Ini Manfaat Cuddling Rutin Bersama Pasangan Bagi Kesehatan
Cuddle bermanfaat untuk meredakan stres, menjaga kesehatan sistem pencernaan, hingga meningkatkan rasa percaya diri.

DAFTAR ISI
- Apa Itu Cuddling?
- Manfaat Cuddling untuk Kesehatan
- Apa Kata Studi tentang Cuddling?
- Posisi Cuddling yang Nyaman
- FAQ
Cuddling atau cuddle bisa jadi salah satu cara menenangkan diri setelah menjalani hari yang panjang. Tapi tahukah kamu, selain bikin tenang, cuddling juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan tubuh?
Cuddling bisa merangsang produksi hormon tertentu seperti oksitosin dan neurotransmiter di otak, yang memiliki dampak positif bagi tubuh. Misalnya membuat suasana hati lebih baik, meningkatkan empati dalam hubungan, memperbaiki gairah seksual, serta menjaga kesehatan mental seseorang.
Yuk, ketahui lebih jauh mengenai manfaat cuddle rutin bagi kesehatan tubuh. Selengkapnya pada artikel berikut ini!
Apa Itu Cuddling?
Cuddling adalah istilah dalam bahasa Inggris yang berarti berpelukan atau memeluk.
Namun, cuddle lebih spesifik mengarah pada tindakan berpelukan dengan keintiman yang lebih dalam. Umumnya aktivitas ini dilakukan oleh pasangan atau keluarga.
Berbeda dengan pelukan biasa yang singkat, cuddling melibatkan kontak fisik yang lebih lama, bisa beberapa menit hingga berjam-jam. Aktivitas ini biasanya dilakukan dalam suasana santai dan penuh kasih sayang.
Cuddling tidak selalu bermuatan seksual, meskipun sering dikaitkan dengan keintiman dalam hubungan romantis. Orangtua dan anak juga bisa melakukan cuddling sebagai bentuk ekspresi kasih sayang.
Reaksi Tubuh yang Terjadi saat Cuddling
1. Menurunnya tekanan di sistem saraf, sehingga detak jantung dan gelombang otak menjadi lebih rileks.
2. Otak mendapat stimulus untuk mengurangi tingkat stres.
3. Tubuh yang rileks saat cuddling dapat mendukung sistem imun yang kuat, memperbaiki suasana hati, dan membuat tidur lebih nyenyak.
Manfaat Cuddling untuk Kesehatan
Berikut ini beberapa manfaat cuddling secara rutin bersama pasangan:
1. Meningkatkan kualitas tidur
Jika kamu membutuhkan istirahat malam yang lebih baik, cobalah berpelukan dengan pasangan sebelum tidur. Selama melakukannya, otak akan melepaskan oksitosin dan melawan produksi hormon stres atau kortisol.
Hal tersebut akan menciptakan rasa aman, damai, dan relaksasi yang akan meningkatkan kualitas tidur. Selain itu, tingkat oksitosin yang lebih tinggi akan menurunkan risiko mimpi buruk saat tidur.
2. Menurunkan stres
Oksitosin bukan satu-satunya hormon yang bertanggung jawab untuk menurunkan stres. Ada juga serotonin atau hormon bahagia yang dapat meningkatkan suasana hati seseorang.
Nah, untuk meningkatkan hormon serotonin di dalam tubuh, salah satunya kamu bisa coba lakukan cuddling bersama pasangan. Terutama saat kamu merasa stres, sedih, atau baru saja mengalami hari yang berat.
Ketahui juga, berikut ini Peran Hubungan Intim dalam Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga.
3. Meningkatkan fungsi pencernaan
Semakin sering melakukan cuddle, maka akan semakin banyak serotonin yang diproduksi. Serotonin memiliki sejumlah manfaat bagi sistem pencernaan, seperti:
- Mengoptimalkan sistem pencernaan, sehingga makanan bisa dicerna dan diolah dengan lebih baik.
- Ketika dilepaskan ke aliran darah, serotonin akan menyampaikan sinyal dengan baik ke sistem pencernaan, sehingga tubuh lebih mudah mengenali sinyal lapar dan sinyal kenyang.
Inilah sebabnya, mengapa kamu dapat menikmati makanan saat sedang merasa bahagia. Sementara saat merasa tertekan, kamu mungkin kehilangan nafsu makan.
Menjaga kesehatan sistem pencernaan juga bisa dilakukan dengan mengonsumsi sejumlah probiotik. Berikut ini Pilihan Suplemen Probiotik yang Baik untuk Kesehatan pencernaan.
Kamu bisa membelinya dengan mudah di Toko Kesehatan Halodoc!
4. Mengurangi rasa sakit
Berpelukan terkadang juga dapat menghalangi sinyal rasa sakit untuk mencapai otak, sehingga membantu tubuh menoleransi rasa sakit dengan lebih baik.
Ini diduga karena oksitosin juga mampu menangkal rasa sakit fisik dan emosional. Selain itu, kamu juga bisa mengurangi kepekaan terhadap rasa sakit ketika tubuh cukup istirahat dan lebih bahagia.
Selain itu, kamu juga perlu tahu apa saja Peran Oksitosin sebagai Hormon Cinta.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Hormon serotonin berkaitan erat dengan kesehatan usus. Nah, kesehatan usus juga berkaitan dengan sistem imun tubuh.
Maka cukup memungkinkan jika berpelukan akan memberi dampak pada sistem kekebalan tubuh.
Kekebalan tubuh akan meningkat ketika serotonin dilepaskan. Hal ini yang kemudian dapat menurunkan stres, membantu tubuh melawan penyakit, mengurangi peradangan, dan membuat kamu tetap sehat.
