Halodoc, Jakarta - Ikan adalah salah satu makanan favorit yang banyak dikonsumsi, karena rasanya yang nikmat dan kandungannya yang baik untuk tubuh. Salah satu kandungan pada ikan yang jarang ditemui pada makanan lain adalah asam amino esensial. Zat tersebut juga dapat membantu proses pertumbuhan pada tubuh, sehingga baik untuk dikonsumsi oleh anak-anak yang sedang dalam masa tumbuh.

Meski begitu, terdapat beberapa bahaya yang dapat terjadi saat ikan yang dikonsumsi mengandung banyak merkuri. Zat tersebut dapat menimbulkan gangguan pada tubuh karena terbilang beracun. Maka dari itu, ketahui cara yang efektif untuk memilih ikan segar yang bebas merkuri.

Baca juga: Tips agar Manfaat Makan Ikan Lebih Maksimal

Ciri Ikan Bebas Merkuri

Ikan mengandung protein dengan kualitas tinggi dan nutrisi penting lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh. Saat mengonsumsi ikan yang cukup setiap harinya, kesehatan jantung dapat terjaga dan baik untuk pertumbuhan serta perkembangan anak. Maka dari itu, sangat disarankan untuk mengonsumsi ikan setiap hari.

Meski begitu, tidak sedikit ikan yang di dalam tubuhnya telah terkandung merkuri, bahkan dalam kadar yang tinggi. Hal tersebut dapat menyebabkan gangguan, terutama pada ibu hamil karena dapat menimbulkan beberapa kelainan. Selain itu, akumulasi dari konsumsi ikan yang mengandung merkuri juga dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Salah satu gangguan yang dapat terjadi adalah tekanan darah tinggi.

1. Pastikan Ikan Segar

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memastikan ikan bebas merkuri adalah dengan melihat penampakan luarnya. Ikan yang segar mempunyai beberapa ciri, seperti mata yang bening, daging yang terlihat cerah, hingga tidak terdapat bintik-bintik gelap. Selain itu, ibu juga dapat memastikan jika ikan tersebut beraroma segar. Jika mengeluarkan bau tidak sedap, sebaiknya jangan dibeli.

Baca juga: Ini 6 Jenis Ikan dengan Kandungan Omega 3 Tinggi

2. Hindari Beberapa Jenis Ikan

Pastikan kamu menghindari beberapa jenis ikan laut yang besar karena mengandung banyak merkuri. Pasalnya, ikan yang lebih besar umumnya mengonsumsi ikan yang lebih kecil, sehingga terdapat akumulasi kandungan merkuri dalam tubuhnya. Ikan predator yang lebih besar mendapatkan akumulasi konsentrasi kandungan merkuri hingga 10 kali lebih tinggi dibanding ikan kecil yang dikonsumsinya. Jika ingin konsumsi ikan laut, pilihlah jenis yang kecil.

3. Perbanyak Konsumsi Ikan Air Tawar

Alternatif lainnya yang dapat kamu lakukan adalah memilih ikan air tawar. Faktanya, kandungan merkuri lebih umum terkandung pada ikan laut, bukan pada ikan yang hidup di air tawar. Selain itu, kandungan pada ikan tersebut juga tidak jauh berbeda terkait protein dan mineralnya. Maka dari itu, jika ibu ingin main aman, pilihlah ikan yang hidup di air tawar untuk dikonsumsi.

Baca juga: 3 Jenis Ikan yang Rentan Sebabkan Keracunan Merkuri

Itulah beberapa tips untuk memilih ikan yang bebas merkuri. Dengan melakukan semua hal tersebut, kesehatan tubuh pun akan terjaga dengan baik. Jika kamu mengalami masalah kesehatan, jangan ragu untuk mendiskusikannya dengan dokter di Halodoc. Tanpa perlu repot, komunikasi dengan dokter dapat dilakukan kapan dan di mana saja. Tidak perlu ragu lagi, ayo download aplikasinya sekarang juga di App Store atau Google Play!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2020. Should You Avoid Fish Because of Mercury?

Web MD. Diakses pada 2020. What You Need to Know about Mercury in Fish and Shellfish.