DAFTAR ISI

1. Apa itu Mood Booster?
2. Contoh Aktivitas Mood Booster yang Bisa Dilakukan

---

Halodoc, Jakarta – Merasa sedikit sedih setelah menerima kabar tidak menyenangkan? Atau mengalami hari yang buruk? Biasanya, setiap kali ada hal tidak menyenangkan atau kamu merasa tidak bersemangat, ada istilah mood booster yang kerap menjadi sesuatu untuk menyemangati hari-harimu.

Mood booster adalah istilah yang tren di kalangan anak muda, artinya sesuatu yang memberikan semangat. Dengan adanya mood booster, hari yang galau bisa menjadi lebih ceria. 

Apa itu Mood Booster?

Sederhananya, mood booster artinya adalah hal-hal atau aktivitas yang dapat mengurangi perasaan negatif, dan membuat perasaanmu menjadi lebih baik dan bersemangat. 

Sangat penting untuk mampu mengendalikan stres dan mengelola emosi. Terutama perasaan negatif seperti kemarahan dan kesedihan. Duduk dan membiarkan diri merasakan perasaan negatif tersebut dan mengendalikannya,  adalah cara yang lazim dilakukan.

Namun, terkadang perasaan negatif ini bisa meluas, menjadi suasana hati yang buruk yang menetap dan menjadi lebih sulit untuk dikelola. Nah, ketika tidak sedang mood dan berdiam diri justru malah membuat mood semakin berantakan, di situlah kamu perlu mood booster. 

Mau tahu fakta-fakta menarik mengenai mood? Baca selengkapnya di artikel ini: “Ini 9 Fakta Menarik Seputar Mood yang Penting untuk Diketahui”.

Contoh Aktivitas Mood Booster yang Bisa Dilakukan

Semua orang punya mood booster-nya masing-masing. Berikut adalah beberapa aktivitas yang biasanya dapat memompa semangat orang pada umumnya: 

1. Menghabiskan waktu di alam 

Kombinasi udara segar, kebisingan luar ruangan yang menenangkan, pemandangan menakjubkan, dan sinar matahari dapat membuat perbedaan besar dalam suasana hati yang buruk.

Menurut jurnal ilmiah berjudul Spending at least 120 minutes a week in nature is associated with good health and wellbeing dalam Springer Nature, menghabiskan waktu dua jam di alam dapat meningkatkan kesehatan mental.

Penelitian ini mengeksplorasi hubungan antara alam dan kesehatan mental. Menurut studi, dibandingkan dengan lingkungan perkotaan (yaitu kota yang sibuk), lingkungan alam di luar ruangan dapat meningkatkan memori kerja, fleksibilitas kognitif, dan fokus.

Tekanan pekerjaan dan suasana perkotaan dapat membuat mood menjadi buruk. Beraktivitas di alam, melihat yang hijau-hijau dan udara segar, merupakan peralihan dari rutinitas.

Sebagai bonus tambahan, mendapatkan dosis sinar matahari harian dapat membantu meningkatkan kadar serotonin dan vitamin D yang terbukti secara klinis meminimalkan risiko depresi. Selain itu, kamu juga bisa mencoba 5 Tips Ampuh Mood Booster yang Wajib Dicoba.

2. Olahraga

Melakukan aktivitas fisik secara teratur terbukti mencegah tekanan psikologis serta meringankan gejala kecemasan dan depresi.

Menurut jurnal ilmiah berjudul The Effects of Acute Exercise on Mood, Cognition, Neurophysiology, and Neurochemical Pathways: A Review, yang dalam Brain Plasticity Journal, efek jangka panjang dari olahraga dapat mendukung kesehatan mental secara berkelanjutan.

Orang yang rutin olahraga tidak mudah marah, karena dia punya pelampiasan setiap kali mengalami mood buruk. 

Ada beberapa jenis olahraga yang dapat kamu coba untuk meningkatkan mood. Contohnya latihan beban, kardio, dan olahraga tim, hingga olahraga aerobik yang dinilai cukup efektif untuk memperbaiki suasana hati.