Walaupun cuddling punya banyak manfaat, pahami 7 Sikap Bermesraan Ayah-Ibu yang Boleh Dilakukan di Depan Anak berikut ini.
6. Meningkatkan rasa percaya diri
Cuddling bersama pasangan bisa jadi salah satu kunci untuk meningkatkan rasa percaya diri.
Pelukan atau belaian dari pasangan akan membantu menumbuhkan perasaan positif ke diri sendiri, sehingga kamu merasa diterima, dicintai, dan lebih percaya diri.
Hal tersebut akan mendukung kehidupan yang lebih sehat, bahagia, serta produktif.
7. Mengurangi rasa takut
Setiap orang tentunya memiliki rasa takut. Contohnya takut akan masa depan, takut mati, serta takut akan suatu hal yang belum terjadi.
Nah, untuk mengurangi perasaan takut, kamu bisa coba melakukan cuddling.
Menurut Psychological Science, cuddling atau berpelukan dengan pasangan bisa membantu mengurangi rasa takut, serta meningkatkan kesehatan baik fisik maupun mental.



Apa Kata Studi tentang Manfaat Cuddling?
Studi berjudul Hugs and Cortisol Awakening Response the Next Day: An Ecological Momentary Assessment Study yang dipublikasikan oleh International Journal of Environmental Research and Public Health (2023) menyebut, sentuhan kasih sayang termasuk cuddle adalah interaksi sentuhan fisik yang dimaksudkan untuk menunjukkan kepositifan terhadap orang lain (misalnya, cinta, perhatian, kesukaan, dan penghargaan).
Aktivitas fisik tersebut bermanfaat untuk menurunkan regulasi sistem stres seperti sumbu hipotalamus pituitary adrenal (HPA).
Alhasil, hormon kortisol penyebab stres bisa menurun dan seseorang menjadi lebih bahagia serta memiliki suasana hati yang baik.
Posisi Cuddling yang Nyaman
Posisi cuddle yang nyaman bisa sangat bervariasi tergantung pada preferensi masing-masing individu dan tingkat keintiman dengan pasangan.
Namun, ada beberapa posisi umum yang sering dipilih karena memberikan kenyamanan dan kedekatan. Berikut beberapa di antaranya:
1. Pelukan dari belakang
Pelukan dari belakang jadi salah satu posisi klasik yang memberikan rasa aman dan nyaman. Kamu bisa dapat memeluk dari belakang dengan tangan melingkari perut atau dada pasangan.
2. Berhadapan muka
Posisi cuddle yang satu ini memungkinkan kontak mata yang intens, sehingga pertukaran emosi bisa terjadi lebih dalam. Kamu dan pasangan bisa saling berpelukan sambil menatap mata satu sama lain.
3. Spoons position
Salah satu posisi paling populer yaitu spoons position. Kamu atau pasangan bisa coba memeluk dari arah belakang, posisinya mirip seperti sendok.
Selain dianggap nyaman, posisi cuddle ini juga bisa memberikan kehangatan dan rasa dilindungi.
4. Kaki terjalin
Berikutnya ada posisi cuddle dengan kaki terjalin. Kamu dan pasangan bisa berbaring saling berhadapan atau bersampingan, lalu mengaitkan kaki satu sama lain. Posisi ini dapat menciptakan ikatan fisik yang kuat.
5. Berpelukan di atas atau bawah pasangan
Salah satu posisi yang lebih intim, di mana salah satu pasangan berada di atas atau di bawah yang lain sambil berpelukan. Posisi ini bisa memberikan kedekatan yang lebih dalam.
Itulah beberapa manfaat cuddling yang bisa kamu dapatkan jika dilakukan dengan rutin. Jadi, sempatkanlah untuk melakukannya dengan pasangan ya!
Jika kamu butuh saran terkait hubunganmu dengan pasangan atau keluarga, jangan ragu untuk menghubungi psikolog di Halodoc.
Mereka bisa menjadi pendengar sekaligus memberikan saran terkait kondisi yang kamu alami.
Tak perlu khawatir, konseling psikolog di Halodoc tersedia 24 jam dan privasi kamu aman terjaga. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2025. How to Cuddle Like You Mean It (And Why You Should).
The Healthy. Diakses pada 2025. 10 Health Benefits of Cuddling and How to Do It.
Well and Good. Diakses pada 2025. 5 Health Benefits of Cuddling That Can Improve Your Well-Being.
Web MD. Diakses pada 2025. The Health Benefits of Cuddling.
FAQ
1. Apa bedanya cuddle dan peluk?
Cuddle dan peluk adalah dua bentuk kontak fisik yangmemiliki nuansa yang sedikit berbeda.
Peluk biasanya merujuk pada tindakan memeluk seseorang dengan lengan sebagai tanda kasih sayang atau dukungan.
Peluk bisa kamu lakukan secara cepat dan dalam berbagai situasi.
Sementara”cuddle” biasanya melibatkan berbaring atau duduk sangat dekat dengan seseorang dalam posisi yang lebih nyaman dan berlangsung lebih lama.
Biasanya seringkali saat beristirahat atau menonton TV.
2. Apakah cuddle termasuk hubungan intim?
Cuddle bisa dianggap sebagai bentuk keintiman non-seksual. Ini adalah cara untuk menunjukkan kasih sayang yang melibatkan lebih banyak kontak fisik dan seringkali menciptakan rasa keamanan dan kedekatan emosional.
3. Apa yang dilakukan saat cuddle?
Saat cuddling, dua orang akan berbaring atau duduk dekat satu sama lain dalam posisi yang nyaman, seringkali saling mengelilingi dengan lengan mereka atau salah satu orang mungkin bersandar pada yang lain.
Biasanya, orang lakukan saat menonton film, mendengarkan musik, atau hanya berbicara.