Halodoc, Jakarta - Pada umumnya orang lebih menyukai roti tawar putih untuk dikonsumsi. Padahal, roti gandum yang berwarna kecokelatan mengandung serat lebih banyak dan dinilai juga lebih sehat. Roti ini juga cocok dikonsumsi oleh kamu yang sedang melakukan diet.

Memulai hari dengan sarapan dengan roti gandum adalah pilihan yang tepat. Roti gandum memiliki nutrisi yang cukup untuk kebutuhan tubuhmu dan membantu meningkatkan kadar gula dalam tubuh. Kandungan seratnya yang tinggi juga mencegah kamu makan berlebihan di siang harinya. Beberapa manfaat mengonsumsi roti gandum lainnya, yaitu:

Baca Juga: Benarkah Roti Gandum Lebih Sehat saat Asam Lambung Naik?

1. Meningkatkan Gerakan Usus

Roti dengan bahan utama gandum merupakan sumber serat yang baik untuk tubuh. Nutrisi yang terdapat di dalamnya berfungsi dalam meningkatkan gerakan usus dengan melunakkan feses sehingga lebih mudah untuk melewati usus. Roti gandum juga membantu dalam penyembuhan iritasi pada saluran pencernaan karena meningkatnya asam lambung.

Untuk kebutuhan nutrisi per hari, para pria membutuhkan 38 gram serat dan wanita membutuhkan 25 gram. Tambahkan roti gandum dalam menu diet secara bertahap, karena jika terlalu banyak serat maka bisa menyebabkan perut menjadi kembung.

2. Mencegah Penyakit Jantung

Penelitian dari US National Library of Medicine National Institutes of Health mengungkapkan, rutin mengonsumsi gandum dapat menurunkan risiko stroke. Melalui penelitian tersebut, seseorang yang mengonsumsi gandum memiliki risiko 14 persen lebih rendah terkena stroke daripada mereka yang makan sedikit atau tidak sama sekali.

Alasannya, senyawa yang terkandung dalam gandum, seperti serat, vitamin K, dan antioksidan, yang bekerja mengurangi pemicu-pemicu stroke.

3. Menurunkan Berat Badan

Roti gandum dapat menurunkan berat badan adalah benar adanya. Mengonsumsi roti gandum saat sarapan atau makan siang membuat perut kamu merasa penuh dan mengurangi nafsu makan. Hal ini karena roti gandum tinggi kaya serat yaitu sekitar 3 gram dibandingkan dengan roti tawar biasa yang hanya mengandung 0,5 gram serat saja.

Baca Juga: Program Diet yang Tepat Bagi Kamu yang Sibuk

Menurut Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2003, perempuan yang mengonsumsi roti gandum berisiko 49 persen lebih rendah untuk mengalami kenaikan berat badan, dibandingkan dengan yang hanya mengonsumsi roti tawar putih.

Bukan hanya itu, manfaat roti gandum jika dikonsumsi secara teratur juga dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2, obesitas, dan beberapa jenis kanker. Kamu bisa menyajikannya bersama dengan sebutir telur dan sayuran dibandingkan dengan menggunakan mentega atau selai manis yang banyak mengandung kalori dan lemak.

Baca Juga: Kenapa Makanan Sehat Kadang Enggak Enak?

Dapatkan manfaat roti gandum atau makanan lainnya dari berbagai dokter dan ahli gizi terpercaya di aplikasi Halodoc yang siap menjawab segala masalah kesehatan kamu kapan saja dan di mana saja. 

Selain itu, kamu bisa mendapatkan obat atau vitamin kesehatan yang bisa dipesan melalui smartphone dan sampai hanya dalam waktu satu jam saja tanpa harus repot keluar rumah atau mengantre lama di apotek.

Referensi :

Healthline. Diakses pada 2020. 9 Health Benefits of Eating Whole Grains.

Medical News Today. Diakses pada 2020. Is bread healthful or should I avoid it?.

US National Library of Medicine National Institutes of Health. Diakses pada 2020. Association between whole grain intake and stroke risk: evidence from a meta-analysis.

The American Journal of Clinical Nutrition. Diakses pada 2020. Whole-grain and fiber intake and the incidence of type 2 diabetes.