Halodoc, Jakarta – Nyeri otot bisa dialami oleh siapa saja. Biasanya, kondisi ini muncul akibat cedera, postur tubuh yang tidak tepat, infeksi, hingga efek samping dari konsumsi obat-obatan tertentu. Meski jarang berbahaya dan biasanya akan mereda setelah beberapa saat, gejala yang muncul bisa sangat mengganggu dan membuat tidak nyaman. 

Maka dari itu, orang yang mengalami nyeri sering kali mencari tahu dan mau melakukan sejumlah cara untuk meredakan gejala yang muncul. Kabar baiknya, perawatan mandiri di rumah ternyata bisa membantu meredakan sakit otot yang ringan. 

Lantas, apa saja langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala nyeri yang muncul? 

Tips Meredakan Nyeri Otot di Rumah 

Nyeri bisa menyerang otot di bagian tubuh mana saja, baik sebagian maupun seluruh tubuh. Kondisi ini bukan penyakit, tetapi sering muncul sebagai gejala awal dari gangguan kesehatan. Maka dari itu, gangguan pada otot sebaiknya tidak disepelekan begitu saja. Jika kondisi ini muncul akibat berolahraga atau kelelahan, perawatan di rumah biasanya bisa membantu meredakan. 

Ada beberapa langkah yang bisa diterapkan untuk mengatasi nyeri, di antaranya: 

• Istirahatkan area yang terasa sakit.
• Kompres otot yang terasa nyeri atau membengkak. 
• Lakukan peregangan ringan.
• Hindari melakukan aktivitas fisik yang berat, terutama di area yang terasa sakit. 
• Tetap bergerak atau berolahraga, tapi jangan memaksakan diri. Beberapa jenis olahraga yang bisa dicoba saat nyeri muncul adalah yoga atau berjalan kaki.
• Konsumsi obat pereda nyeri jika dibutuhkan. 

Mau tahu obat-obatan yang ampuh untuk mengatasi nyeri otot? Baca di artikel ini: “Ini 5 Pilihan Obat Nyeri Otot dan Sendi yang Ampuh di Apotek”.

Biasanya, nyeri pada otot akan mereda setelah mendapatkan perawatan tersebut. Namun, jika kondisi ini disebabkan oleh penyakit yang lebih serius, penanganan dokter mungkin dibutuhkan. Nyeri di area otot bisa menjadi tanda dari beberapa penyakit tertentu, seperti: 

• Cedera atau aktivitas berlebihan, biasanya kondisi ini menyebabkan nyeri di area tubuh tertentu saja. 
• Influenza, biasanya myalgia muncul bersamaan dengan gejala influenza lain, seperti demam, pilek, atau sakit tenggorokan. 
• Fibromyalgia. 
• Rheumatoid arthritis.
• Multiple sclerosis.
• Depresi. 

Beberapa orang terkadang memilih koyo untuk mengatasi nyeri otot. Efektifkan penanganan tersebut? Baca di artikel ini: “Koyo Efektif Redakan Nyeri Otot, Benarkah?”.

Nyeri Otot yang Membutuhkan Penanganan Dokter

Pada beberapa kasus, nyeri mungkin terasa lebih berat dan tidak bisa diobati di rumah. Jika gejala terasa semakin buruk, pengobatan medis mungkin harus segera dilakukan. Ada beberapa tanda nyeri otot harus segera ditangani dokter, yaitu: 

• Nyeri tidak kunjung hilang setelah beberapa hari, bahkan terasa memburuk. 
• Nyeri terus bertambah tanpa diketahui penyebabnya. 
• Nyeri yang disertai dengan muncul ruam merah di permukaan kulit. 
• Myalgia disertai dengan kulit kemerahan dan bengkak. 
• Mual dan muntah. 
• Demam. 
• Gangguan pada volume urine yang dikeluarkan. 
• Kesulitan bernapas atau nyeri di area dada. 
• Mengalami kelemahan otot. 
• Tidak bisa menggerakkan bagian tubuh tertentu. 

Jika hal itu yang terjadi, jangan tunda lagi dan segera pergi ke rumah sakit. Semakin cepat ditangani, penyebab nyeri bisa semakin cepat diketahui dan diobati. 

Baca juga: Koyo Efektif Redakan Nyeri Otot, Benarkah?

Kamu bisa menggunakan aplikasi Halodoc untuk menemukan rumah sakit terdekat yang bisa dikunjungi saat mengalami nyeri . Download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play dan atur lokasi untuk mencari tahu daftar rumah sakit yang sesuai dengan kebutuhan. Halodoc juga bisa digunakan untuk membuat janji dengan dokter dengan lebih mudah.

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2021. What You Need to Know About Muscle Aches and Pains.

Very Well. Diakses pada 2021. An Overview of Myalgia.

Prevention. Diakses pada 2021. 5 Almost-Instant Fixes For Muscle Pain Relief.