Halodoc, Jakarta – Memiliki rutinitas perawatan kulit dan wajah yang khusus adalah hal yang umum bagi banyak orang, baik itu perempuan atau laki-laki. Biasanya, seseorang memiliki beberapa langkah basic skincare rutin yang terdiri dari beberapa produk yang penting. Tiap produk ini memiliki perannya masing-masing untuk menjaga kesehatan kulit.

Tetapi, agar penggunaan skincare ini benar-benar terasa manfaatnya, kamu perlu mengetahui jenis kulitmu dan kandungan produk apa yang tepat untuk merawatnya. Umumnya, ada beberapa jenis kandungan yang umum kamu temukan di berbagai produk basic skincare. Simak berikut ini apa saja kandungan tersebut dan kegunaanya!

Kandungan yang Umum Ditemukan dalam Basic Skincare

Sebelum menentukan produk-produk apa saja yang wajib kamu gunakan sehari-hari, kamu bisa mengetahui zat-zat bermanfaat yang sering terkandung dalam skincare.

Berbagai jenisnya antara lain:

1. Salicylic acid

Asam salisilat atau salicylic acid adalah zat yang sering kamu temukan pada sabun muka, exfoliator, obat jerawat, dan juga serum. Dalam produk perawatan kulit dan wajah, fungsinya adalah untuk mengangkat sel kulit mati sehingga kulit terlihat lebih cerah. 

Selain itu, asam salisilat bisa menembus pori-pori kulit yang tersumbat oleh minyak sehingga jerawat bisa berkurang. Produk yang mengandung zat ini cocok untuk yang memiliki kulit berminyak.

2. Hyaluronic acid sebagai basic skincare

Jenis asam yang satu ini akan kamu sering temukan pada toner. Ini adalah bahan yang sangat melembapkan kulit dan bisa mengunci cairan yang ada di dalam kulit sehingga kulit terasa lembut dan lembap.

Umumnya, hyaluronic acid akan kamu temukan di dalam produk perawatan wajah bersama dengan vitamin C untuk membantu penyerapan maksimal pada kulit. Bagi yang sudah menginjak umur 30-an dan ingin mengurangi tampak kerutan, ini adalah kandungan yang sesuai.

3. Alpha-hydroxy acids (AHA)

Alpha-hydroxy acid atau AHA adalah kelompok zat seperti lactic acid, glycolic acid, dan citric acid. Produk yang mengandung AHA bisa membantu mengurangi pigmentasi dan mengecilkan pori-pori. 

Namun, AHA memiliki efek samping iritasi dan juga sensitivitas terhadap matahari. Maka dari itu, konsentrasinya dalam produk yang kamu gunakan pada wajah sebaiknya tidak lebih dari 10-15 persen. Selain itu, zat ini sebaiknya tidak terkena wajah setiap hari.

4. Niacinamide sebagai basic skincare

Niacinamide adalah bentuk dari vitamin B3 yang bisa membentuk keratin dan membuat kulit tetap kencang dan sehat. Hal ini bisa terjadi karena zat ini membantu mengunci kelembapan kulit.

Jika kandungan ini terdapat pada masker wajah, efeknya juga bisa untuk mengurangi kemerahan pada wajah. Namun jika kamu bingung seperti apa urutan penggunaannya, kamu bisa baca artikel ini: Begini Tahapan Basic Skincare dan Rekomendasi Produknya.

5. Retinol

Kalau kamu melakukan basic skincare dengan tujuan menghilangkan bekas jerawat, mengurangi pigmentasi wajah, dan menghaluskan tekstur kulit, retinol adalah zat yang tepat.

Retinol adalah bentuk vitamin A yang bisa memicu produksi kolagen di lapisan kulit bagian bawah. Oleh karena itu, banyak orang menggunakannya untuk menjaga kulit tetap awet muda.

Itulah zat-zat yang akan sering kamu temukan dalam skincare dan beragam manfaatnya. Kalau sudah tidak sabar untuk mencoba berbagai bahan-bahan ini, kamu bisa langsung membeli skincare pilihan di Halodoc.

Selain itu, kamu juga bisa berkonsultasi dengan hubungi dokter melalui aplikasi Halodoc untuk masalah seputar kesehatan kulit dan wajah. Sekarang kamu bisa berkonsultasi dengan praktis kapan saja dan dari mana saja. 

Tunggu apa lagi? Ayo download Halodoc sekarang juga!

Referensi: 

Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Understanding Popular Skin Care Ingredients

APT Medical Aesthetics. Diakses pada 2023. 10 Common Skin Care Ingredients Explained For You