Olahraga seperti aerobik menyebabkan otak melepaskan zat kimia yang membuat seseorang merasa nyaman. Zat ini bernama endorfin yang membantu memberi memberikan  dorongan energi alami. Selain itu, aerobik baik juga dalam hal membantu kerja jantung, paru-paru, dan otot. 

3. Mencoba sesuatu yang baru 

Mencoba hobi baru atau mengikuti kelas baru mungkin terasa sedikit menegangkan. Namun, ketika kamu memaparkan otak pada sesuatu yang baru, hal itu akan mengubah pola pikir untuk membantu “menormalkan” kegagalan, sekaligus meningkatkan tingkat ketahanan dan kekuatan mental.

Contohnya berkreasilah dengan kelas melukis, bertualang dengan kursus memanjat, atau dapatkan inspirasi selama pelajaran menari. Intinya, kamu bisa mencoba apa pun yang bisa membuat bersemangat. 

4. Luangkan waktu untuk terhubung dengan teman dan keluarga

Orang-orang yang kamu pilih untuk berada di sekitarmu dapat menceriakan atau justru menghambat rasa bahagia.

Inilah sebabnya, kamu perlu mengelilingi diri dari teman-teman dan keluarga yang baik hati dan suportif.

Meskipun media sosial membantu membuat satu sama lain merasa lebih terhubung, dampaknya terhadap kesehatan mental tidak sama seperti koneksi di kehidupan nyata.

Menghubungi teman untuk mengobrol melalui telepon atau membuat rencana untuk minum kopi bersama adalah aktivitas baik untuk mood booster.

5. Baca buku

Membaca buku menawarkan pelarian yang sangat baik dari kenyataan stres dan merupakan obat yang efektif untuk suasana hati yang buruk.

Faktanya, membaca terbukti meningkatkan kesejahteraan mental, memperkuat otak, meningkatkan empati, mencegah penurunan kognitif, dan meringankan gejala stres dan depresi.

6. Makan makanan sehat

Saat kamu menyiapkan makanan sehat yang berisi buah-buahan dan sayuran berwarna, protein tanpa lemak, dan biji-bijian, artinya kamu sedang memfasilitasi pertumbuhan bakteri “baik” di usus. 

Bakteri ini berfungsi meningkatkan produksi neurotransmitter untuk membantu meningkatkan mood dan bahkan mengurangi risiko depresi. Cek rekomendasinya di 5 Makanan Sehat yang Bisa Menjadi Mood Booster.

7. Membuat jurnal 

Cara terbaik untuk mengubah suasana hati yang buruk adalah dengan meluangkan waktu untuk melatih rasa syukur.

Membuat jurnal rasa syukur tentang momen-momen yang patut kamu syukuri, secara signifikan meningkatkan kesejahteraan dan kepuasan hidup secara keseluruhan.

Mau tahu mengapa seseorang mengalami bad mood dan cara untuk mengatasinya? Baca di artikel ini: “Mengenal Arti Bad Mood dan Cara Ampuh untuk Mengatasinya“

Apabila masih mengalami kesulitan dalam meningkatkan semangat dan memperbaiki mood dalam beraktivitas, kamu bisa konsultasikan dengan psikolog Halodoc✔️  dengan biaya yang terjangkau melalui gambar di bawah.

Referensi:

Springer Nature. Diakses pada 2023. Spending at least 120 minutes a week in nature is associated with good health and wellbeing.

Brain Plasticity Journal. Diakses pada 2023. The Effects of Acute Exercise on Mood, Cognition, Neurophysiology, and Neurochemical Pathways: A Review.

WebMD. Diakses pada 2023. Mental Health Benefits of the Beach.

Tokitus. Diakses pada 2023. 9 Mood-Boosting Activities to Improve Mental Health.

Healthline. Diakses pada 2023. 7 Mood Boosters That Don’t Cost a Thing.

Johns Hopkins Medicine. Diakses pada 2023. Boosting Your Mood