernaan, sedangkan serat larut bermanfaat untuk mengendalikan diabetes dengan menurunkan kadar glukosa darah yang tinggi dan kadar kolesterol.

Baca juga: 6 Makanan Berserat Terbaik untuk Kesehatan

2. Karbohidrat

Sekitar 60 persen kandungan buah kurma adalah karbohidrat, sehingga membuat buah kering ini menjadi makanan ringan yang baik untuk menambah energi. Karbohidrat dalam buah kurma mencakup 3 gram serat makanan dan 29 gram gula alami, seperti fruktosa, glukosa, dan sukrosa yang berperan sebagai sumber energi yang mudah dicerna tubuh selama berbuka puasa. Nyatanya, kurma lebih baik untuk dikonsumsi daripada gula, lho

3. Polifenol

Kurma juga mengandung konsentrasi polifenol paling tinggi bila dibandingkan dengan buah kering lainnya. Senyawa antioksidan ini mampu melindungi sel dari radikal bebas.

Baca juga: 5 Menu Takjil Sehat untuk Berbuka Puasa

4. Sumber Mineral

Di dalam kurma, terdapat banyak kandungan potasium dan magnesium. Potasium menjadi mineral penting yang berperan dalam menjaga kontraksi otot, jantung, sistem saraf, serta dapat menyeimbangkan metabolisme tubuh. Potasium harus terus menerus diisi ulang, karena sebagian besar nutrisi tersebut hilang melalui keringat dan tubuh tidak bisa memperbaharuinya kembali.

Sedangkan magnesium sangat berguna untuk membantu proses produksi energi, berperan dalam pembentukan struktur tulang, dan juga pembentukan DNA. Bila kamu sering mengalami migrain atau mengidap hipertensi, diabetes, asma, dan osteoporosis, mungkin saja itu disebabkan karena tubuh kekurangan magnesium.

Mengonsumsi kurma bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah kesehatan tersebut, karena kandungan magnesiumnya bermanfaat untuk perkembangan tulang dan mengurangi peradangan dalam tubuh.

5. Vitamin

Kandungan vitamin yang terdapat dalam buah kurma juga cukup beragam, di antaranya vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin B kompleks, yaitu niacin. Bila dijabarkan lebih rinci, dalam setiap 100 gram kurma, terkandung 0,05 miligram vitamin B1, 0,06 miligram vitamin B2, 1,2 miligram niasin, dan 9 IU vitamin A.

Beberapa penelitian pun mengungkapkan bahwa kandungan vitamin C yang terdapat pada kurma cukup tinggi, sehingga mampu bertindak sebagai senyawa antioksidan dan mampu melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas.

Nah, sudah tahu kan mengapa kurma merupakan pilihan takjil yang paling baik untuk berbuka puasa. Dengan kandungan gizi yang cukup banyak tersebut, kurma bisa membantu memenuhi nutrisi yang diperlukan tubuh selama berpuasa, sehingga kamu tetap sehat.

Baca juga: Menjelang Puasa, Ini 4 Manfaat Kurma Bagi Kesehatan yang Wajib Diketahui

Kamu juga bisa memenuhi kebutuhan nutrisi tubuhmu dengan mengonsumsi suplemen. Beli suplemennya di Halodoc saja. Enggak usah repot-repot keluar rumah, tinggal order melalui fitur Buy Medicine, dan suplemen pesanan kamu akan diantarkan dalam waktu satu jam. Yuk, download Halodoc sekarang juga ya di App Store dan Google Play.