Halodoc, Jakarta – Menjalani proses kehamilan tentunya akan menjadi momen yang membahagiakan bagi seorang wanita. Berbagai persiapan dijalankan agar kondisi kehamilan tetap terjaga dengan baik, seperti rutin melakukan pemeriksaan kesehatan pada dokter kandungan serta mengonsumsi makanan sehat guna memenuhi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu serta janin dalam kandungan.

Baca juga: 4 Sayuran Ini Penting untuk Nutrisi Ibu Hamil

Hubungan antara makanan yang dikonsumsi oleh ibu dengan proses tumbuh kembang janin memang hal yang tidak dapat dipisahkan. Proses tumbuh kembang janin akan berjalan dengan baik ketika ibu mendapatkan asupan nutrisi yang cukup selama menjalani kehamilan. Lalu, nutrisi apa saja yang harus didapatkan oleh ibu? Simak ulasannya di sini.

Nutrisi yang Dibutuhkan Ibu Hamil

Tentunya saat menjalani kehamilan kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan ibu akan lebih banyak jika dibandingkan sebelum menjalani kehamilan. Hal ini disebabkan asupan gizi dan nutrisi yang dikonsumsi digunakan untuk memenuhi kebutuhan tubuh ibu dan juga proses tumbuh kembang bayi dalam kandungan.

Kekurangan gizi dan nutrisi saat menjalani kehamilan nyatanya dapat berdampak buruk bagi tumbuh kembang janin. Untuk itu, tidak ada salahnya ketahui jenis nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil agar kondisi kesehatan ibu dan bayi dalam kandungan tetap terjaga dengan baik.

1.Protein

Protein menjadi salah satu nutrisi yang baik digunakan untuk tumbuh kembang organ janin dalam kandungan, salah satunya bagian otak. Tidak hanya untuk kesehatan bayi, kebutuhan protein yang terpenuhi dengan baik dapat membantu pertumbuhan jaringan payudara dan juga kondisi rahim selama menjalani proses kehamilan. Terpenuhinya kebutuhan protein juga dapat memengaruhi aliran darah menuju janin dalam kandungan.

Baca juga: Cukupi Kebutuhan Nutrisi Ibu Hamil dengan 5 Makanan Ini

2.Kalsium

Memenuhi kebutuhan kalsium dalam tubuh, nyatanya dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan tulang pada janin. Ada beberapa makanan yang menjadi sumber kalsium terbaik bagi ibu hamil, seperti susu, keju, sayuran hijau, dan juga kacang almond.

3.Asam Folat

Asam folat menjadi salah satu asupan nutrisi yang harus dipenuhi oleh ibu hamil. Kebutuhan asam folat yang dipenuhi dengan baik, nyatanya dapat menghindari kondisi janin dari cacat lahir pada bagian otak maupun tulang belakang.

Tidak ada salahnya untuk gunakan aplikasi Halodoc dan bertanya langsung pada dokter kandungan mengenai asam folat yang perlu dipenuhi setiap harinya. Mengonsumsi asam folat sesuai anjuran dokter tentunya dapat membuat kesehatan ibu dan bayi tetap optimal.

4.Zat Besi

Zat besi digunakan oleh tubuh untuk memproduksi sel darah merah bagi kesehatan ibu serta kebutuhan janin dalam kandungan. Wanita yang tidak hamil membutuhkan 18 miligram zat besi, sedangkan wanita yang sedang hamil membutuhkan lebih banyak zat besi sekitar 27 miligram.

Lalu, bagaimana memastikan ibu hamil memenuhi kebutuhan zat besi setiap harinya? Selain mengonsumsi vitamin prenatal, sebaiknya ibu hamil mengonsumsi beberapa makanan yang menjadi sumber zat besi, seperti kacang-kacangan, sayuran hijau, daging sapi, dan juga udang.

Baca juga: Pentingnya Asupan Nutrisi bagi Ibu Hamil

Itulah beberapa nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu selama menjalani kehamilan. Jangan lupa untuk selalu pastikan ibu mengonsumsi makanan sehat setiap harinya. Adanya keluhan kesehatan yang dialami selama menjalani kehamilan sebaiknya segera diatasi dan tanyakan langsung kondisi ibu pada dokter kandungan melalui aplikasi Halodoc atau kunjungi rumah sakit terdekat. Penanganan yang dilakukan sejak dini tentunya dapat menghindari berbagai gangguan kesehatan yang dapat dialami oleh ibu dan janin selama masa kehamilan.

Referensi:

Healthline Parenthood. Diakses pada 2020. Nutritional Needs During Pregnancy.

The American College of Obstetricians and Gynecologist. Diakses pada 2020. Nutrition During Pregnancy.

Live Science. Diakses pada 2020. Pregnancy Diet and Nutrition: What to Eat, What Not To Eat.