Ini Takaran Dosis dan Cara Mengonsumsi Heparin dengan Benar

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   10 Oktober 2023

“Heparin adalah sejenis obat yang berguna untuk mencegah pembekuan darah secara berlebihan. Dosis dan penggunaannya akan tergantung pada umur, gangguan kesehatan, dan intensitas keparahannya.

Ini Takaran Dosis dan Cara Mengonsumsi Heparin dengan BenarIni Takaran Dosis dan Cara Mengonsumsi Heparin dengan Benar

Halodoc, Jakarta – Heparin adalah antikoagulan untuk mencegah penggumpalan darah. Obat ini juga dapat mencegah penggumpalan darah menjadi semakin parah. 

Pemberiannya melalui infus, tetapi dokter juga bisa menyuntikkannya langsung ke otot lengan. Jangka waktu penggunaan berbeda, tergantung pada masalah kesehatan yang kamu alami.

Pertanyaannya, bagaimana cara mengonsumsi heparin dengan benar? 

Takaran dan Dosis Tepat Penggunaan Heparin

Pemberian heparin akan tergantung pada umur, gangguan kesehatan dan intensitas keparahannya, serta kondisi medis yang menyertai. Selain itu, reaksi tubuh terhadap pemberian dosis pertama yang turut berpengaruh.

Heparin tersedia dalam bentuk larutan suntik yang bebas bahan pengawet dengan kekuatan 1.000 unit/mL dan 10.000 unit/mL. 

Ada juga larutan suntik yang diawetkan dengan benzil alkohol dengan kekuatan 1.000 unit/mL, 5.000 unit/mL, 10.000 unit/mL, dan 20.000 unit/mL.

Ini dosis tepat penggunaan sesuai gangguan kesehatan yang menyertai:

1. Dosis untuk trombosis vena dalam dan emboli paru

Dosis dewasa ( 18–59 tahun)

  • Dosis awal: 333 unit per kg berat badan, disuntikkan di bawah kulit.
  • Dosis pemeliharaan: 250 unit per kg berat badan, disuntikkan di bawah kulit setiap 12 jam. Ganti tempat suntikan untuk mencegah terbentuknya bekuan darah di tempat suntikan.

Dosis anak (usia 0–17 tahun)

  • Dokter akan menentukan dosis anak berdasarkan kondisi dan riwayat kesehatannya.

Lanjut usia (di atas 60 tahun)

  • Mereka berisiko lebih tinggi mengalami pendarahan. Dokter biasanya mengurangi dosis pemberiannya.

2. Dosis untuk mencegah trombosis vena dalam setelah operasi

Dosis dewasa (usia 18–59 tahun)

  • Dosis umum: 5.000 unit 2 jam sebelum operasi.
  • Dosis pemeliharaan: 5.000 unit setiap 8-12 jam. Tim medis memberikannya selama 7 hari atau sampai pasien mulai bisa berjalan.

Dosis anak (usia 0–17 tahun)

  • Dokter akan menentukan dosis anak berdasarkan kondisi dan riwayat kesehatannya.

Lanjut usia (di atas 60 tahun)

  • Mereka berisiko lebih tinggi mengalami pendarahan. Dokter biasanya mengurangi dosis pemberiannya.

Obat memengaruhi orang dengan cara yang berbeda. Jadi, bicarakan dengan dokter atau apoteker tentang dosis yang tepat yang sesuai dengan kondisimu.

Selain dua kondisi di atas, heparin juga berguna untuk mengatasi berbagai penyakit dalam artikel ini: Ini 5 Manfaat Obat Heparin untuk Mengatasi Berbagai Penyakit.

Cara Kerja Heparin Dalam Mengatasi Gangguan

Heparin menurunkan kekuatan darah untuk menggumpal. Cara kerjanya dengan membuat trombin menjadi tidak aktif. Trombin memiliki peran besar dalam proses pembuatan bekuan darah. 

Selain itu, heparin juga memblokir faktor Xa, yaitu salah satu komponen dalam sistem pembekuan darah. Faktor Xa berperan dalam rangkaian reaksi koagulasi yang menghasilkan pembentukan bekuan darah. 

Saat aktivasi, faktor Xa akan mengubah protrombin menjadi trombin, yang kemudian memicu pembentukan fibrin. Ini adalah protein yang membentuk jaringan bekuan untuk menghentikan perdarahan. 

Tim medis juga akan menggunakan heparin untuk mengobati atau mencegah pembekuan darah yang dapat membahayakan pasien. Terutama jika mereka memiliki kondisi, seperti:

  • Tromboemboli vena (VTE), bekuan darah di pembuluh darah.
  • Trombosis vena dalam (DVT), gumpalan di vena dalam di kaki atau lengan.
  • Emboli paru (PE), bekuan darah yang terlepas dari dinding vena dan mengalir ke paru-paru.
  • Serangan jantung.
  • Stroke, bekuan darah di otak.
  • Gumpalan darah atau penyumbatan di salah satu arteri di lengan atau kaki.
  • Suatu prosedur, pembedahan, atau cedera yang membuat pasien tidak dapat bergerak, seperti operasi penggantian sendi.
  • Fibrilasi atrium (Afib), sejenis irama jantung yang tidak normal.
  • Operasi jantung.
  • Prosedur angioplasti atau pemasangan stent di arteri jantung.
  • Dialisis untuk gagal ginjal.

Tim medis juga akan menggunakan heparin untuk sementara jika pasien memiliki katup jantung mekanis, atau kondisi bawaan atau genetik yang membuat mereka rentan terhadap penggumpalan darah.

Terkadang, wanita hamil memerlukan heparin jika memiliki risiko tinggi mengalami keguguran atau kehilangan janin. Ketahui di sini aturan pakainya: Ini Aturan Penggunaan Heparin untuk Ibu Hamil dan Menyusui.

Itulah penjelasan lengkap mengenai heparin. Jika kamu punya pertanyaan lebih lanjut mengenai obat ini, hubungi saja dokter di Halodoc. Dapatkan jawaban dan saran medis terbaik dari ahlinya kapan dan di mana saja!

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Heparin.
Healthline. Diakses pada 2023. Heparin, Injectable Solution.
Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Heparin (Intravenous Route, Subcutaneous Route)
Print.
News Medical Life Science. Diakses pada 2023. What is Heparin?