Inilah 11 Kondisi Kesehatan yang Menyebabkan Gangguan Tidur
Halodoc, Jakarta – Gangguan tidur bisa terjadi karena banyak faktor, salah satunya kondisi kesehatan. Ya, nyatanya ada beberapa jenis penyakit yang bisa membuat pengidapnya kesulitan untuk tidur di malam hari. Hal ini bisa terjadi entah karena rasa nyeri yang muncul, gejala yang muncul, hingga kondisi tubuh yang berubah karena penyakit. Lantas, apa saja penyakit yang bisa menyebabkan gangguan tidur?
Kurang tidur di malam hari sama sekali tidak boleh dianggap sepele. Hal ini bisa menyebabkan seseorang mengalami penurunan semangat, sulit berkonsentrasi, stres, hingga sakit kepala. Tidak hanya itu, pada orang yang mengidap penyakit tertentu kurang tidur bisa membuat kondisi tubuh menjadi lebih parah dan memperlambat proses pengobatan penyakit.
Baca juga: Susah Tidur Bisa Jadi karena Gangguan Hormon
Penyakit yang Menyebabkan Kurang Tidur
Ada beberapa penyakit atau gangguan kesehatan yang bisa menyebabkan pengidapnya mengalami gangguan tidur, di antaranya:
1.Alzheimer
Gangguan tidur bisa terjadi pada pengidap Alzheimer. Orang yang mengidap penyakit ini cenderung mulai merasa gelisah dan bingung pada sore hari, sampai malam hari. Hal itulah yang diduga bisa meningkatkan risiko pengidap Alzheimer mengalami insomnia alias kesulitan tidur di malam hari.
2.Arthritis
Pengidap arthritis juga bisa mengalami gangguan tidur. Hal itu terjadi karena rasa sakit tidak nyaman akibat peradangan sendi dan berujung pada terganggunya kualitas tidur.
Baca juga: Tips Jitu Atasi Gangguan Tidur Pengidap Alzheimer
3.Asma dan Penyakit Paru
Gejala asma bisa muncul kapan saja, termasuk di tengah-tengah tidur. Kalau sudah begitu, gangguan tidur rentan terjadi. Selain asma, penyakit paru obstruktif kronis juga bisa menjadi gangguan saat tidur.
4.Diabetes
Orang yang mengidap diabetes cenderung sering buang air kecil, termasuk pada malam hari. Nah, hal itulah yang bisa menyebabkan gangguan di tengah tidur malam hari.
5.Epilepsi
Kejang akibat epilepsi juga bisa muncul kapan saja, termasuk pada saat tidur. Gejala penyakit ini bisa mengganggu ritme tidur dan menyebabkan pengidapnya terbangun di malam hari.
6.GERD
Penyakit asam lambung alias GERD juga bisa mengganggu tidur pengidapnya. Sebab, kondisi ini bisa memberi rasa tidak nyaman, mulas, hingga meningkatkan risiko mendengkur dan apnea tidur.
7.Gagal Jantung
Berbaring atau mencoba tidur bisa menjadi hal yang menyiksa pada pengidap gagal jantung. Sebab, kondisi ini membuat pengidapnya harus berjuang untuk bernapas bebas.
8.Penyakit Ginjal
Gangguan tidur rentan menyerang orang yang memiliki riwayat penyakit ginjal. Sebab, organ ginjal yang tidak dapat menyaring produk limbah dengan benar. Alhasil, terjadi ketidakseimbangan kimia dalam aliran darah dan memicu gangguan tidur.
9.Penyakit Parkinson
Penyakit Parkinson memiliki beragam gejala fisik yang bisa mengganggu, termasuk pada saat tidur. Gejala penyakit ini meliputi gemetar, kekakuan, aktivitas motorik lambat, masalah dengan keseimbangan, dan masalah koordinasi. Hal itu yang bisa menjadi penyebab muncul gangguan tidur yang serius
10.Stroke
Orang yang pernah mengalami serangan stroke rentan mengalami gangguan tidur. Sebab, penyakit ini bisa menyebabkan kerusakan pada pusat-pusat di otak yang mengontrol penggerak tidur. Semakin lama, kondisi ini bisa membuat tidur menjadi lebih sulit.
11.Penyakit Tiroid
Penyakit tiroid bisa memicu gangguan tidur. Sebab, kondisi ini bisa menyebabkan kelenjar terlalu aktif atau bahkan terlalu lamban, dan hal itu yang menjadi penyebab muncul insomnia.
Baca juga: Ingin Atasi Gangguan Tidur? Yuk, Buat Catatan Tidur Harian
Punya gangguan tidur dan butuh saran dokter? Pakai aplikasi Halodoc saja! Kamu bisa dengan mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call atau Chat. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download sekarang di App Store dan Google Play!
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2020. Medical Reasons You Could Have Insomnia.
Sound Sleep Health. Diakses pada 2020. What kinds of medical problems cause insomnia?
Sleep Foundation. Diakses pada 2020. What Causes Insomnia?
Berlangganan Artikel Halodoc
Topik Terkini
Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan