Inilah 3 Vitamin yang Terdapat dalam Manfaat Jengkol
Halodoc, Jakarta – Jangan menghindari jengkol hanya karena baunya saja. Memang sih, aroma jengkol sangat tidak sedap. Bahkan, aroma tersebut bisa bertahan cukup lama di mulut dan membuat urine kamu juga ikut berbau. Namun, mengonsumsi jengkol sesekali enggak akan jadi masalah. Selain rasanya enak, jengkol ternyata juga mengandung beberapa jenis vitamin lho. Inilah manfaat jengkol bagi kesehatan.
Kandungan Nutrisi dalam Jengkol
Buah jengkol mengandung karbohidrat dan protein. Kadar protein pada jengkol justru jauh melebihi tempe yang selama ini dikenal sebagai sumber protein nabati. Jengkol mengandung 23,3 gram protein per 100 gram, sedangkan protein pada tempe hanya 18,3 gram per 100 gram. Selain itu, jengkol juga memiliki kandungan fosfor sebanyak 166,7 miligram per 100 gram. Kulit jengkol ternyata juga mengandung banyak zat antioksidan, yaitu alkaloid, steroid atau triterpenoid, saponin, flavonoid, dan tanin. Kandungan bermanfaat lainnya yang ada dalam buah jengkol adalah fosfor dan kalsium. Tapi yang tidak kalah penting, kandungan gizi jengkol juga semakin lengkap dengan adanya beberapa vitamin berikut:
1. Vitamin A
Vitamin A bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan meningkatkan ketajaman indra penglihatan.
2. Vitamin B
Jenis vitamin B yang dimiliki jengkol adalah vitamin B1 dan B2. Vitamin B1 bermanfaat untuk mendukung kesehatan saraf, sedangkan vitamin B2 bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan kulit.
Baca juga: Apa Saja Manfaat Vitamin B Bagi Tubuh?
3. Vitamin C
Dalam 100 gram buah jengkol, terdapat kandungan vitamin C sebanyak 80 miligram. Sama seperti vitamin A, vitamin C juga berperang sebagai antioksidan yang sangat ampuh menangkal radikal bebas penyebab kanker.
Manfaat Jengkol bagi Kesehatan
Dengan adanya berbagai macam nutrisi di atas, mengonsumsi buah jengkol pun bisa memberi kamu manfaat kesehatan berikut:
1. Mencegah Tulang Keropos
Jengkol mengandung dua gizi yang penting untuk kesehatan tulang, yaitu kalsium dan fosfor. Jadi, mengonsumsi jengkol dengan porsi yang cukup bisa membantu menguatkan tulang dan mencegah kamu dari osteoporosis.
2. Mencegah Anemia
Jengkol juga kaya akan zat besi. Nutrisi ini bermanfaat untuk mencegah dan mengatasi kekurangan produksi sel-sel darah merah dalam tubuh. Jadi, bila kamu sering mengalami anemia, coba atasi dengan makan jengkol saja.
Baca juga: 5 Jenis Asupan Makanan untuk Pengidap Anemia
3. Mencegah Berbagai Penyakit Kronis
Enggak hanya mampu mencegah kanker, zat antioksidan yang dimiliki jengkol juga mampu mencegah berbagai penyakit kronis lainnya, seperti penyakit jantung, diabetes dan gangguan metabolik. Jenis antioksidan yang ada dalam jengkol, di antaranya polifenol, flavonoid, terpenoid, dan alkaloid. Zat antioksidan tersebut mampu melindungi tubuh dari efek samping radikal bebas yang sering menjadi penyebab terjadinya penyakit kronis.
4. Mencegah Sakit Maag
Menurut percobaan yang pernah dilakukan pada tikus, ditemukan bahwa tikus yang makan jengkol cenderung terhindar dari masalah pencernaan, salah satunya adalah sakit maag. Kelompok tikus yang mengonsumsi jengkol mengalami peningkatan enzim superoxide dismutase (SOD), yaitu enzim yang berperan dalam mencegah dinding lambung terluka akibat asam lambung.
Baca juga: 4 Cara Pilih Makanan Terbaik untuk Pengidap Maag
5. Mengecilkan Perut
Nah, para wanita mungkin akan tertarik dengan manfaat jengkol yang satu ini. Nyatanya, jengkol memiliki kandungan serat yang tinggi yang dapat memperlancar proses pencernaan. Dengan begitu, mengonsumsi jengkol bisa ikut membantu mengecilkan perut yang buncit.
Itulah manfaat jengkol bagi kesehatan. Tapi hati-hati, sebaiknya kamu jangan terlalu sering juga makan jengkol ya. Pasalnya, jengkol mengandung zat yang berbahaya bagi kesehatan, yaitu nitrogen. Zat ini bisa menyebabkan gangguan fungsi ginjal dan masalah pada saluran kemih. Makan jengkol secara berlebihan juga bisa menyebabkan kamu mengalami keracunan jengkol, yaitu hyperaemia ginjal dan perdarahan ginjal. Jadi, walaupun rasanya enak, tapi konsumsi jengkol secukupnya saja.
Selain dari makanan sehat, kamu juga bisa memenuhi kebutuhan vitamin dengan mengonsumsi suplemen. Beli suplemennya di Halodoc saja. Enggak usah repot-repot keluar rumah, tinggal order melalui aplikasi dan obat pesanan kamu akan diantarkan dalam waktu satu jam. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan